Gara-Gara Bawa Ini, Koper Bagasi Jemaah Haji Dibongkar Petugas Bandara Jeddah
Petugas melihat ada barang yang mencurigakan, untuk kemudian langsung mengambil koper tersebut dan mengamankannya.
Petugas melihat ada barang yang mencurigakan, untuk kemudian langsung mengambil koper tersebut dan mengamankannya.
Gara-Gara Bawa Ini, Koper Bagasi Jemaah Haji Dibongkar Petugas Bandara Jeddah
Gara-Gara Bawa Ini, Koper Bagasi Jemaah Haji Dibongkar Petugas Bandara Jeddah
Seorang jemaah haji asal embarkasi Jakarta, harus menjalani serangkaian pemeriksaan di Bandara King Abdulaziz International Airport (KAIA), Jeddah, Arab Saudi.
Sebab tas koper bagasinya ternyata berisi segepok batu. Hal ini baru diketahui usai koper tersebut melalui pintu X-Ray.
Petugas melihat ada barang yang mencurigakan, untuk kemudian langsung mengambil koper tersebut dan mengamankannya.
Kemudian petugas memanggil jemaah pemilik koper untuk kemudian dilakukan pemeriksaan.
Setelah dibongkar, ternyata barang yang dicurigai merupakan batu. Menurut informasi, batu tersebut untuk melempar jumrah.
Pembimbing ibadah dari Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Bandara, H. Mulyono mengungkapkan seharusnya jemaah tidak perlu membawa batu dari tanah air.
Sebab batu-batu tersebut sudah tersedia sangat banyak di Muzdalifah.
Mulyono menjelaskan salah satu rangkaian ibadah haji yakni melempar jumrah.
Batu tersebut sudah tersedia, sehingga tidak perlu membawa dari tanah air.
Mulyono menyarankan agar jemaah haji lebih fokus untuk menyiapkan diri terkait pelaksanaan ibadah lainnya, seperti amalan atau bacaannya.
Sedangkan batu untuk melempar jumrah tidak perlu dibawa. Lebih baik koper diisi barang atau kebutuhan lain.
merdeka.com
Sebelumnya, Kepala PPIH Arab Saudi Daker Bandara, Abdillah juga mengingatkan Pemerintah Arab Saudi ketat dalam hal barang bawaan para penumpang pesawat udara, khususnya jemaah.
Salah satu yang selektif yakni barang bawaan yang dapat dianggap mempraktikkan syirik.
"Hindari barang bawaan yang aneh dan menimbulkan kecurigaan," ujar Abdillah.
merdeka.com