5 Korban tewas mobil ditabrak kereta di Kendal warga Petamburan
Merdeka.com - Manajer Humas Daop IV PT KAI Semarang Edy Kuswoyo menjelaskan, kelima korban sekeluarga yang tewas tertabrak Kereta Api (KA) Kaligung di perlintasan KA tanpa palang pintu di Kendal adalah warga Petamburan, Jakarta Barat. Hal itu dipastikan setelah petugas menemukan identitas korban di sekitar tempat kejadian.
"Dari hasil penyelidikan sementara dan proses identifikasi di RSI Kendal sementara dipastikan mereka sekeluarga dan bertempat tinggal di Petamburan, Jakarta," kata Edy Kuswoyo dalam keteranganya kepada merdeka.com, Minggu (20/8).
Kelimanya beralamat di Jalan Salak Barat VIII Nomor 14A RT 11 RW 6, Kelurahan Tanjung Duren, Utara, Kecamatan Grogol, Petamburan, Jakarta Barat.
-
Siapa yang kehilangan keluarganya dalam kecelakaan maut? Baru-baru ini, media sosial dikejutkan dengan kabar tragis dari seorang remaja berusia 19 tahun, Abdur Rahman Amir Ruddin, yang harus kehilangan kedua orang tua dan keempat saudaranya akibat kecelakaan maut di Segamat, Malaysia.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Kapan dua bocah ini meninggal? Bocah ini meninggal pada masa kolonisasi Eropa awal di Amerika Selatan dan temuan ini memberikan pengetahuan baru terkait wabah cacar di kawasan tersebut.
-
Siapa yang meninggal dalam kecelakaan itu? Di waktu yang bersamaan, tiba-tiba kendaraannya ditabrak sebuah mobil yang melaju kencang. Kendaraan yang ditumpangi satu keluarga itu kemudian terhempas beserta seluruh orang yang berada di dalam mobil.
-
Kapan dua bayi tersebut meninggal? Penanggalan radiokarbon mengonfirmasi bahwa keduanya meninggal antara tahun 1616-1503 SM.
Dua di antara dari lima korban sekeluarga itu adalah anak-anak balita bernama Mohamad Paris Romadhon (2) dan Renan, yang baru berumur 8 bulan.
Kemudian, tiga orang dewasa lainya adalah Mohammad Tamrin (63), Lina Retnowati (36) dan Nabila Jakwin (13).
“Korban merupakan satu keluarga,” ucapnya Edy Koeswoyo pendek.
Sebelumnya, lima orang sekeluarga tewas seketika usai tertabrak oleh KA Kaligung jurusan Semarang-Tegal tanpa palang pintu Minggu (20/8) siang tadi di Desa Gebang, Kecamatan Gemuh, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah sekira pukul 11.45 WIB.
Lima orang yang terdiri dari tiga orang dewasa dan dua orang anak-anak tersebut tewas seketika setelah mobil yang mereka tumpangi saat melintas di perlintasan Kereta Api (KA), tepatnya di titik KM 32+4/5.
Kelimanya tewas seketika di tempat kejadian usai ditabrak KA Kaligung, mobil yang mereka tumpangi tertabrak, terpental dan kemudian terguling akibat kerasnya hantaman tabrakan itu.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 ruas Rol Semarang-Batang di wilayah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, diduga akibat sopir bus kelelahan.
Baca SelengkapnyaTiga orang dinyatakan meninggal dunia. Lalu, dua orang penumpang mobil meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut, dua orang yakni sopir dan kernet. Dua orang diamankan yakni Agustinus Woda (37) dan Arsyad (55).
Baca SelengkapnyaKecelakaan terjadi di Banyumas pada Mingau (21/1) lalu. Kecelakaan ini menewaskan 3 orang.
Baca SelengkapnyaAkibat Lakalantas tersebut, lima siswa sekolah dasar mengalami luka-luka dan satu meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi korban berlangsung dramatis akibat posisi mobil terhimpit badan kereta.
Baca SelengkapnyaEnam orang meninggal dan dua lainnya terluka dalam kecelakaan tersebut.
Baca SelengkapnyaDari 15 korban, dua di antaranya meninggal dunia dan 13 luka-luka.
Baca SelengkapnyaMobil pickup tersebut menghantam sepeda motor yang ditumpangi oleh bayi dan ibunya.
Baca SelengkapnyaDedi Tri Sulistyo mengatakan, korban mengalami kecelakaan usai melakukan ziara kubur di Padalarang, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPengemudi bus dirujuk ke RSUD Kudus pada Senin pagi.
Baca SelengkapnyaKorban Tewas Tabrakan KRL vs Mobil di Tenjo Bertambah Jadi Dua Orang
Baca Selengkapnya