465 Polisi dikerahkan bersihkan puing banjir bandang di Aceh
Merdeka.com - Sebanyak 465 personel kepolisian dikerahkan untuk membersihkan puing-puing bangunan dan bekas banjir bandang. Ratusan personel itu dari Polres Aceh Tenggara maupun BKO Brimob Polda Sumatera Utara (Sumut).
Mereka disebarkan di Kecamatan Lawe Sigala dan Kecamatan Semadan, Kabupaten Aceh Tenggara, yang terparah dampak banjir banding. Adapun objek yang dibersihkan adalah rumah-rumah penduduk, tempat ibadah dan sejumlah fasilitas umum lainnya.
"Polres Agara (Aceh Tenggara) juga membuka dapur umum di halaman Mapolsek Lawe Sigala serta posko kesehatan di Kecamatan Semadam," kata Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Edi Bastari, saat dihubungi, Jumat (14/4).
-
Apa yang dilakukan Polisi saat banjir? Satlantas Polres Rohil terpaksa melakukan buka tutup arus lalu lintas agar kendaraan berjalan lancar.
-
Bagaimana BPBD Sumbar menangani banjir di Kota Padang? Lanjutnya, saat ini semua alat yang berkemungkinan terendam sudah kita pindahkan ketempat yang lebih tinggi.
-
Bagaimana BPBD mengatasi banjir? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Apa yang dilakukan polwan? Polisi wanita atau yang biasa disingkat polwan adalah salah satu profesi yang banyak dicita-citakan. Menjadi aparat penegak hukum artinya Anda akan berkontribusi terhadap keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya dalam menumpas tindak kejahatan.
-
Bagaimana BPBD tangani banjir Semarang? Endro mengatakan, berbagai upaya sudah dilakukan BPBD seperti menyiagakan pompa portable pada titik yang dilanda banjir, melakukan penanganan sementara di titik-titik longsor, serta melakukan pembersihan lokasi pohon tumbang akibat cuaca buruk itu.
Menurut Edi Bastari, sejak kemarin setelah dilakukan pembersihan jalur penghubung Kabupaten Aceh Tenggara dan Kabupaten Tang Karo, Sumut, sudah bisa dilalui oleh kendaraan, baik roda dua maupun empat. Jalur ini sebelumnya paska banjir 11 April 2017 lalu putus total tertimbun longsor dan sekarang sudah dibersihkan.
"Aktifitas masyarakat sekarang dapat berjalan dengan lancar," sebutnya.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), banjir bandang di Aceh Tenggara mengakibatkan 171 unit rumah rusak berat, 336 unit rumah rusak ringan, rumah ibadah tiga unit, saluran air bersih 3,5 kilometer, kantor desa satu unit rusak, jalan lima meter amblas, dan satu unit jembatan rusak.
Banjir di dua kecamatan ini juga terendam 14 gampong dan ada sebanyak 648 kepala keluarga, ada 2821 jiwa harus mengungsi dan dua orang meninggal dunia. Titik pengungsi saat ini berada di Masjid Simpang Semadam, Gereja dan di posko pengungsi di Gampong Suka Makmur yang didirikan oleh BPBD Aceh Tenggara bersama TNI/Polri.
Kondisi jalan di Gampong Suka Makmur Kecamatan Semadam, yang sebelumnya tertutup longsor, kini sudah dapat dilalui kendaraan. Begitu juga tiga gampong yang semula terisolir yaitu Lawe Tua Makmur, Lawe Tua Persatuan dan Lawe Tua Gabungan, kini jalan akses sudah bisa dilalui kendaraan.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ratusan personel tersebut diutus hari ini dan bakal langsung diberangkatkan menuju lokasi banjir.
Baca SelengkapnyaKusworo mengimbau bagi warga rumahnya mengalami rusak berat untuk diperkenankan mengungsi ke tenda yang telah disiapkan oleh BPBD.
Baca SelengkapnyaSebanyak 8 kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara dikepung banjir, sejak Selasa (5/9) pagi. Akibat bencana ini, seribu lebih warga memilih mengungsi.
Baca SelengkapnyaFenomena banjir rob yang sudah menggenangi wilayah tersebut selama lima hari itu diperkirakan akan surut pada Kamis (21/11).
Baca SelengkapnyaUsai viral di media sosial, semua pihak mulai bergerak untuk membersihkan tumpukan sampah yang mencemari Hutan mangrove, Muara Angke.
Baca SelengkapnyaKorban tewas akibat terjangan banjir bandang di Sumbar ini tercatat sebanyak 50 orang. Sementara, 27 orang lainnya dilaporkan hilang.
Baca SelengkapnyaUpdate Banjir Bandang Sumbar: 67 Orang Meninggal, 20 Orang Hilang, 44 Luka-Luka
Baca SelengkapnyaSaat ini petugas sudah disiagakan di kota Pangkalpinang untuk memantau wilayah rawan bencana.
Baca SelengkapnyaBerikut potret Jenderal Maruli Simanjuntak terjun langsung saat ratusan anggota TNI-Polri dikerahkan ke Sungai Krukut.
Baca SelengkapnyaPolri mengimbau masyarakat melapor jika mengetahui ada penyimpangan pengelolaan anggaran PON Aceh-Sumut.
Baca SelengkapnyaUntuk pengamanan VVIP sebanyak 5.093 personel gabungan.
Baca SelengkapnyaAndrian bersama jajarannya memindahkan barang-barang milik korban banjir ke dalam sampan.
Baca Selengkapnya