Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ikan aneh di Manado tergolong langka, sebarannya sampai Australia

Ikan aneh di Manado tergolong langka, sebarannya sampai Australia Ikan aneh ditemukan di Teluk Manado. ©2016 merdeka.com/tommy lasut

Merdeka.com - Tim analisis spesimen ikan aneh koleksi Aiptu Jeffry Nggala yang ditemukan di perairan Teluk Manado, Sulawesi Utara, menduga jika temuan yang sempat dikira ikan duyung ini menyerupai hewan laut golongan hiu spesies Oxynotus bruniensis (Prickly Dogfish). Jika benar, maka terduga golongan hiu ini termasuk langka dan selama ini sebarannya diketahui berada di luar Indonesia.

"Memang termasuk jenis langka karena jarang ditemui. Apalagi informasi ilmiah yang sempat kami cari di beberapa sumber, ternyata dia sebarannya ada di Selandia Baru dan Australia bagian tenggara. Ini akan menjadi terobosan kalau kita informasikan ternyata ikan itu juga ada di daerah tropis karena kita negara tropis," jelas Prof Janny D. Kusen, salah seorang anggota Tim, usai konferensi Pers di Universitas Sam Ratulangi, Manado, Rabu (10/8).

Sesuai teori peneliti asing selama ini, hiu jenis itu hanya ada di dua perairan negara beriklim sub tropis tersebut. Penemuan di wilayah perairan tropis menurut Kusen, bakal menjadi suatu terobosan baru sekaligus perdebatan sengit antar sesama peneliti.

"Karena untuk sementara teori mereka hanya ada di sana, dan mereka menyatakan itu ikan di daerah sub tropis. Dengan temuan ini kita jebol dalam arti kita sanggah. Tapi ini sanggah dalam bentuk sanggah ilmiah," lanjut Kusen lagi.

Dirinya yakin dengan kualitas sumber daya Tim Peneliti yang dibentuk. Dari sisi ilmu pengetahuan, Unsrat Manado terbilang telah melangkah maju. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas kebanggaan masyarakat Sulawesi Utara ini telah mengoleksi 22 orang guru besar dan akan menambah tiga orang lagi dalam waktu dekat.

Soal kemungkinan adanya temuan ikan serupa di wilayah Indonesia, ia mengatakan, masih akan berkoordinasi dengan beberapa pusat penelitian di berbagai daerah. Meski demikian, dirinya mengaku belum ada informasi dari daerah lain meski penemuan ikan tak lazim tersebut sudah tersebar di media sosial.

"Kalau ada (di daerah lain) pasti menarik. Bisa saja itu khusus di sana misalnya Indonesia Barat, ini khusus di sini. Nanti dibuktikan dengan peta genetika. Itu terlihat jelas sekali menentukan bahwa ini spesifik di sini. Kita bisa berikan nama baru," ucapnya.

Dijelaskan dia, meski tergolong langka, hiu spesies Oxynotus bruniensis bukan termasuk jenis ikan purba seperti Coelacanth Indonesia (Latimeria menadoensis) yang ditemukan di perairan Manado beberapa tahun silam. Coelacanth disebut ikan purba lantaran hidup di zaman purba 60 juta tahun silam bersama Dinosaurus.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Spesies Kodok Baru Ditemukan di Hutan Papua, Warnanya Unik dan Hidup di Atas Pohon
Spesies Kodok Baru Ditemukan di Hutan Papua, Warnanya Unik dan Hidup di Atas Pohon

Spesies kodok baru ini hidup di kanopi pohon yang sangat tinggi dan hanya ditemukan di Papua Barat.

Baca Selengkapnya
Ikan Hias Ini Sudah Beredar Sejak 2000, Tapi Ilmuwan Baru Tahu Jenis Spesiesnya
Ikan Hias Ini Sudah Beredar Sejak 2000, Tapi Ilmuwan Baru Tahu Jenis Spesiesnya

Ikan ini sudah diperjualbelikan di kalangan pecinta ikan hias sejak tahun 2000, tapi secara ilmiah spesies ini tidak dikenal.

