Bunuh Diri, Ini Identitas Wanita Ditemukan Jatuh di Gedung Fikom UB
Korban masuk terdaftar sebagai mahasiswi di Fakultas Matematika & IPA tapi sudah mengundurkan diri.
Belum diketahui penyebab mahasiswi itu bunuh diri dengan cara targis.
Bunuh Diri, Ini Identitas Wanita Ditemukan Jatuh di Gedung Fikom UB
Jenazah perempuan di Lantai 4 Gedung Fakultas Ilmu Komputer (Fikom) Universitas Brawijaya (Malang) dipastikan korban bunuh diri.
Korban berjenis kelamin perempuan teridentifikasi sebagai LS (24) warga Karangploso, Kabupaten Malang.
Kapolsek Lowokwaru AKP Anton Widodo menjelaskan, keterangan saksi dan fakta di lokasi mendukung bahwa korban bunuh diri.
Sejumlah barang milik korban ditemukan di lantai 12 Gedung tersebut.
"Kami simpulkan bahwa korban diduga dengan sengaja melakukan aksi bunuh diri dengan cara menjatuhkan diri dari lantai 12 ke lantai 4 gedung Fakultas Filkom UB dengan didukung adanya bukti pendukung di antaranya beberapa barang milik korban di Lantai 12."
Kata AKP Anton Widodo, Jumat (15/12).
@merdeka.com
Barang milik korban yang berada di lantai 12 berupa sendal dengan posisi di dalam ruangan lantai 12, kacamata berada di luar ruangan Lantai 12. Selain itu juga ditemukan tas korban, hp dan uang senilai Rp24.000.
Kaca ruangan bagian luar gedung posisinya segaris dengan posisi korban saat ditemukan tergeletak di Lantai 4.
Mundur Sebagai Mahasiswi Karena Sakit
Hasil pengumpulan data diperoleh informasi bahwa yang bersangkutan tercatat sebagai mahasiswi Fakultas Matematika & IPA UB tahun angkatan 2018.
Namun korban mengundurkan diri tahun 2019 karena mempunyai penyakit yang mengganggu kehidupannya. Selain itu juga ditemukan bekas luka sayatan pada tangan kiri korban (bagian nadi).
Pihak kampus menyatakan bahwa korban masuk terdaftar sebagai mahasiswi di Fakultas Matematika & IPA, namun korban mengundurkan diri. Keterangan tersebut dibenarkan keluarga korban bahwa anaknya telah mengundurkan diri pada 2019 karena sakit.
Semula dikabarkan jenazah perempuan tergeletak di lantai 4 Gedung Fikom UB, Kamis (14/12) pukul 10.45 WIB. Kondisi korban dalam keadaan terlentang dan kepala bagian belakang mengeluarkan darah.
Semula perempuan tersebut diduga mahasiswi yang tengah beraktivitas di Gedung 12 Lantai tersebut. Saksi mata di lokasi mengatakan tidak mengenali korban, kendati sempat melihat wajahnya.
"Saya dengar gubrak, sempat lihat wajah yang bersangkutan,," tegas seorang mahasiswa semester 5 yang menolak menyebutkan namanya.