Angka Kemiskinan di Jakarta Naik, Wagub DKI: Karena Ada Pandemi
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menanggapi soal terus meningkatnya angka kemiskinan di DKI Jakarta pada 2019-2021. Dia menyebut hal itu disebabkan karena faktor pandemi Covid-19.
"Ya kalau peningkatan (kemiskinan) di semua wilayah di seluruh Indonesia meningkat karena adanya pandemi. Di semua negara di dunia, terjadi peningkatan karena pandemi," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (20/6).
Dikutip dari laman resmi jakarta.bps.go.id, angka kemiskinan di DKI Jakarta terus meningkat pada 2019-2021. Pada 2019 persentase penduduk miskin berada pada angka 3,47.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi bisa dicapai? Pengembangan kuantitas produksi berikut umumnya disebabkan oleh semakin majunya teknologi, adanya inovasi bisnis yang efisien serta eskalasi minat konsumen pada tren tertentu.
-
Kapan pertumbuhan ekonomi RI di atas 5 persen? “Bahkan hal ini sudah berlangsung selama 7 kuartal atau hampir 2 tahun berturut-turut.
-
Kenapa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023 lebih tinggi? “Pertumbuhan ekonomi kita secara kuartal (q-to-q) lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu pertumbuhan triwulan II selalu lebih tinggi dibandingkan di triwulan I,“ terang Edy.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana ekonomi RI bisa tumbuh 6,22% sampai 2045? 'Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045,' kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
Lalu, pada 2020 persentase penduduk miskin di DKI Jakarta ialah 4,53. Sementara, pada 2021 persentasenya menyentuh angka 4,72.
Namun, menurut Riza secara perlahan pertumbuhan ekonomi mulai membaik kembali. Dia mengklaim angka pertumbuhan ekonomi di Jakarta naik secara signifikan dalam beberapa bulan terakhir.
"Tapi kita lihat angka pertumbuhan ekonomi di Jakarta baik, ada peningkatan yang signifikan. Dan mulai ada penurunan sejak beberapa bulan terakhir," kata Riza
"Ini sudah ada penurunan angka kemiskinan karena meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan kita kan kembali normal," lanjut dia.
Riza menambahkan hal tersebut dapat dicapai karena kehidupan yang sudah mulai normal kembali dari pandemi. Walaupun setelahnya tantangan baru berupa kemacetan di Jakarta terjadi.
"Teman-teman merasakan sekarang hidup kita sudah mulai normal memang tantangannya mulai macet, tapi di sisi lain pertumbuhan ekonomi meningkat, kebutuhan-kebutuhan pokok mulai dapat dipenuhi mencukupi kebutuhan masyarakat," jelas Riza.
Reporter: Winda Nelfira
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemacetan kembali terjadi di Jakarta, terutama setelah pandemi covid-19 di Indonesia dinyatakan berakhir.
Baca SelengkapnyaBPS Jakarta mencatat angka penduduk miskin di Jakarta pada Maret 2024
Baca SelengkapnyaBPS mencatat ekonomi Jakarta naik dan angka kemiskinan di DKI Jakarta turun di era Pj Gubernur DKI Heru Budi.
Baca SelengkapnyaTingkat pengangguran di Ibu Kota sempat meningkat drastis ketika pandemi Covid-19 melanda pada 2020 dan 2021.
Baca SelengkapnyaBangunan kumuh yang berdiri sepanjang bantaran Kali Ciliwung di Jakarta semakin mencolok.
Baca SelengkapnyaSektor ritel di Jakarta kuat lantaran pendapatan per kapitanya sudah melewati jebakan pendapatan kelas menengah atau middle income trap.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta meyakini kembalinya tarif sewa rusun adalah langkah tepat.
Baca Selengkapnya7,2 Juta Penduduk Indonesia Jadi Pengangguran, Wamenkeu: Lebih Rendah dari Sebelum Pandemi
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi cukup impresif, yakni 5,11 persen di kuartal I-2024
Baca SelengkapnyaMenko PMK Muhadjir Effendy mengklaim angka kemiskinan ekstrem di Indonesia turun drastis dari 4 persen menjadi 0,8 persen dalam satu dekade
Baca SelengkapnyaEkonomi Jakarta tumbuh 4,95 persen pada kuartal I-2023, didorong peningkatan investasi, konsumsi rumah tangga, hingga ekspor.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi yang stabil tersebut juga diiringi dengan penambahan tenaga kerja baru sebanyak 21,3 juta pada periode 2015–2024.
Baca Selengkapnya