Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bea Cukai Jatim amankan 9 juta rokok ilegal dan tangkap 7 tersangka

Bea Cukai Jatim amankan 9 juta rokok ilegal dan tangkap 7 tersangka Ilustrasi harga rokok naik. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebanyak 9 juta batang rokok ilegal diamankan Kanwil Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Jawa Timur I, Rabu (14/6). Jutaan rokok ilegal ini hasil dari operasi patuh Ampadan I yang digelar selama 27 hari, terhitung tanggal 15 Mei hingga 10 Juni 2017.

"Pengungkapan itu serangkaian penindakan yang dilakukan Bea dan Cukai Jatim I, kawasan Sidoarjo, Juanda, Bojonegoro, Tanjung, Perak, Pasuruan, Madura dan Gresik," kata Kepala Kantor Wilayah DJBC Jatim I Decy Arifinsjah, Sidoarjo.

Peredaran rokok ilegal menyebabkan negara dirugikan sekitar Rp 2,9 miliar. Dia mengungkapan, modus pelaku untuk mengelabui petugas di antaranya menggunakan pita cukai bekas, palsu dan bukan untuk peruntukannya.

Orang lain juga bertanya?

"Kasus ini masih kami kembangkan," ungkapnya.

Dia berharap, ke depan pihaknya tidak ingin adanya peredaran barang kena cukai ilegal. "Kami berharap pasar industri diisi oleh industri yang taat aturan agar pendapatan negara juga bisa bertambah," harapnya.

Tujuh tersangka diamankan. Di antaranya Sb (43) dan Rm (31) pelaku asal Sidoaarjo. Ty (36) warga Pasuruan. Sn (52), Bs (41), W (21) dan H (26) warga Gresik.

Selain itu, cukai palsu sebanyak 4 rim dengan jumlah total 2.169 lembar turut diamankan. Kerugian mencapai sekitar Rp 77 juta.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bea Cukai Musnahkan 162.708 Miras dan 12 Juta Batang Rokok Ilegal, Senilai Rp165 Miliar
Bea Cukai Musnahkan 162.708 Miras dan 12 Juta Batang Rokok Ilegal, Senilai Rp165 Miliar

“(Seluruh barang ilegal dimusnahkan) Dengan total nilai barang yang kami perkirakan mencapai Rp165 miliar,” kata Askolani.

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Makin Gencar Berantas Rokok Ilegal, Giliran Jombang Jadi Target
Bea Cukai Makin Gencar Berantas Rokok Ilegal, Giliran Jombang Jadi Target

Petugas telah menggagalkan peredaran 58.000 rokok ilegal

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Grebek Minibus di Demak, Isinya 32 Ribu Batang Rokok
Bea Cukai Grebek Minibus di Demak, Isinya 32 Ribu Batang Rokok

Awalnya, Tim Bea Cukai Kudus memperoleh informasi adanya pengiriman rokok ilegal dari wilayah Kabupaten Jepara

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
FOTO: Penampakan Jutaan Batang Rokok dan Ribuan Miras Ilegal Senilai Ratusan Miliar Rupiah Dimusnahkan Bea Cukai
FOTO: Penampakan Jutaan Batang Rokok dan Ribuan Miras Ilegal Senilai Ratusan Miliar Rupiah Dimusnahkan Bea Cukai

Total nilai barang yang dimusnahkan adalah 165 miliar rupiah.

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Teluk Bayur Musnahkan Rokok Ilegal dan Minuman Beralkohol, Potensi Kerugian hingga Rp11,6 Miliar
Bea Cukai Teluk Bayur Musnahkan Rokok Ilegal dan Minuman Beralkohol, Potensi Kerugian hingga Rp11,6 Miliar

Potensi kerugian negara yang berhasil dicegah mencapai Rp11.669.981.174 berkat tindakan preventif ini.

Baca Selengkapnya
Isi Tuntutan Buruh Rokok Jatim kepada Pemerintah
Isi Tuntutan Buruh Rokok Jatim kepada Pemerintah

Salah satu yang dikhawatirkan yakni kenaikan cukai 2025

Baca Selengkapnya
Lagi Patroli Darat, Bea Cukai Temukan 95 Ribu Rokok Ilegal dalam Paket Jasa Ekspedisi
Lagi Patroli Darat, Bea Cukai Temukan 95 Ribu Rokok Ilegal dalam Paket Jasa Ekspedisi

Petugas Bea Cukai Malang kembali menggagalkan peredaran rokok ilegal

Baca Selengkapnya
Kejar-Kejaran Mobil Pembawa Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Tol Transjawa Berakhir Kecelakaan
Kejar-Kejaran Mobil Pembawa Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Tol Transjawa Berakhir Kecelakaan

Bukannya berhenti, sopir pembawa rokok ilegal malah kabur saat diberhentikan petugas

Baca Selengkapnya
Penerimaan Bea Cukai 2023 Tak Capai Target Gara-Gara Cukai Rokok Naik 10 Persen
Penerimaan Bea Cukai 2023 Tak Capai Target Gara-Gara Cukai Rokok Naik 10 Persen

"Ini menyebabkan produksi rokok mengalami penurunan terutama golongan 1 yaitu produsen terbesarnya," ucap Sri Mulyani.

Baca Selengkapnya