Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Aiptu Sofyan Sang Pahlawan Bom Astana Anyar: Hilang Nyawa Karena Selamatkan Rekan

Aiptu Sofyan Sang Pahlawan Bom Astana Anyar: Hilang Nyawa Karena Selamatkan Rekan Upacara pemakaman Aiptu Anumerta Sofyan. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Langit Kota Bandung, Jawa Barat, diselimuti mendung, pagi itu, Rabu (7/12). Namun, tak mengurangi sedikit pun semangat anggota Polsek Astana Anyar mengikuti apel rutin di area halaman depan.

Anggota Polsek Astana Anyar, mulai dari Unit Reserse Kriminal, Unit Lalu Lintas, hingga personel Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) sudah berkumpul sejak pukul 08.00 WIB. Di antara personel yang berbaris ada sosok Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda) Sofyan, personel Bhabinkamtibmas yang bertugas di Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Astana Anyar, Kota Bandung.

Personel tak merasakan firasat apa-apa hari itu. Aktivitas warga di sekitar polsek juga berjalan seperti biasa. Sampai ketika suara dentuman menggetarkan kompleks polsek.

Orang lain juga bertanya?

Pagi yang tenang berubah kepanikan. Sebuah bom dibawa seorang pria dan meledak pukul 08.20 WIB. Tepat di depan kantor Polsek Astana Anyar. Semua berhamburan. Benar-benar mencekam.

Sofyan Selamatkan Rekannya

Bom mengandung banyak proyektil paku itu dibawa oleh pelaku yang kemudian diketahui bernama Agus Sujatno alias Agus Muslim. Dia napi terorisme yang terafiliasi dengan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Sebelumnya, Agus coba masuk ke Kantor Polsek Astana Anyar saat sejumlah anggota polisi melakukan apel pagi. Langkah Agus sigap dihalau oleh Aipda Sofyan yang berdiri dekat pagar kantor polsek.

Setelah dihalau, kemudian Agus mengacungkan pisau. Sofyan menahan Agus agar tidak mendekati personel yang sedang apel. Di saat bersamaan, bom meledak dan turut melukai leher Sofyan. Dentuman terdengar sangat keras. Diikuti asap pekat menyelimuti Polsek Astana Anyar.

Saksi menyebut Sofyan sempat berjalan ke luar Kantor Polsek Astana Anyar sambil memegang lehernya. Sementara pelaku Agus tewas seketika di lokasi kejadian.

Aipda Sofyan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Immanuel. Nahas, nyawanya tidak terselamatkan. Anggota Nhabinkamtibmas itu mengembuskan napas terakhir pukul 10.00 WIB.

"Beliau adalah seorang pahlawan, karena beliau menyelamatkan anggota lainnya. Kalau saat kejadian tidak ada beliau, hanya Allah yang tahu. Yang jelas beliau adalah pahlawan karena menyelamatkan teman-temannya," kata Kasatbinmas Polrestabes Bandung, AKBP Sutorih, usai upacara pemakaman jenazah Sofyan.

Untuk diketahui, peristiwa tersebut menyebabkan 10 terluka termasuk Sofyan yang meninggal dunia.

Jadi teladan

Sofyan yang wafat saat bertugas kemudian dinaikkan satu pangkat lebih tinggi menjadi Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) Anumerta. Selain tindakannya yang perlu diteladani, semasa hidup Sofyan juga dikenal sebagai sosok yang rajin beribadah.

Bhabinkamtibmas usia 41 tahun itu meninggalkan istri bernama Siti Sarah dan tiga orang anak.

Sofyan berdomisili di Kelurahan Sukawarna, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung, merupakan polisi yang lulus dari Sekolah Calon Bintara (Secaba) Polri tahun 2003. Di keluarganya, Sofyan merupakan anak bungsu dari lima bersaudara.

Salman (45), kakak dari Sofyan, mengatakan korban merupakan pribadi yang jarang mengeluh. Dia mengaku justru dirinya yang justru lebih banyak mengeluh kepada Sofyan.

"Jadi, Sofyan yang menjadi polisi di antara lima bersaudara di keluarga kami. Sejak kecil Sofyan sudah bercita-cita menjadi polisi," kata Salman.

