Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bunuh satu keluarga secara sadis, Remy dijatuhi hukuman mati

Bunuh satu keluarga secara sadis, Remy dijatuhi hukuman mati Ilustrasi Hukuman Mati. ©2015 Merdeka.com/Angeline Agustine

Merdeka.com - Remy Solissa alias Kabit, terdakwa pembunuh satu keluarga di Desa Siwatlahin, Kabupaten Buru Selatan, dituntut hukuman mati oleh jaksa penuntut umum Kejaksaan Negeri Namlea karena terbukti melanggar Pasal 340 KUHPidana tentang pembunuhan berencana.

"Kami minta majelis hakim pengadilan Negeri Ambon menjatuhkan hukuman mati terhadap terdakwa karena dia terbukti membunuh satu keluarga dan lima orang lainnya," kata JPU Wasita dikutip Antara di Ambon, Rabu (26/8).

Penjelasan JPU disampaikan dalam persidangan di Pengadilan Negeri Ambon yang dipimpin ketua Majelis Hakim Cristina Tetelepta.

Perbuatan terdakwa telah mengakibatkan Yoneng Nurlatu, Herman Solissa, Yati Nacikit, dan Yoknan Solissa meninggal dunia.

Sedangkan korban yang mengalami luka berat yaitu Wellem Solissa, Agus Nacikit, dan Minggas Solissa. Mereka mengalami cacat permanen dan tidak bisa lagi bekerja sebagai petani.

Menurut jaksa selain terbukti melanggar Pasal 340 KUHP, yang bersangkutan juga melanggar Pasal 80 ayat (3) UU Nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak juncto Pasal 65 ayat (1) KUHP dan Pasal 354 ayat (1) KUHP dan Pasal 351 ayat (1) KUHP.

Terdakwa melakukan tindakan kejinya setelah merasa dilecehkan oleh istrinya pada Februari 2015. Terdakwa kemudian mengambil parang dan memotong istrinya di bagian kiri kepala sehingga korban tewas seketika dalam kamar.

Kemudian terdakwa mengambil empat buah tombak dan sebilah parang lain yang berada di dalam kamar lalu pergi ke rumah tetangga dan menyerang Wellem, Herman, Yoknan, dan Minggas.

Serangan tersebut mengakibatkan Herman dan Yoknan tewas seketika, sedangkan Wellem dan Minggas luka berat.

Di antara korban meninggal tersebut, terdapat seorang anak perempuan berusia 15 tahun, sehingga terdakwa juga dijerat dengan Undang Undang Perlindungan Anak.

Majelis Hakim kemudian menunda persidangan dua minggu ke depan dengan agenda mendengarkan pembelaan penasehat hukum terdakwa, John Hitijahubessy. (mdk/efd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Motif Suami Istri Tusuk Pria di TPU Tangerang
Motif Suami Istri Tusuk Pria di TPU Tangerang

Pelaku RY dan korban S sudah saling kenal karena keduanya sama-sama bekerja di PT Tuntek, Cikupa.

Baca Selengkapnya
10 Tahun Simpan Dendam, Bapak dan Anak Bunuh Tetangga
10 Tahun Simpan Dendam, Bapak dan Anak Bunuh Tetangga

Tersangka membunuh tetangganya itu karena menyimpan dendam sepuluh tahun lamanya.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Suami di Ciamis Mutilasi Istri
Fakta-Fakta Suami di Ciamis Mutilasi Istri

Tersangka secara sadis membunuh dan memutilasi istrinya.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Pelaku Mutilasi Tawarkan Bagian Tubuh Istrinya ke Ketua RT dan Warga
Detik-Detik Pelaku Mutilasi Tawarkan Bagian Tubuh Istrinya ke Ketua RT dan Warga

Detik-Detik Pelaku Mutilasi Tawarkan Bagian Tubuh Istrinya ke Ketua RT dan Warga

Baca Selengkapnya
Istri Ribut Suami Ajak Duel, Pria di Banyuasin Tewas Karena Kapaknya Sendiri
Istri Ribut Suami Ajak Duel, Pria di Banyuasin Tewas Karena Kapaknya Sendiri

Peristiwa itu terjadi Lalan, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Rabu (23/10) sore.

Baca Selengkapnya
Hasil Autopsi Korban Mutilasi di Ciamis, Meninggal Akibat Pukulan di Kepala
Hasil Autopsi Korban Mutilasi di Ciamis, Meninggal Akibat Pukulan di Kepala

Diketahui bahwa korban diketahui sudah meninggal sebelum dimutilasi oleh pelaku.

Baca Selengkapnya
Kronologi dan Motif Suami Tikam Istri hingga Tewas dengan Sikat Gigi di Karimun
Kronologi dan Motif Suami Tikam Istri hingga Tewas dengan Sikat Gigi di Karimun

Risma Fatmawati (RF), wanita berusia 19 tahun, tewas setelah ditikam suaminya IS (23) memakai sikat gigi.

Baca Selengkapnya
Ini Pengakuan Istri Potong Kemaluan Suami Pakai Karter Berkarat
Ini Pengakuan Istri Potong Kemaluan Suami Pakai Karter Berkarat

Usai kejadian, pelaku kabur menemui keluarganya di Muara Enim.

Baca Selengkapnya
Tragis! Anak Lagi Tidur Dibacok Ibu Kandung hingga Tewas, Begini Kronologinya
Tragis! Anak Lagi Tidur Dibacok Ibu Kandung hingga Tewas, Begini Kronologinya

pembunuhan terjadi di rumahnya, Kamis (11/1) pukul 21.30 WIB. Saat itu, korban, SR, sedang tidur sendirian di kamar belakang

Baca Selengkapnya
Cerita Lengkap Istri Potong Kemaluan Suami karena Nikah Lagi, Sempat Berhubungan Terakhir Kali
Cerita Lengkap Istri Potong Kemaluan Suami karena Nikah Lagi, Sempat Berhubungan Terakhir Kali

Dia pun baru bisa bercakap dengan madunya setelah suaminya yang menelepon.

Baca Selengkapnya
Siasat Pasutri Bunuh Anak Angkat di Musi Banyuasin, Kamar Korban Dikunci dari Dalam dan Sempat Pura-Pura Pingsan
Siasat Pasutri Bunuh Anak Angkat di Musi Banyuasin, Kamar Korban Dikunci dari Dalam dan Sempat Pura-Pura Pingsan

Suami memerintahkan istrinya menghabisi korban karena mereka sudah mempunyai anak.

Baca Selengkapnya
Ogah Diajak Lebaran di Kampung, Istri Ditikam Suami Berkali-kali Pakai Badik
Ogah Diajak Lebaran di Kampung, Istri Ditikam Suami Berkali-kali Pakai Badik

Penikaman tersebut terjadi akibat Rendi tersinggung usai istrinya menolak untuk merayakan hari raya Iduladha di kampung halamannya.

Baca Selengkapnya