Baca Selengkapnya
Mengapa di Australia Banyak Hewan Beracun? Ternyata Ini Alasannya
Mengapa di Australia Banyak Hewan Beracun? Ternyata Ini Alasannya

Australia, panggung eksotis bagi laba-laba, ular beracun, ubur-ubur mematikan, dan makhluk aneh seperti platipus.

Baca Selengkapnya
Tidak Ditemukan di Tempat Lain, Begini Keunikan Flora dan Fauna di Kawasan Danau Poso Sulawesi Tengah
Tidak Ditemukan di Tempat Lain, Begini Keunikan Flora dan Fauna di Kawasan Danau Poso Sulawesi Tengah

Saat ini, kelestarian Danau Poso terancam akibat akitivitas manusia

Baca Selengkapnya
Peneliti Temukan Makhluk Misterius di Laut Dalam, Badannya Hitam Legam dengan Mata Kecil dan Mulut Menganga
Peneliti Temukan Makhluk Misterius di Laut Dalam, Badannya Hitam Legam dengan Mata Kecil dan Mulut Menganga

Sosok makhluk ini terungkap setelah 15 tahun sejak ditemukan.

Baca Selengkapnya
Dinyatakan Punah 15 Tahun Lalu, Spesies Ikan Bandeng Ini Ternyata Masih Hidup
Dinyatakan Punah 15 Tahun Lalu, Spesies Ikan Bandeng Ini Ternyata Masih Hidup

Ikan ini secara resmi dinyatakan punah sejak 15 tahun yang lalu. Nyatanya, ikan ini masih ditemukan masih berenang sampai saat ini.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Temukan Spesies Baru Hiu Hantu, Ikan Langka Tanpa Sisik dan Bermoncong Sangat Panjang
Ilmuwan Temukan Spesies Baru Hiu Hantu, Ikan Langka Tanpa Sisik dan Bermoncong Sangat Panjang

Ikan ini sulit dikenali dan diteliti karena hidup di kedalaman 2.600 meter.

Baca Selengkapnya
Contoh Hewan Australis yang Ada di Indonesia, Kenali Ciri-cirinya
Contoh Hewan Australis yang Ada di Indonesia, Kenali Ciri-cirinya

Merdeka.com memberikan informasi tentang ciri-ciri hewan Australis dan beberapa contoh hewan yang termasuk dalam kategori tersebut.

Baca Selengkapnya
Spesies Baru Laba-Laba Ditemukan di Laut Antartika, Warnanya Kuning dan Cakarnya Besar dengan Sarung Tinju
Spesies Baru Laba-Laba Ditemukan di Laut Antartika, Warnanya Kuning dan Cakarnya Besar dengan Sarung Tinju

Hewan ini disebut sebagai laba-laba laut, yang merupakan kerabat jauh dari kepiting kuda dan arachnida.

Baca Selengkapnya
7 Hewan Purba yang Masih Hidup Sampai Sekarang, Beberapa Ada di Indonesia
7 Hewan Purba yang Masih Hidup Sampai Sekarang, Beberapa Ada di Indonesia

Ada banyak hewan purba yang konon masih hidup di zaman prasejarah, dan beberapa di antaranya bahkan tinggal di wilayah Indonesia.

Baca Selengkapnya
Menteri Trenggono Bingung Negara Sekecil Singapura Bisa Jadi Eksportir Ikan Hias Dunia
Menteri Trenggono Bingung Negara Sekecil Singapura Bisa Jadi Eksportir Ikan Hias Dunia

Mengingat, Singapura merupakan negara kecil yang tidak memiliki lautan seluas Indonesia.

Baca Selengkapnya
Spesies Baru Katak Kecil Ditemukan di Indonesia, Ukurannya Cuma 3 Cm!
Spesies Baru Katak Kecil Ditemukan di Indonesia, Ukurannya Cuma 3 Cm!

Penemuan spesies katak bertaring terkecil di Pulau Sulawesi, Indonesia, menciptakan sensasi biologi.

Baca Selengkapnya