Meskipun adiknya itu telah menjadi korban, Salman memastikan keluarganya tidak takut dengan adanya terorisme yang mengatasnamakan agama. Karena, Sofyan adalah sosok yang taat beragama dan menjadi teladan di keluarganya.

Sofyan kemudian dimakamkan di tempat pemakaman keluarga yang berada di kawasan Sukahaji, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, sekitar pukul 17.00 WIB. Pemakaman itu pun dilakukan secara dinas kepolisian.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Keluarga Marah AKP Ryanto Ditembak Mati di Polres Solok Selatan: Dia Gugur di Tempat yang Seharusnya Aman
Keluarga Marah AKP Ryanto Ditembak Mati di Polres Solok Selatan: Dia Gugur di Tempat yang Seharusnya Aman

Penembakan itu terjadi di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan.

Baca Selengkapnya
Dua Terduga Teroris Perakit Bom di Polsek Astana Anyar Ditangkap!
Dua Terduga Teroris Perakit Bom di Polsek Astana Anyar Ditangkap!

Dua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap

Baca Selengkapnya
Terungkap Penyebab Aksi Koboi di Pejaten
Terungkap Penyebab Aksi Koboi di Pejaten

Saat ini pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan telah dilakukan penahanan.

Baca Selengkapnya
12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap
12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap

Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.

Baca Selengkapnya
Ditembak Mati Kabagops, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Disebut Polisi Berprestasi
Ditembak Mati Kabagops, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Disebut Polisi Berprestasi

Peluru yang dimuntahkan mengenai pelipis kanan dan pipi hingga menembus tengkuk.

Baca Selengkapnya
Profil AKP Ryanto Ulil Anshar, Kasat Reskrim Tewas Ditembak Mati Pejabat Polda Sumbar Gara-Gara Kasus Tambang
Profil AKP Ryanto Ulil Anshar, Kasat Reskrim Tewas Ditembak Mati Pejabat Polda Sumbar Gara-Gara Kasus Tambang

Korban tewas ditembak oleh rekannya pada Jumat, (22/11) sekira pukul 12.30 Wib dini hari di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan.

Baca Selengkapnya
Keluarga Minta Kabagops Penembak AKP Ryanto Ulil Dihukum Berat
Keluarga Minta Kabagops Penembak AKP Ryanto Ulil Dihukum Berat

Joni mengaku jenazah Ryanto tidak akan dilakukan autopsi. Alasannya, kematian Ryanto sudah sangat jelas.

Baca Selengkapnya
Kapolri Kirim Jenderal Bintang 2 Tangani Etik AKP Dadang Tembak Mati Kasat Reskrim Gara-Gara Bekingi Tambang Ilegal
Kapolri Kirim Jenderal Bintang 2 Tangani Etik AKP Dadang Tembak Mati Kasat Reskrim Gara-Gara Bekingi Tambang Ilegal

Sigit juga memerintahkan agar memberikan hukuman yang berat terhadap Dadang karena dianggap telah mencederai institusi Bhayangkara.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Fakta-Fakta Maut Polisi Tembak Mati Polisi, Korban Didor Pelaku dari Jarak Dekat
VIDEO: Fakta-Fakta Maut Polisi Tembak Mati Polisi, Korban Didor Pelaku dari Jarak Dekat

Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Suharyono mengatakan AKP Dadang melepaskan tembakan ke arah AKP Ulil dari jarak dekat.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru: AKP Dadang Tembak AKP Ryanto dari Jarak Dekat, Rumah Dinas Kapolres juga Ditembaki
Fakta Baru: AKP Dadang Tembak AKP Ryanto dari Jarak Dekat, Rumah Dinas Kapolres juga Ditembaki

Ketua Harian Kompolnas Irjen Pol (purn) Arief Wicaksono Sudiutomo membeberkan sejumlah fakta kasus polisi tembak polisi di Solok Selatan.

Baca Selengkapnya
Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto
Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto

Kompol Anumerta Ulil dinyatakan gugur saat melaksanakan tugas.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Reaksi Prabowo S, Kapolda Sumbar Emosi Sebut Tak Manusiawi Polisi Tembak Polisi
VIDEO: Reaksi Prabowo S, Kapolda Sumbar Emosi Sebut Tak Manusiawi Polisi Tembak Polisi

AKP Ryanto Ulil Anshar ditembak di parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) dini hari.

Baca Selengkapnya