Gubernur Aher larang siswa dan guru merokok di sekolah, ngopi boleh
Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan melarang keras adanya asap rokok di lingkungan sekolah, terutama di SMA dan SMK yang kini berada di bawah kewenangan Pemerintah provinsi. Larangan itu bukan hanya saja berlaku bagi pelajar tapi juga guru bahkan kepala sekolah sekalipun.
Dia pun kemudian mengimbau, bagi mereka yang sebelumnya terbiasa merokok di sekolah, untuk segera menggantinya dengan kebiasaan menikmati kopi. Terutama kopi asli Jawa Barat.
"Dari pada ngerokok, mending ngopi. Rokok itu penyebab nomor satu kematian. Tapi kalau kopi, kopi asli, kalau diminum dalam jangka panjang akan mencegah kanker dan mencegah alzheimer atau kepikunan. Ingat, kopinya harus asli yang digiling, bukan yang digunting," kata pria yang akrab disapa Aher ini, saat ditemui di SMAN 8 Kota Bandung, Rabu (5/7).
-
Apa manfaat minum kopi untuk kesehatan? Pasalnya, di dalam kopi terdapat berbagai senyawa bioaktif seperti kafein dan antioksidan, yang memiliki potensi manfaat kesehatan.
-
Bagaimana mendapatkan manfaat kopi? Pertama, batasi konsumsi kopi sekitar 3-4 cangkir per hari, yang mengandung sekitar 300-400 mg kafein. Sementara itu, untuk individu dengan sensitivitas yang lebih tinggi terhadap kafein mungkin perlu membatasi konsumsi mereka lebih jauh.
-
Apa manfaat minum kopi? Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi dapat berkontribusi pada umur yang lebih panjang. Ada juga yang berpendapat bahwa mengonsumsi satu cangkir kopi setiap hari dapat mengurangi risiko terkena stroke.
-
Manfaat apa saja dari kopi? Melansir dari laman resmi Harvard School of Public Health, beragam kandungan nutrisi yang terkandung dalam kopi terbukti memberikan sejumlah manfaat lain bila dikonsumsi sesuai dengan kebutuhan dan tidak berlebihan, lho.
-
Apa saja efek kopi buat kesehatan? Selain terdapat risiko, kopi juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang patut diperhatikan. Kandungan antioksidan yang terdapat dalam kopi berperan dalam melawan radikal bebas serta dapat menurunkan risiko penyakit jantung pada individu yang sehat.
Aher merasa kampanye untuk meminum kopi asli karena memang baik untuk tubuh. Sehingga dia meminta pada pihak sekolah untuk bisa menyediakan kopi sebagai pengganti rokok yang tidak baik untuk kesehatan.
"Silakan di sekolah sediakan kopi setiap hari, gantikan kebiasaan merokok. Tapi ingat, kopi asli Jawa Barat, yang tidak digunting, tapi digiling. Kalau mau merokok, di luar lingkungan sekolah saja. Karena sekolah adalah lingkungan terbebas dari rokok," ujarnya. Kampanye untuk selalu meminum kopi ini juga dilakukan agar para petani kopi di Jawa Barat bisa sejahtera.
Dia melanjutkan, Pemprov Jabar yang diberi kewenangan alih kelola SMA juga akan mulai memperhatikan kesejahteraan para guru honorer dan guru sekolah swasta di Jawa Barat. Dengan dikelolanya SMA dan SMK oleh Pemprov Jabar, katanya, ada beban baru anggaran Rp 1,7 triliun. Dana untuk penganggaran baru ini pun, diambil dari APBD Jabar setelah melakukan penghematan anggaran tanpa mengganggu operasional kebutuhan vital lainnya, seperti belanja modal, gaji pegawai, dan tunjangan pegawai. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
UMKM di Indonesia baru saja bangkit dari pandemi dan memiliki peran penting dalam perekonominan nasional.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, mayoritas dari persentase tersebut merupakan pengusaha kecil dengan skala bisnis menengah ke bawah.
Baca SelengkapnyaPemanfaatan produk tembakau alternatif juga dapat menjadi salah satu strategi untuk menurunkan prevalensi merokok.
Baca SelengkapnyaRPP UU Kesehatan dinilai melarang total kegiatan penjualan dan promosi produk tembakau.
Baca SelengkapnyaPemerintah melarang pedagang untuk menjual rokok secara eceran per batang.
Baca SelengkapnyaSekjen DPN Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI), Kusnasi Mudi menyayangkan PP 28/2024 disahkan dan ditandatangani oleh berbagai Kementerian yang tidak terl
Baca SelengkapnyaAli menegaskan sebaiknya pemerintah menerima masukan dari para pelaku usaha yang terlibat langsung pada penjualan rokok atas rencanan aturan ini.
Baca SelengkapnyaAda 70 juta orang perokok aktif di Indonesia. 7,8 Persen di antaranya berusia muda
Baca SelengkapnyaMenurut Menkes, perbincangannya dengan kelompok pelaku usaha sejauh ini positif.
Baca SelengkapnyaPertikaian antara murid dan guru ini ujungnya berakhir damai, padahal sang guru mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaKebijakan ini dituangkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2024 tentang Kesehatan dan telah memicu perdebatan publik yang cukup hangat.
Baca SelengkapnyaSejumlah makanan dan minuman yang kita konsumsi ternyata bisa mengganggu upaya kita untuk berhenti merokok.
Baca Selengkapnya