Rekonstruksi Pembunuhan di Green Pramuka City, Pelaku Perankan 17 Adegan
Merdeka.com - Polres Jakarta Pusat menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan Nurhayati, wanita yang ditemukan tewas di Apartemen Green Pramuka City, Jakarta Pusat. Pelaku memperagakan 17 adegan.
"Ada 17 adegan," kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Purwadi di lokasi, Kamis (10/1).
Adegan tersebut dimulai saat Haris mengikuti korban dari lantai bawah. Kemudian terjadi cekcok mulut di dalam lift hingga pembantaian di sebuah lorong lantai 16.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Apa yang dilakukan pelaku terhadap korban? Pelaku mengancam akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Bagaimana cara pelaku melancarkan aksinya? Untuk memuluskan aksinya, NUG, HS, dan DK melakukan panggilan darurat ke Mako Damkar Induk Sleman.
Setelah menikam berkali-kali, Haris panik dan berusaha menghilangkan jejak. Namun, aksinya terekam oleh CCTV dan meninggalkan beberapa barang bukti.
"Sampai selesai, tersangka meninggalkan korban dan mencoba menghilangkan jejak dengan keluar dan naik langsung ke lantai 27," jelas dia.
Sementara itu, Ipung, kakak ipar korban yang hadir di lokasi meminta polisi menjatuhkan hukuman yang paling berat kepada pelaku.
"Pembunuh, pembunuh. Saya nggak terima. Jangan dihukum 15 tahun, lebih berat lagi pak. tolong beri hukuman setimpal," tegas Ipung.
Sebelumnya, penghuni Apartemen Green Pramuka City, Cempaka Putih, Jakarta Pusat geger atas temuan mayat di lorong tower Chrysant, lantai 16, pada Sabtu (5/1) kemarin, sekitar pukul 17.30 WIB. Mayat tersebut bernama Nurhayati (36).
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menggelar rekonstruksi pembunuhan terhadap pengusaha roti Makmur (52) dan anaknya Abdillah Makmur (27) di Maros, Selasa (19/12).
Baca SelengkapnyaPolres Metro Bekasi Kota menggelar prarekonstruksi kasus pencabulan dan pembunuhan bocah perempuan berinisial GH (9).
Baca SelengkapnyaAda 63 adegan dilakukan dua anggota polisi dalam rekonstruksi tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat tersangka A tiba di lokasi, mereka bersorak dan berteriak.
Baca Selengkapnya