Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jadi Saksi Perjuangan Melawan Penjajah, Ini Sejarah Masjid Darussalam Temanggung

Jadi Saksi Perjuangan Melawan Penjajah, Ini Sejarah Masjid Darussalam Temanggung Masjid Agung Darussalam Temanggung. ©islamic-center.or.id

Merdeka.com - Masjid Agung Darussalam merupakan masjid yang berdiri di pusat Kota Temanggung. Lokasinya sangat strategis karena berada di sebelah barat alun-alun. Dilansir dari islamic-center.or.id, masjid tersebut dibangun oleh Bupati Temanggung Pertama, Raden Temanggung Joyonegoro, pada tahun 1835.

Pada masa perang kemerdekaan, masjid ini pernah menjadi saksi perjuangan rakyat melawan penjajah.

Selain digunakan untuk kegiatan keagamaan, konon dulunya masjid ini digunakan pula sebagai tempat berkumpulnya para pejuang di era kemerdekaan. Dilansir dari Temanggungkab.go.id, saat itu para pejuang Temanggung yang terkenal dengan pasukan bambu runcingnya sering melakukan musyawarah serta mengatur strategi di tempat ini.

Saksi Perjuangan

masjid agung darussalam temanggung

©kemenag.go.id

Ketua Pengurus Harian Masjid Agung Darussalam, SFK Kuntjoro mengatakan, pada tahun 1940-an pernah terjadi peristiwa memilukan di depan masjid. Saat itu para pejuang yang jumlahnya tak diketahui secara pasti ketahuan pasukan patroli Belanda secara tidak disengaja.

Sejurus kemudian, pertarungan tidak seimbang terjadi. Belanda menembaki mereka dengan senapan mesin sehingga banyak pejuang yang gugur di tempat.

Tidak Pernah Berubah

Sejak didirikan dua abad lalu, konstruksi Masjid Agung Darussalam tidak pernah berubah. Walaupun telah mengalami beberapa kali pemugaran, banyak bagian bangunan yang masih dipertahankan. Pengurus lainnya, Bambang Subagyo menjelaskan bahwa empat saka guru dengan tinggi delapan meter yang terbuat dari kayu jati belum pernah diganti sejak berdirinya.

Sementara itu, di belakang masjid ada pusara makam Bupati Ariyo Joyonegoro beserta istrinya. Masjid ini mampu menampung kurang lebih 2.000 jemaah. Tak hanya megah bangunannya, namun masjid itu juga aktif dengan berbagai kegiatan yang mewarnai hari-harinya. Lembaga Pemasyarakatan Temanggung bahkan sering memanfaatkan masjid ini untuk pembinaan kerohanian bagi narapidana. (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Masa Lalu Masjid Raya Imanuddin Tanjung Redeb, Dulu Dibom Penjajah Namun Tidak Hancur
Cerita Masa Lalu Masjid Raya Imanuddin Tanjung Redeb, Dulu Dibom Penjajah Namun Tidak Hancur

Menurut orang-orang tua yang menjadi saksi peristiwa itu, bom tepat jatuh di atas kubah masjid namun tidak hancur.

Baca Selengkapnya
Sejarah Masjid Kemayoran, Saksi Perjuangan Arek-arek Suroboyo Melawan Penjajah
Sejarah Masjid Kemayoran, Saksi Perjuangan Arek-arek Suroboyo Melawan Penjajah

Masjid ini dulunya merupakan bagian dari kompleks alun-alun Surabaya

Baca Selengkapnya
Menilik Masjid Tuo Ampang Gadang, Saksi Bisu Perkembangan Agama Islam Hingga Perjuangan Imam Bonjol
Menilik Masjid Tuo Ampang Gadang, Saksi Bisu Perkembangan Agama Islam Hingga Perjuangan Imam Bonjol

Bangunan yang hampir seluruh bagiannya menggunakan kayu itu menjadi bagian dari sejarah masuknya Islam di Sumbar yang berlangsung sejak ratusan tahun.

Baca Selengkapnya
Cerita di Balik Masjid Kuno Al Anwar Angke, Dibangun Tahun 1761 dan Jadi Tempat Rahasia Pejuang Kemerdekaan
Cerita di Balik Masjid Kuno Al Anwar Angke, Dibangun Tahun 1761 dan Jadi Tempat Rahasia Pejuang Kemerdekaan

Masjid ini dulunya jadi tempat rahasia bagi para pejuang kemerdekaan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Masjid Jami Al Yaqin Bandar Lampung, Dulu Melawan Belanda dengan Pengajian
Mengunjungi Masjid Jami Al Yaqin Bandar Lampung, Dulu Melawan Belanda dengan Pengajian

Masjid ini dulu sering mengadakan pengajian sebagai salah satu cara melawan kolonial Belanda.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Masjid Raya Ganting, Dari Arena Perdebatan Ulama Minangkabau Hingga Markas Besar Hizbul Wathan
Mengunjungi Masjid Raya Ganting, Dari Arena Perdebatan Ulama Minangkabau Hingga Markas Besar Hizbul Wathan

Dulunya masjid ini menjadi salah satu rumah ibadah terbesar di Minangkabau dan menjadi sentra pengembangan dakwah Islam.

Baca Selengkapnya
Jejak Peninggalan Pertempuran Tengaran di Semarang, Melihat Tempat Ibadah Para Pejuang hingga Markas Belanda
Jejak Peninggalan Pertempuran Tengaran di Semarang, Melihat Tempat Ibadah Para Pejuang hingga Markas Belanda

Pertempuran Tengaran terjadi pada masa Agresi Militer II, tepatnya sekitar tanggal 25 Mei 1947

Baca Selengkapnya
Kisah Pembangunan Masjid Quwwatul Islam, Bentuk Eksistensi Budaya Banjar di Jogja
Kisah Pembangunan Masjid Quwwatul Islam, Bentuk Eksistensi Budaya Banjar di Jogja

Masjid itu sudah eksis bahkan sebelum Indonesia merdeka.

Baca Selengkapnya
Cerita Unik Masjid Agung Baing Yusuf Purwakarta, Dulu Ditakuti Belanda
Cerita Unik Masjid Agung Baing Yusuf Purwakarta, Dulu Ditakuti Belanda

Masjid tersebut kabarnya tak pernah menjadi sasaran penghancuran, atau penyerangan dari pasukan militer Belanda maupun pendudukan Jepang.

Baca Selengkapnya
Punya Jasa Besar untuk Bekasi, Begini Kisah Kecamatan Lemah Abang yang Terlupakan
Punya Jasa Besar untuk Bekasi, Begini Kisah Kecamatan Lemah Abang yang Terlupakan

Menurut kisahnya, Kecamatan Lemah Abang memiliki cerita sejarah yang kuat, namun sekarang terlupakan.

Baca Selengkapnya
Para atlet melaksanakan doa di Masjid Baiturrahman Banda Aceh sebelum mengikuti pertandingan di PON Aceh-Sumut 2024.
Para atlet melaksanakan doa di Masjid Baiturrahman Banda Aceh sebelum mengikuti pertandingan di PON Aceh-Sumut 2024.

Sejumlah atlet PON Aceh-Sumut 2024 menyempatkan salat dan berdoa di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh sebelum bertanding.

Baca Selengkapnya
Masjid di Jakarta Ini Dulu Diduga Dibangun oleh Pasukan Mataram, Ini Fakta di Baliknya
Masjid di Jakarta Ini Dulu Diduga Dibangun oleh Pasukan Mataram, Ini Fakta di Baliknya

Kebenaran bahwa masjid itu didirikan oleh pasukan Mataram masih diragukan.

Baca Selengkapnya