60 Bus Baru Siap Layani Jemaah Haji dan Umrah di Tanah Suci
Dari jumlah tersebut, 35 bus hasil investasi lewat skema Kerja Sama Operasional (KSO) dengan perusahaan transportasi Huda Al-Hijaz dan Kayan Almashaer.

BPKH Limited secara resmi memperkenalkan 60 unit bus baru yang akan digunakan untuk mendukung jemaah haji dan umrah dari Indonesia. Dari jumlah tersebut, 35 bus merupakan hasil investasi yang dilakukan melalui skema Kerja Sama Operasional (KSO) dengan perusahaan transportasi Huda Al-Hijaz dan Kayan Almashaer.
"Bus-bus ini akan beroperasi untuk mendukung mobilitas jemaah haji dan umrah di Arab Saudi," ungkap Anggota Badan Pelaksana BPKH, M. Arif Mufraini, dalam keterangan tertulisnya pada Senin (17/3).
Dia menambahkan bahwa investasi dalam armada bus ini merupakan bagian dari strategi BPKH untuk meningkatkan layanan transportasi bagi jemaah haji dan umrah.
"Investasi ini bukan hanya menghadirkan fasilitas transportasi yang lebih modern, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam mendukung efisiensi dan kenyamanan jemaah selama menjalankan ibadah di Tanah Suci. Kami berharap kehadiran bus-bus ini dapat memberikan manfaat langsung kepada jemaah serta menjadi bagian dari peningkatan kualitas layanan yang terus kami upayakan," jelasnya.
Di sisi lain, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri dari Direktorat Jenderal Pelayanan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI, Dr. H. Muchlis Muhammad Hanafi, MA, menekankan pentingnya memiliki transportasi yang dapat diandalkan dalam penyelenggaraan haji dan umrah.
"Mobilitas jemaah adalah salah satu aspek paling krusial dalam penyelenggaraan ibadah haji dan umrah. Dengan hadirnya armada baru ini, kami berharap perjalanan jemaah dapat lebih nyaman dan efisien. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas layanan bagi jemaah Indonesia dan memastikan mereka dapat beribadah dengan lebih nyaman," tuturnya.
Menanggapi hal tersebut, CEO Kayan Almashaer, Khaled Meshfer Al Hashlan, juga menambahkan bahwa kerjasama ini akan meningkatkan efisiensi mobilitas jemaah.
"Kami berkomitmen untuk menyediakan layanan transportasi yang berkualitas dan profesional. Dengan sinergi ini, kami yakin dapat menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan tepat waktu bagi jemaah," ujarnya.
Keamanan dengan standar tertinggi
Sejalan dengan hal tersebut, Huda Al-Hijaz selaku Ketua Dewan Direksi, Abdulrahman Al-Ghamdi, memberikan pandangannya mengenai kolaborasi ini.
"Kami merasa terhormat dapat menjadi bagian dari inisiatif luar biasa ini. Dengan pengalaman kami di sektor transportasi, kami akan memastikan bahwa seluruh bus yang dioperasikan memiliki standar tertinggi dalam hal keamanan dan kenyamanan. Kolaborasi ini adalah langkah maju dalam meningkatkan layanan transportasi bagi jemaah haji dan umrah, dan kami optimis terhadap manfaat jangka panjang yang akan dirasakan oleh para jemaah," ujarnya.
Peluncuran bus ini diharapkan menjadi model investasi yang berkelanjutan dalam sektor transportasi haji dan umrah, serta mendukung tujuan strategis BPKH untuk meningkatkan pengelolaan dana haji dengan manfaat nyata bagi jemaah.
Langkah ini juga merupakan bagian dari komitmen BPKH Limited dalam menghadirkan solusi inovatif untuk layanan haji dan umrah, memastikan bahwa jemaah mendapatkan pelayanan terbaik yang sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan logistik di Tanah Suci.