Bermodal 41 KTP, Pasutri di Banten Bobol Bank Pelat Merah Rp5,1 Miliar, Ini Modusnya
Keduanya sudah ditangkap Kejaksaan Tinggi Banten.
Keduanya sudah ditangkap Kejaksaan Tinggi Banten.
Pasangan suami istri (Pasutri) berinisial FRW dan HS ditangkap oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten.
Keduanya harus berurusan dengan hukum setelah terjerat kasus dugaan tindak pidana korupsi dengan cara pengajuan kartu kredit di BRI cabang BSD, Tangerang.
Kedua pelaku diamankan di tempat persembunyian mereka di daerah Cinere, Tangerang.
"Mereka ditangkap kemarin di tempat persembunyian," kata Kepala Kejati Banten, Didik Farkhan Alisyahdi.
Didik mengungkapkan, kasus ini bermula tahun 2020-2021. Saat itu, tersangka FRW menjabat sebagai priority banking officer (PBO) di bank pelat merah.
Dia kemudian menyalahgunakan jabatannya bekerja sama dengan HS, suaminya. Modus mereka, mengajukan kartu kredit prioritas menggunakan KTP orang lain.
Ungkap Kepala Kejati Banten.
Setelah memiliki kartu kredit dengan KTP orang lain, pelaku mengambil saldonya. Setelah itu para pelaku kembali membuat kartu kredit dengan KTP orang lain .
"Itu terus-terusan seperti itu, tidak satu kali membuat rekening prioritas. Saat kita tangkap itu ada 41 KTP atas nama orang lain," ujarnya.
"Akibat hal itu negara mengalami kerugian Rp 5,1 miliar," kata Didik.
Pelaku FRW dan suaminya HS bekerja sebagai pegawai swasta bekerja sama. Mereka melakukan modus membuat kartu kredit menggunakan KTP orang lain.
Baca SelengkapnyaTak terima dengan penganiayaan yang dialaminya, Guido melaporkan kasus ini ke Polres Manggarai Barat.
Baca SelengkapnyaPasangan suami istri (Pasutri) berinisial FRW dan HS sudah ditangkap Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten
Baca SelengkapnyaBank BRI paling besar menyalurkan pembiayaan UMKM, porsinya mencapai 83 persen.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia buka lowongan kerja. Perhatikan jurusan yang dicari bank sentral.
Baca SelengkapnyaDana pinjaman dari bank mengatasnamakan Yayasan Al-Zaytun itu digunakan Panji Gumilang dan keluarga untuk kepentingan pribadi.
Baca SelengkapnyaBank DKI membukukan laba sebesar Rp693,27 miliar pada periode yang sama.
Baca SelengkapnyaMeski sudah mengembalikan uang, 2 tersangka tetap diproses hukum.
Baca SelengkapnyaBank BTN akan terus mendorong sebanyak mungkin rakyat mendapatkan kemudahan memiliki rumah melalui KPR.
Baca Selengkapnya