Baru dijebloskan ke sel karena kasus korupsi, Kadisdik Jabar sakit
Merdeka.com - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar Asep Hilman, yang hari ini mulai ditahan di Lapas Sukamiskin Bandung jatuh sakit. Tersangka dugaan korupsi pengadaan buku Aksara Sunda TA 2010 langsung dilarikan ke Rumah Sakit Hermina Bandung.
"Memang tadi saya dapat laporan seperti itu. Saya sudah minta Kajari untuk menindaklanjutinya. Kalau untuk lebih jelasnya, hubungi Kajari saja," kata Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar, Setia Untung Arimuladi saat dikonfirmasi, Jumat (9/12) malam.
Informasi yang diperoleh, Asep sebelumnya pingsan di dalam mobil tahanan saat dibawa petugas Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandung menuju Lapas Klas 1 Sukamiskin, Jumat (9/12) sore. Asep dijebloskan ke penjara usai diperiksa tiga jam oleh penyidik Kejari Bandung.
-
Kenapa ketua KPPS dibacok? Pemicunya karena saat pencoblosan siang harinya pelaku kesal istrinya yang hamil meminta didahulukan mencoblos tetapi tidak digubris korban. OS tetap menyuruh istri pelaku mencoblos sesuai antrean.
-
Bagaimana ketua KPPS dibacok? Dia membacok kepala korban hingga terluka parah di bagian kiri.
-
Siapa yang dituduh melakukan korupsi? 'Permintaan kebutuhan operasional Syahrul Yasin Limpo dan keluarganya yang juga didukung dengan petunjuk berupa barang bukti elektronik, chat WA antara terdakwa Syahrul Yasin Limpo dan Imam Mujahidin Fahmid, serta adanya barang bukti antara lain dokumen catatan staf Kementan RI dan bukti kwitansi serta transfer uang pembayaran kebutuhan menteri dan keluarganya.
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Siapa yang ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi? Kejaksaan Agung secara resmi mengumumkan status Harvey Moeis sebagai tersangka, langsung mengirimnya ke tahanan.
-
Siapa yang diduga melakukan korupsi? KPK telah mendapatkan bukti permulaan dari kasus itu. Bahkan sudah ada tersangkanya.
Dari segi administrasi, kesehatan Asep sendiri sebenarnya dalam keadaan baik usai diperiksa dokter. Tapi justru, Asep kondisi tubuhnya melemah.
Kepala Kejari Bandung, Agus Winoto menyatakan serupa. Namun ia belum mengetahui penyebabnya, termasuk apakah tersangka memiliki riwayat sakit akut atau tidak.
"Yang jelas kami sudah tindaklanjuti. Kasi Pidsus mendampingi. Kalau tadi dari pemeriksaan kesehatan, normal-normal saja," ujarnya saat dikonfirmasi.
Disinggung pengamanan, pihaknya mengaku tetap melakukan pengawalan terhadap tersangka. "Status tersangka 'kan tahanan titip kejaksaan, meski dia ditahan di Lapas Sukamiskin. Jadi petugas kejaksaan yang mengawasi. Tapi kami koordinasi juga dengan pihak lapas. Yang pasti tidak sampai tidak dipantau," jelasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekda Jember HS sebelumnya sempat diperiksa oleh penyidik pada Rabu (30/11) lalu.
Baca SelengkapnyaTerlihat, satu tersangka perempuan atas nama Erika selaku Direktur CV
Baca SelengkapnyaPenahanan JP menyusul dua rekannya yang pada awal Mei 2024 ditetapkan tersangka.
Baca SelengkapnyaKepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Harli Siregar mengatakan, SPT memiliki peran dalam kasus yang kini menjeratnya.
Baca SelengkapnyaKadis Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tengah, Uswatuddin ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka korupsi pengadaan alat permainan edukasi untuk TK-Paud.
Baca SelengkapnyaKapolsek harusnya meminta izin ke kejaksaan jika mau membawa tahanan titipan itu keluar sel.
Baca SelengkapnyaMantan Kepala Dispendik Jatim dan seorang kepala sekolah SMK swasta korupsi uang pembangunan sekolah hingga Rp8,2 miliar. Begini nasibnya sekarang
Baca SelengkapnyaI Nyoman Gde Antara dan tiga tersangka lain ditempatkan dalam kamar masa perkenalan lingkungan (mapenaling).
Baca SelengkapnyaKejaksaan menahan eks Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Saiful Rachman, tersangka korupsi dana alokasi khusus (DAK) tahun 2018 yang merugikan negara Rp8,2 miliar.
Baca SelengkapnyaAksi culasnya itu merugikan negara hingga Rp1.158.628.535
Baca SelengkapnyaRektor Universitas Udayana diduga terlihat korupsi Dana Sumbangan Institusi mahasiswa baru seleksi Jalur Mandiri tahun 2018 sampai 2022.
Baca SelengkapnyaPria ini mengaku sopir Kepala Dispendik dan mengaku bisa meloloskan siswa pada PPDB 2023. Orang tua sudah bayar puluhan juta tapi anaknya lolos PPDB.
Baca Selengkapnya