Depresi cari anak tak ketemu, pria ini mau tusuk leher pakai gunting
Merdeka.com - Diduga karena depresi, pria asal Jombang, Jawa Timur nekat mencoba bunuh diri di sekitar Jalan Sulung, Surabaya. Namun, aksi pria yang diketahui bernama Sutrisno itu berhasil digagalkan warga sekitar.
Kejadian ini bermula sekitar pukul 11.00 WIB, warga sekitar Jalan Sulung dikejutkan aksi seorang pria hendak menusukkan gunting ke lehernya. Warga yang mengetahui itu, langsung membujuk Sutrisno.
Sayang, negosiasi gagal. Warga pun melapor ke Polsek Bubutan yang langsung ditindaklanjuti dengan mendatangi lokasi bersama Tim Inafis Polrestabes Surabaya. Polisi juga dibantu Linmas dan Satlak Penanggulangan Bencana (PB) Kota Surabaya untuk bernegosiasi dengan Sutrisno.
-
Apa yang membuat pria di Bantul gantung diri? Kapolsek Dlingo, AKP Basungkowo, menyebutkan EBW diduga memilih gantung diri karena depresi. Namun ia tak menjelaskan penyebab depresi yang dirasakan EBW secara lebih lanjut.
-
Apa yang terjadi pada pria di Garut? Dirinya mengaku tak bisa tidur selama empat tahun terakhir dan selalu terjaga. Solihin (51) menjelaskan jika kondisinya ini dimulai sejak 2020 lalu. Setiap malam ia selalu terjaga, sehingga tubuhnya tidak bisa diistirahatkan.
-
Di mana lokasi kejadian bunuh diri? Motif satu keluarga bunuh diri sebuah Apartemen kawasan Pejagalan, Penjaringan Jakarta Utara, masih misterius.
-
Dimana kejadian bunuh diri terjadi? Polisi juga menyelidiki motif kasus empat orang yang ditemukan tewas diduga bunuh diri terjun dari lantai 22 Apartemen Teluk Intan Tower Topas, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut) pada Sabtu (9/3/2024) sore.
-
Siapa pelaku pembunuhan mutilasi di Sleman? Pelaku adalah W, warga Magelang, dan RD, warga Jakarta. Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku dan korban sudah saling mengenal. Hingga kini polisi masih mendalami motif pelaku.
-
Siapa korban mutilasi? Identitas Korban Mutilasi Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, korban mutilasi adalah seorang mahasiswa berinisial R.
Lagi-lagi, upaya polisi gagal. Sutrisno tetap dengan gunting yang ujungnya terus ditempelkan ke lehernya. Sekitar pukul 14.00 WIB, tiba-tiba seorang warga bernama Musyafak melepas baju atasannya lalu dengan berkacak pinggang menantang Sutrisno.
"Ayo maju sini. Duel sama aku. Jangan meresahkan warga. Kamu ini dikasihani, malah tidak mau. Ayo kalau berani maju sini," tantang Musyafak.
Mendengar tantangan itu, Sutrisno menjawabnya dengan menceburkan diri ke sungai dengan tetap memegang gunting. Sementara tim dari Satlak PB Kota Surabaya yang bersiaga dengan perahunya, langsung mendekati Sutrisno.
Pun begitu dengan Musyafak dan seorang warga lainnya. Keduanya turut terjun ke sungai menyongsong tubuh Sutrisno dan langsung melumpuhkannya tepat di bawah Jembatan Pasar Besar.
Sutrisno kemudian dievakuasi dan dibawa ke seberang sungai di Jalan Siola. Selanjutnya, pria asal Jombang yang mengalami luka di bagian bibir dan kepala karena aksi nekatnya itu diangkut menggunakan truk untuk dibawa ke penampungan Pondok Liponsos.
"Dari keterangannya, dugaan kami dia (Sutrisno) depresi. Sebab selama berhari-hari mencari anaknya, tetapi tak kunjung ketemu," ungkap Kapolsek Bubutan Kompol Dies Ferra, Selasa (28/3).
Karena tidak ada unsur pidana, terlebih tidak ditemukannya identitas yang dibawa Sutrisno, polisi menyerahkan yang bersangkutan ke Linmas Kota Surabaya untuk kemudian dibawa ke Pondok Liponsos, di Jalan Keputih, Surabaya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pria bikin onar di jalur khusus Transjakarta kawasan Sarinah, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaSeorang pria renta, SM (70) di Musi Rawas, Sumsel, diduga nekat mengakhiri hidupnya karena sakit hati diusir anak semata wayangnya.
Baca SelengkapnyaPelaku telah diamankan di Polres Jakarta Selatan untuk diperiksa lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaPria lanjut usia (lansia) nekat menceburkan diri ke kolam air mancur di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaBocah perempuan tersebut bahkan sempat dikalungi pisau di leher oleh ayah kandungnya.
Baca SelengkapnyaSekitar dua pekan lalu, istri Sunarko meninggal dunia. Kepergian sang istri membuatnya sangat terpukul hingga depresi.
Baca SelengkapnyaSebelum terjadi aksi mutilasi pelaku terhadap korban, TR diduga mengalami perubahan karakter dan sifat.
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan oleh ayahnya terkapar di ruang tamu
Baca SelengkapnyaIver Son menyampaikan si ibu saat ini telah diproses oleh Unit PPA Polres Metro Jakarta Utara setelah dilimpahkan dari Polsek Koja.
Baca SelengkapnyaVideo seorang pria diikat kedua tangannya dengan kondisi tubuh berlumuran lumpur dibuang ke jalan menuju pasar Banjardowo Semarang, viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaAksi biadab dilakukan seorang anak terhadap ibu kandungnya sendiri di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (9/4/2024) lalu.
Baca SelengkapnyaRedemtus tewas dibacok sebanyak tiga kali pada bagian kepala
Baca Selengkapnya