6 TKA ilegal asal China ditangkap di Taman Hiburan Kenjeran Surabaya
Merdeka.com - Polda Jawa Timur menangkap enam tenaga kerja asing (TKA) ilegal asal China di Surabaya. Kepala Sub Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Subdit Tipidter) IV Direktorat Rerserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jatim Ajun Komisaris Besar Polisi Rofiq mengatakan, penangkapan enam TKA tersebut setelah melalui penyelidikan berdasarkan informasi yang dikumpulkan.
"Kami membentuk tim untuk bergerak ke PT Granting Jaya di Jalan Sukolilo Nomor 100, Kenjeran, Surabaya. Kami lakukan pendataan dan ternyata benar terdapat enam TKA diduga ilegal yang dipekerjakan," ujarnya, Kamis (7/9). Dikutip dari Antara.
Enam TKA tersebut diringkus tim Polda Jatim saat sedang memasang mesin permainan di Taman Hiburan Kenjeran Surabaya, Selasa (5/9) sekitar pukul 14.00 WIB.
-
Dimana WNA itu ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Kenapa WNA tersebut ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Bagaimana para pemain Timnas masuk polisi? “Mereka masuk lewat jalur prestasi. Mereka mau menjadi polisi karena kemauan sendiri,“ ucap Sumardji.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
"Keenam TKA ini memang dipekerjakan untuk memasang mesin permainan di Taman Hiburan Kenjeran Surabaya," katanya.
Rofiq menjelaskan, informasi awal yang diterima Polda Jatim, keenam TKA ini hanya mengantongi visa kunjungan ke Indonesia.
Saat diperiksa di Markas Polda Jatim, keenamnya juga tidak dapat menunjukkan dokumen Izin Menggunakan Tenaga Kerja Asing (IMTA) maupun Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS).
"Mereka hanya menunjukkan visa kunjungan sementara," ujarnya.
Dia merinci keenam TKA yang diamankan masing-masing berinisial LZ, SRX, PJ, SGJ dan LZJ. "Semuanya laki-laki dan berasal dari negara China," ucapnya.
Hingga saat ini, Rofiq menambahkan penyidik Subdit IV Tipiter Ditreskrimsus Polda Jatim masih terus melakukan pemeriksaan terhadap keenam TKA tersebut.
"Penyidik juga masih terus memeriksa sejumlah saksi. Jika mereka terbukti ilegal, para TKA ini bakal dijerat dengan dugaan pelanggaran pidana Pasal 185 jo pasal 42 ayat (1) Undang-undang Nomor 13 Tahun 2013 tentang Ketenagakerjaan," katanya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
WN China itu baru berada di Indonesia selama dalam hitungan bulan.
Baca SelengkapnyaPihaknya melakukan operasi pengawasan di dua lokasi berbeda yakni Seminyak dan Kuta.
Baca SelengkapnyaSaat hendak berlayar ke Australia, mereka langsung ditangkap petugas dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) wilayah NTT.
Baca Selengkapnya5 WN China Diamankan di Teluk Kupang, Diduga Akan Diselundupkan ke Australia
Baca SelengkapnyaKorban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaKedua pelaku yang ditangkap yakni, JD (30) dan DI (41)
Baca SelengkapnyaAWS berperan sebagai pemilik penampungan dan juga penyalur pekerja migran Indonesia secara ilegal atau non prosedural.
Baca SelengkapnyaUntuk mengelabui petugas, mereka masuk ke wilayah Bali tidak secara bersamaan.
Baca SelengkapnyaKeempat tahanan itu kabur dengan cara memanjat pintu jeruji besi.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaTerkait kejadian ini, dua orang inisial U dan A telah ditangkap di Lebak, Banten.
Baca Selengkapnya