Fakta Vaksin Covid-19 di Indonesia, dari Efektivitas hingga Distribusinya
Merdeka.com - Hampir satu tahun, berbagai negara di belahan dunia harus berjuang melawan Covid-19. Kini, titik terang vaksin mulai tampak. Di Indonesia, sudah ada beberapa jenis vaksin Covid-19 yang akan dibagikan. Dilansir dari laman Pemerintah Indonesia, ada enam jenis vaksin, salah satunya Sinovach buatan Cina.
Kabar gembiranya, pada Rabu (16/12) lalu, Presiden Joko Widodo mengumumkan bahwa vaksin akan dibagikan secara gratis.
"Setelah menerima banyak masukan masyarakat dan melakukan kalkulasi ulang, melakukan perhitungan ulang mengenai keuangan negara, dapat saya sampaikan bahwa vaksin Covid-19 untuk masyarakat adalah gratis. Sekali lagi, gratis tidak dikenakan biaya sama sekali," kata Presiden Jokowi melalui kanal Youtube Kesekretariatan Presiden.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Apa jenis vaksin cacar api? Ada dua jenis utama vaksin cacar api yang digunakan untuk mencegah herpes zoster, yaitu vaksin Zostavax dan vaksin Shingrix.
-
Bagaimana vaksin kanker ini bekerja? Putin menyatakan keyakinannya bahwa vaksin tersebut, bersama dengan obat imunomodulator generasi baru, akan segera menjadi bagian integral dari terapi individual yang efektif.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
Untuk mengetahui lebih lengkap mengenai vaksin Covid-19 yang beredar di Indonesia, ini beberapa faktanya:
Ada Enam Jenis Vaksin Covid-19
Melalui Surat Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 9.860 Tahun 2020 tentang Penetapan Jenis Vaksin Untuk Pelaksanan Vaksinasi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Menkes Terawan menyampaikan ada enam jenis vaksin yang akan digunakan di Indonesia.
Di antaranya, Vaksin Merah Putih hasil kerjasama BUMN Bio Farma dan Lembaga Eijkman Institute; Astra Zeneca hasil kerjasama AstraZeneca dan Universitas Oxford; Sinopharm buatan China National Pharmaceutical Group Corporation; Moderna yang sudah mengantongi izin dari FDA; Pfizer Inc and BioNTech hasil kerjasama FDA dan Eropa; dan Sinovac Biotech buatan Cina.
©2020 Merdeka.com/freepik
Efektivitas Vaksin
Melansir dari laman Pemerintah Indonesia, dari keenam vaksin yang sudah memeroleh izin dari Kemenkes ini, vaksin Pfizer Inc and BioNTech memiliki efektivitas paling tinggi. Pihak Pfizer Inc and BioNTech mengklaim, vaksin buatan mereka 95 persen efektif melawan Covid-19. Disusul vaksin Moderna yang mengklaim memiliki efektivitas 94.5 persen. Sementara itu, vaksin AstraZeneca memiliki efektivitas rata-rata 70 persen.
Target Penerima Vaksin
Seperti yang disampaikan presiden, vaksin akan didistribusikan secara gratis. Namun, tidak semua orang mendapatkannya secara percuma. Menurut penuturan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung, Kementerian Kesehatan, dr Siti Nadia Tarmizi, pemerintah menetapkan target 107 juta penduduk mendapatkan vaksin.Dari angka itu, hanya 34.24 persen atau 32 juta jiwa akan mendapatkannya secara gratis, sedangkan sisanya, 75 juta jiwa harus melakukan vaksinasi mandiri atau berbayar. Penyuntikan Vaksin Mulai 2021Dalam teleconference, presiden menekankan untuk segera melakukan distribusi dan menargetkan penyuntikan bisa dilakukan awal 2021 mendatang. Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta itu, pemberian vaksin menjadi faktor pentng dalam penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi."Dan yang paling penting, pemerintah akan segera berikan vaksin gratis, dimulai di awal tahun 2021," tegas Jokowi dalam sesi teleconference, Selasa (22/12/2020).Untuk melaksanakan perintah presiden, Menkeu Sri Mulyani mengatakan, sejauh ini, pemerintah telah menyiapkan dana Rp54.4 triliun untuk vaksinasi."Jadi dari Rp 18 triliun ditambah Rp 36,4 triliun ini adalah anggaran yang sudah akan kita cadangkan," kata dia dalam APBN Kita, di Jakarta, Senin (21/12/2020), dilansir dari Liputan6.com. (mdk/snw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaVaksin Nusagard akan digunakan pada Program Imunisasi Nasional pada 2023 mendatang. Program ini menyasar 2,9 juta anak usia kelas 5 dan 6 sekolah dasar (SD).
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaVaksin Polio Bisa Bikin Cacat Mitos atau Fakta? Begini Penjelasan Pakar
Baca SelengkapnyaProduksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.
Baca SelengkapnyaMenkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca
Baca SelengkapnyaMerdeka.com menangkap berbagai momen dramatis pandemi Covid-19 sepanjang tiga tahun melanda Indonesia. Berikut foto-fotonya:
Baca SelengkapnyaTotal jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.
Baca SelengkapnyaDinas kesehatan DKI Jakarta mengungkapkan kasus Covid-19 naik 40 persen dalam sepekan. Sementara kasus mycoplasma pneumonia enam orang.
Baca Selengkapnya