Ini penyebab kematian wanita pemandu karaoke usai temani tamu
Merdeka.com - Wanita pemandu lagu berinisial E di tempat karaoke CC yang beralamat di ruko Golden Boulevard BSD, Kota Tangerang Selatan, tewas usai temani tamunya pada Kamis (21/9) sore. Polisi menduga E meninggal akibat menderita suatu penyakit.
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Alexander menerangkan, berdasarkan keterangan saksi dan alat bukti berupa CCTV, E dinyatakan masih bekerja seperti biasanya pada hari Rabu (20/9) hingga Kamis dini hari.
"Kami dapat petunjuk di kosan korban melalui kamera CCTV. Di situ dua poin yang jelas bahwa Kamis 01.40 WIB terlihat korban diantar dua orang atas inisial I dan N. Mereka sudah kami ambil keterangan, dan disampaikan korban saat itu dalam keadaan sehat," kata Alexander dalam keterangan persnya, Sabtu (23/9/2017).
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang sakit? Ibunda Nia Ramadhani, Chanty Mercia kini tengah terbaring di rumah sakit.
Selang beberapa jam setelahnya, lanjut Alexander, sekitar pukul 14.46 WIB, rekaman kamera CCTV memperlihatkan kalau E nampak berjalan keluar kamar kosnya dan dijemput menggunakan mobil.
"Penjemputnya saudara MF, pacar dari E," katanya.
Dijelaskannya, korban menghubungi saudara MF karena lapar belum makan dan baru bangun, kemudian mereka berdua jalan mencari makan. Tapi tak lama kemudian korban mengeluhkan sakit pada perutnya.
Kemudian MF mengaku mengantar E ke Rumah Sakit Medika untuk diperiksa. "Pada saat itu keduanya belum sempat makan dan Rumah Sakit Medika berjarak cukup dekat dengan posisi mereka pada waktu itu," bilang dia.
Setelah mendapat pertolongan medis, berdasarkan keterangan MF, didapati dirinya merasa semakin sakit dan dinyatakan meninggal dunia pukul 16.00 WIB.
Polisi menduga E meninggal karena sakit, hal itu diperkuat dengan keterangan dokter yang menangani E, yang menyebutkan penyebab kematian E akibat kegagalan fungsi organ dalam.
"Berdasarkan pemeriksaan awal, korban meninggal tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Dicek untuk cairan dalam, liur dan darah, tidak ditemui zat yang mencurigakan. Dalam hal ini, artinya masih normal," ujar Ahmad.
Pihaknya mengaku masih mendalami keterangan dari sembilan orang saksi, di antaranya pengelola tempat hiburan malam dan rekan kerja E. Dari keterangan sementara, E disebut sudah lama sakit lambung yang diderita hingga sebelum dia meninggal kemarin. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Informasi terkini, terduga pelaku sudah dilakukan pemeriksaan oleh polisi.
Baca SelengkapnyaSejumlah wanita cantik dan rambut panjang melakukan aksi solidaritas dan kepedulian untuk para korban yang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengamankan 3 orang terkait kasus kematian seorang perempuan inisial R (35) di Dermaga Pulai Pari, Kepulauan Seribu
Baca SelengkapnyaBerdasarkan keterangan warga, korban ditemukan dalam kondisi yang sangat mengenaskan. Setelah diidentifikasi, diketahui korban berinisial R (35).
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki penyebab korban meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaAdapun ekshumasi dilakukan guna mengungkap penyebab pasti kematian korban apakah benar karena sedot lemak.
Baca SelengkapnyaIA (17) tidak bernyawa setelah mengkonsumsi minuman keras bersama temannya.
Baca SelengkapnyaTiga personel band tewas seusai menenggak minuman keras (miras) di hotel bintang lima di Surabaya. Seorang lainnya dilaporkan masih dirawat di ICU.
Baca SelengkapnyaHasil autopsi ditemukan jelaga di saluran pernapasan korban
Baca SelengkapnyaEnam orang pemandu lagu tewas terjebak dalam kobaran api.
Baca SelengkapnyaDari enam orang yang diduga sebagai pelaku, salah satunya diketahui membawa celurit.
Baca SelengkapnyaKematian wanita tanpa busana inisial YY masih menyimpan tanda tanya. Polisi pun hingga kini masih berupaya mengungkap penyebab kematian dari YY.
Baca Selengkapnya