Berhaji di Usia 105 Tahun, Mbah Karto Berbagi Tips Tetap Bugar: Jauhi Rokok
Merdeka.com - Sebanyak 355 jemaah calon haji Embarkasi Palembang memasuki Asrama Haji sebelum diterbangkan ke Tanah Suci besok. Mereka masuk dalam kelompok terbang 1 asal Ogan Komering OKU (OKU) Timur, Sumatera Selatan.
Dari ratusan calon haji itu, ada seorang jemaah yang tercatat sebagai calon haji tertua di kloter ini. Ia adalah Kartoyitno bin Ahmad Sadiyo yang kerap disapa Mbah Karto berusia 105 tahun asal Desa Berasan Mulya, Kecamatan Buay Madang Timur, OKU Timur.
Tetapi, jangan pikir Mbah Karto sudah benar-benar renta. Sebab, meski usianya sudah senja, Mbah Karto tampak masih sehat bugar. Ia sebenarnya masih bisa berjalan sendiri, namun petugas merasa kasihan sehingga menyiapkan kursi roda baginya selama proses administrasi dan pemeriksaan kesehatan.
-
Siapa jemaah haji yang tertunda keberangkatannya? Seorang jemaah haji kelompok terbang (kloter) 10 asal Provinsi Gorontalo harus menunda keberangkatannya ke Madinah, Arab Saudi akibat paspor tercecer saat perjalanan dari Gorontalo ke Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
-
Kapan kloter pertama haji 2024 berangkat? Kloter pertama jemaah haji Indonesia dijadwalkan akan berangkat ke Arab Saudi pada 12 Mei 2024 lalu.
-
Kapan Kartika Putri berangkat haji? Kartika Putri berangkat ke tanah Suci bersama sang suami tercinta, Habib Usman Bin Yahya. Sejumlah seleb Tanah Air berangkat ke Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah haji. Diantara para seleb yang berangkat ke Tanah Suci yakni Kartika Putri.
-
Kenapa jemaah umroh tertunda keberangkatannya? Uang yang dititipkan para calon jemaah pada KW ternyata tidak dibayarkan pada biro perjalanan umrah, melainkan digelapkan. Sialnya lagi, mereka tidak jadi berangkat umrah.
-
Kapan Kerto Pengalasan pergi haji? Pada dasawarsa 1860, nama Kerto Pengalasan muncul dalam buku harian seorang syekh tarekat Naqsyabandiah di Pulau Pinang yang menunjukkan bahwa dia sedang menunaikan ibadah haji.
-
Kapan orang berhaji? Melansir dari berbagai sumber, Senin (6/2/23), berikut ulasan selengkapnya untuk Anda mengenai 25 kata-kata naik haji dengan sarat doa dan harapan mulia.
Mbah Karto mendaftar haji pada 2014 dari hasil bertani dan seyogyanya berangkat menunaikan rukun Islam kelima itu pada 2020. Namun, pandemi Covid-19 membuat harapannya tertunda terwujud.
Beruntung, ia masih diberikan kesehatan dan pangjang umur hingga bisa berangkat haji di tahun ini.
Kebahagiaan Mbah Karto
Kebahagiaan terpancar jelas dari wajahnya keriput. Bagi Mbah Karto, kesehatan yang dirasakannya saat ini atas izin Allah SWT sehingga masih memberikan kesempatan bertamu di rumah-Nya seumur hidup. Di samping itu, ia juga menjaga pola hidup yang sehat dengan resep sederhana dan bisa dilakukan setiap orang.
Mbah Karto menyebut tubuhnya sehat dan kuat karena tidak merokok dan lebih suka makanan yang dibakar atau direbus. Sementara makanan yang berminyak atau berlemak tinggi sama sekali ia tinggalkan.
Selain itu, Mbah Karto juga rajin melaksanakan salat Tahajud. Sebelum salat, ia mandi terlebih dahulu sehingga tubuhnya tetap bugar.
"Semasa hidup saya hidup seperti itu, Alhamdulillah masih sehat sampai sekarang," ungkap Mbah Karto, Jumat (26/5).
Layanan untuk Calon Haji Lansia
Layaknya lansia, pendengaran Mbah Karto sedikit terganggu. Ia bisa mendengar jika lawan bicaranya mendekat ke telinganya atau berbicara lebih tinggi.
Terpisah, Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Sumsel, Armet Dachil mengatakan, panitia menyiapkan jalur khusus, tempat duduk, dan layanan fast track bagi calhaj lansia. Kamar yang ditempati kelompok umur ini juga berada di lantai satu asrama haji dengan fasilitas lengkap.
Jemaah haji lansia juga diberikan pemahaman untuk mengurangi mobilitas. Dengan kondisi cuaca dan risiko tinggi, jamaah diminta minimal mengkonsumsi air putih satu jam satu cangkir.
"Panitia berikan kemudahan bagi semua jemaah agar mereka nyaman dan aman hingga di Tanah Suci atau sepulang nanti," terangnya.
Armet menjelaskan, ada perubahan konfigurasi pesawat yang selama ini berkapasitas 450 seat dan kali ini penerbangan menggunakan maskapai Saudi Airliness dengan kapasitas 360 seat. Kloter 1 dijadwalkan take off menuju Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz Madinah pada besok hari pukul 10.00 WIB.
"Bersama para jamaah, ada lima petugas haji, tiga di antaranya seorang dokter dan dua perawat. Jamaah haji lansia menjadi prioritas, apalagi 60 persen jamaah haji Sumsel masuk kategori itu," pungkasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut potret Mbah Hardjo jamaah Haji tertua asal Indonesia yang masih sehat meski diusia senja.
Baca SelengkapnyaBerkat kesabarannya selama bertahun-tahun, ia sebentar lagi bisa melihat Ka'bah secara langsung di usianya yang menginjak usia 73 tahun.
Baca SelengkapnyaMbah Harun mengaku bersyukur telah menyempurnakan Rukun Islam
Baca SelengkapnyaIa sudah lama ingin daftar haji, tapi baru tercapai saat usianya 94 tahun.
Baca SelengkapnyaTak banyak yang tahu, Mbah Harjo Mislan Jemaah haji tertua se-Indonesia pernah ikut perang melawan Belanda.
Baca SelengkapnyaMeski kondisi tubuhnya sudah tak sekuat saat muda, nenek 69 tahun ini sangat antusias menuju Tanah Suci.
Baca SelengkapnyaAbu Bakar Mureh dan istri mendaftar haji pada 2018. Keduanya mendapat prioritas lansia, hingga bisa berangkat tahun ini.
Baca SelengkapnyaMenabung sejak 1996, pada tahun 2012 mereka berhasil mendaftar sebagai calon jamaah haji.
Baca SelengkapnyaMbah Tono sudah 26 tahun menabung untuk berangkat haji
Baca SelengkapnyaRamelan menjadi jemaah haji tertua di Banyumas setelah penantian selama 11 tahun.
Baca SelengkapnyaKisah Supartono, pemulung dan tukang becak asal Ponorogo yang berangkat haji tahun ini.
Baca SelengkapnyaAda kalanya ia tak bisa menabung karena pasien pijatnya terlalu sedikit
Baca Selengkapnya