Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Habib Bahar buat pedang untuk sweeping

Kisah Habib Bahar buat pedang untuk sweeping pedang samurai. shutterstock

Merdeka.com - Meski telah dilarang keras oleh pihak kepolisian, aksi sweeping ormas terhadap tempat hiburan malam tetap saja terjadi. Bahkan, aksi sweeping itu disertai aksi pengerusakan dan membawa senjata tajam.

Aksi sweeping dilakukan ormas Majelis Pembela Rasulullah (MPR) di Kafe D'Moz di Tanah Kusir Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Minggu (29/7) dini hari lalu. Para anggota ormas yang dipimpin Habib Bahar itu sudah merencanakan aksinya sejak 2 pekan lamanya. Saat itu rencana sweeping dirapatkan di rumah Habib Bahar bin Smit di Pondok Betung.

Tak hanya itu, mereka bahkan sudah mempersiapkan empat bilah pedang untuk mendukung aksinya. Pedang-pedang itu dibuat seminggu sebelum aksi sweeping oleh para anak buah Habib Bahar yang memiliki keahlian pandai besi.

"Kalau pedang tersebut dibuat sekitar seminggu yang lalu di salah satu bengkel pandai besi dekat rumah Habib Bahar bin Smit di daerah Pondok Betung," papar Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Hermawan.

Usai melakukan sweeping di Kafe D'Moz, Habib Bahar Bin Smit beserta 62 anak buahnya yang terdiri dari 21 orang dewasa dan 41 anak di bawah umur itu kemudian kembali melancarkan sweeping di Jalan Pondok Kacang Kampung Bulak RT 01/02, Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan.

Namun, kedatangan mereka langsung mendapat hadangan dari petugas gabungan Polresta Kabupaten Tangerang, Polsek Pondok Aren, Koramil 19/Pondok Aren dan Satpol PP Pondok Aren. Mereka kemudian ditangkap petugas untuk didata dan diperiksa.

Dari 62 anggota MPR, 23 di antaranya kemudian ditetapkan polisi sebagai tersangka karena terbukti melakukan pengerusakan dengan senjata tajam. Mirisnya, dua di antaranya adalah anak di bawah umur yang kedapatan membawa golok dan celurit.

"Untuk itu, para tersangka akan dijerat dengan Pasal 170 tentang Pengrusakan Terhadap Barang dan Orang," kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Hermawan.

Mereka kini ditahan di Polres Jakarta Selatan dan terancam tak dapat mengikuti lebaran di rumahnya masing-masing. "Karena sudah ditahan terbukti melakukan pidana jadi harus mengikuti proses hukum yang ada, maka kemungkinan tidak ikut lebaran," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto saat dihubungi merdeka.com, Senin (30/7).

Selain pedang, polisi juga menyita sebuah golok, celurit, 4 samurai, 4 stik golf, double stik, lambang bendera, bambu tempat memasang bendera serta satu set alat musik yang dirusak.

Atas alasan apapun aksi kekerasan apalagi menggunakan senjata tajam dan telah terencana secara matang tak dapat ditolerir. Sebab, sebagai negara hukum, peraturan menjadi panglima dalam tata kehidupan sosial.

Karena itu, selain kesadaran masyarakat, sikap tegas aparat keamanan, polisi, untuk menindak setiap aksi kekerasan menjadi kunci utama.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cuma Butuh 2 Bahan Dapur, Begini Cara Ampuh Bersihkan Kotoran Berkerak di Wastafel
Cuma Butuh 2 Bahan Dapur, Begini Cara Ampuh Bersihkan Kotoran Berkerak di Wastafel

Dengan memanfaatkan dua bahan dapur ini, noda membandel yang menempel di wastafel dapat dihilangkan hanya dengan satu kali gosok. Yuk, simak caranya.

Baca Selengkapnya
Buah Kesabaran Usai Puluhan Tabung Menabung, Kakek 73 Tahun Pedagang Gorden di Lombok Ini Bisa Naik Haji
Buah Kesabaran Usai Puluhan Tabung Menabung, Kakek 73 Tahun Pedagang Gorden di Lombok Ini Bisa Naik Haji

Berkat kesabarannya selama bertahun-tahun, ia sebentar lagi bisa melihat Ka'bah secara langsung di usianya yang menginjak usia 73 tahun.

Baca Selengkapnya
Tanaman Ini Ternyata Bisa Jadikan Hidangan Lebih Harum, Apa Saja?
Tanaman Ini Ternyata Bisa Jadikan Hidangan Lebih Harum, Apa Saja?

Bumbu dapur yang berbahan dasar tanaman pun memiliki peran yang tak terbantahkan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.

Baca Selengkapnya
Coba Kabur dan Melawan Saat Ditangkap, Penusuk Imam Masjid di Jakbar Didor
Coba Kabur dan Melawan Saat Ditangkap, Penusuk Imam Masjid di Jakbar Didor

Sebelum menembak kaki terduga pelaku, petugas lebih dulu memberikan tembakan peringatan tapi tak diindahkan.

Baca Selengkapnya
Hanya dengan 2 Bahan, Ini Cara Mudah Bersihkan Usus Sapi Biar Lembut dan TIdak Bau
Hanya dengan 2 Bahan, Ini Cara Mudah Bersihkan Usus Sapi Biar Lembut dan TIdak Bau

Mengolah usus sapi sampai lembut dan hilang bau amisnya ternyata hanya butuh 2 bahan. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya
Jemaah Haji Dilarang Bungkus Barang Pakai Lakban Berlebihan, Ini Dampaknya
Jemaah Haji Dilarang Bungkus Barang Pakai Lakban Berlebihan, Ini Dampaknya

Abdillah berharap jemaah selalu berhati-hati dan menjaga paspornya dengan baik.

Baca Selengkapnya
Baru Saja Berbuka Puasa, Api Berkobar Hebat Hanguskan Puluhan Rumah di Palangka Raya
Baru Saja Berbuka Puasa, Api Berkobar Hebat Hanguskan Puluhan Rumah di Palangka Raya

Belum diketahui apakah ada korban jiwa atau tidak karena tim pemadam kebakaran sedang melakukan pendinginan sisa kobaran api

Baca Selengkapnya
Tak Perlu Bawa Koper Kabin, Ini Barang-Barang yang Perlu Dibawa Jemaah saat Puncak Haji
Tak Perlu Bawa Koper Kabin, Ini Barang-Barang yang Perlu Dibawa Jemaah saat Puncak Haji

Tenda-tenda di Arafah dan Mina sudah disiapkan oleh Masyariq.

Baca Selengkapnya