3 Jenis hutan yang jadi 'jantung' Bumi dengan menyediakan oksigen

Merdeka.com - Hutan belantara adalah tempat yang ditumbuhi banyak sekali pepohonan, biasanya jumlahnya bahkan tak bisa dihitung. Faktanya, seperlima permukaan Bumi berupa hutan belantara. Hutan yang ada di Bumi juga punya berbagai jenis, tergantung iklim yang ada di suatu daerah. Ada apa saja jenis hutan? Simak penjelasannya di bawah ini.

1. Hutan-hutan konifer

Hutan jenis ini terdapat di wilayah beriklim dingin. Pepohonannya terutama merupakan konifer (pohon yang menghasilkan runjung), misalnya pohon pinus. Hampir semua tanaman konifer tetap hijau sepanjang tahun. Bentuknya yang mirip piramida dan dedaunan yang mirip jarum membuat salju tergelincir dan nggak menempel.

2. Hutan tropis

Hutan yang satu ini tumbuh di tempat dengan cuaca panas dan basah sepanjang tahun. Hutan jenis inilah yang banyak terdapat di Indonesia. Ratusan jenis pohon bisa tumbuh di hutan tropis. Nyaris semua pohon selalu hijau sepanjang tahun, sehingga dapat menyediakan makanan bagi hewan-hewan hutan tropis. Selain di Indonesia, hutan tropis banyak ditemukan di Amerika Selatan.

3. Hutan-hutan berdaun lebar

Hutan dengan pohon-pohon berdaun lebar tumbuh di tempat-tempat yang sejuk pada musim dingin dan hangat pada musim panas. Sebagian besar pepohonannya akan kehilangan daun pada musim dingin atau musim kering. Dedaunan itu kehilangan warna hijaunya sebelum gugur dan berubah jadi merah, kuning, dan jingga.

Nah, itulah 3 jenis hutan yang menarik untuk dipelajari. Seperti tumbuhan hijau lainnya, pepohonan yang ada di hutan melepaskan oksigen ke atmosfer. Tanpa tumbuhan ini, nggak akan tersedia oksigen untuk dihirup. Oleh karena itu, sangat penting menjaga kelestarian hutan, dengan nggak menebang pohon sembarangan. Melestarikan hutan juga bisa dilakukan dengan reboisasi. (mdk/iwe)