4 Ulah Tommy & Heather terduga pembunuh Sheila di Hotel St Regis

Merdeka.com - Beberapa hari lalu tepatnya Selasa (12/8), warga Bali digegerkan dengan penemuan sosok mayat dalam koper. Koper yang menjadi tempat penyembunyian mayat tersebut ditaruh di dalam sebuah taksi di sebuah hotel mewah di kawasan Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali.

Tidak ada aksi mutilasi dalam kejadian ini, korban yang diketahui bernama Sheila Von Weise Mack ditemukan terbujur kaku dengan sejumlah luka memar di bagian wajah.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan pihak kepolisian Kuta, Bali, pelaku pembunuhan ini dilakukan oleh putri kandungnya sendiri dan pacarnya secara terencana.

Menurut kesaksian pelaku pembunuhan Sheila di Hotel St Regis, polisi mengungkapkan beberapa ulah Tommy dan Heather sebelum dan setelah melakukan pembunuhan terhadap istri komposer tersohor di Chicago, James L Mack.

Apa saja ulah pasangan keji ini? Berikut kesaksiannya:

Sempat cekcok sebelum membunuh

Sheila Von Weise Mack, warga Amerika Serikat ditemukan tewas dalam koper di bagasi taksi di lobi hotel bintang lima St Regis, Nusa Dua, Bali. Rekaman CCTV hotel menunjukkan, sebelum terjadinya peristiwa pembunuhan tersebut, Sheila diketahui sempat bertengkar dengan Schaffer Tommy (21) pacar anak korban, Heather Lois (19)."Di CCTV, korban juga sempat bertengkar dengan Tommy di lobi hotel. Itu terjadi Senin 11 Agustus malam," ujar Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Djoko Hari Utomo di Bali, Selasa (12/8).Djoko Hari mengatakan, rekaman CCTV tersebut sudah dibawa pihak berwajib untuk diselidiki lebih lanjut. Rekaman itu juga merekam usaha kaburnya Heather Lois dan Schaffer Tommy lewat pantai saat dilarang keluar oleh pihak hotel.

Bercinta setelah membunuh

Kepolisian Bali menangkap dua warga negara Amerika Serikat, Heather Mack (19) dan Tommy Schaefer (21) di sebuah hotel bintang lima di Bali. Keduanya diduga menjadi tersangka pembunuh Sheila von Weise-Mack (62), yang tidak lain merupakan ibu dari Heather Mack.Entah pikiran apa yang terlintas dari pasangan pembunuh yang satu ini. Setelah membunuh sang ibu, keduanya tidak lantas merasa bersalah dari apa yang sudah diperbuat hingga merenggut nyawa seseorang.Setelah melakukan pembunuhan keji tersebut, tersangka malah melakukan hubungan seks di hotel berbintang lima tersebut. Keduanya serasa tidak bersalah dan seolah merayakan keberhasilan atas pembunuhan yang mereka lakukan.

Tidak kooperatif selama diperiksa

Sempat melarikan diri melalui pantai, Schaffer Tommy (21) dan Heather Louis (19) akhirnya ditangkap polisi terkait pembunuhan Sheila Von Weise (64) di hotel bintang lima St Regis Nusa Dua, Bali. Keduanya ditangkap saat bersembuyi di Hotel Risata, Kuta pada pukul 07.00 WITA.Selama melakukan pemeriksaan lebih dalam, kedua pelaku tidak bersikap kooperatif kepada pihak kepolisan. Pasangan sadis ini justru memilih untuk tidak banyak bicara dan memberikan kesaksian terhadap aksi kejinya tersebut.Schaffer Tommy dan Heather Louis berdalih akan memberikan kesaksiaannya ketika pengacaranya sudah tiba di Bali.

Sebut Sheila dibunuh 6 perampok berparang

Kepala Kepolisian Resor Kota Denpasar, Komisaris Besar Djoko Hariutomo menjelaskan bahwa dari pengakuan Schaffer Tommy, pria bertubuh tinggi itu membantah telah melakukan pembunuhan terhadap ibu dari sang kekasih."Menurut dia (Tommy) katanya ada orang yang menyekap dan menyandera dia di kamarnya. Katanya ada enam orang dengan membawa parang. Mereka diikuti dan meminta uang," ucap Kombes Djoko Hariutomo seperti dikutip dari Antara, Rabu (13/8).Namun polisi meragukan keterangan yang disampaikan Tommy, Polisi telah mengumpulkan sejumlah barang bukti di antaranya koper berukuran besar yang berisi bercak darah, serta rekaman kamera pengawas atau CCTV.