Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Korban Penggandaan Uang di Sleman Skenariokan Pembunuhan Pakai Racun dan Kecelakaan

Korban Penggandaan Uang di Sleman Skenariokan Pembunuhan Pakai Racun dan Kecelakaan ilustrasi garis polisi. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Polisi menangkap empat pria yang nekat melakukan percobaan pembunuhan terhadap pria berinisial S di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Percobaan pembunuhan ini dilakukan karena salah seorang pelaku merasa sakit hati dan tertipu oleh S yang mengaku bisa menggandakan uang.

KBO Satreskrim Polresta Sleman Iptu M Safiudin menerangkan, pelaku berinisial DP (18) warga Mlati, Sleman awalnya merasa sakit hati karena tertipu S. DP menyerahkan uang sebesar Rp50 juta ke S dengan janji akan digandakan menjadi Rp5 miliar.

Safiudin menjelaskan awalnya S menjanjikan waktu tujuh hari untuk proses penggandaan uang tersebut. Namun hingga empat bulan kemudian uang yang disetorkan pelaku DP ke S ini tak kunjung berlipat ganda. Uang tersebut justru tidak dikembalikan oleh S ke pelaku DP.

"Salah satu pelaku menyerahkan uang Rp50 juta kepada korban S dengan janji seminggu kemudian digandakan. Namun sampai empat bulan tidak ada hasilnya. Motifnya pelaku merasa sakit hati dan muncul keinginan untuk membunuh korban S," kata Safiudin, Kamis (2/2).

Safiudin menuturkan pelaku pernah dua kali meracuni korban S dengan racun tikus yang dimasukkan ke dalam kopi. Untuk mengecek apakah korban sudah meninggal dunia karena racun itu, pelaku menghubungi korban.

"Diracun dengan obat tikus di kopinya, dua kali tapi gagal. Untuk mengecek sudah meninggal atau belum, pelaku menghubungi korbannya. Awalnya tidak diangkat dan pelaku merasa korbannya sudah meninggal tapi ternyata kemudian S justru menghubungi balik pelaku," ungkap Safiudin.

Merasa gagal, kata Safiudin, pelaku DP ini mengajak tiga pelaku lainnya yaitu M (42) warga Mlati, Sleman, SB (29) warga Ngaglik, Sleman dan UR (46) warga Tegalrejo, Kota Yogyakarta untuk menghabisi korban. Keempat pelaku merencanakan pembunuhan pada korban.

Safiudin merinci pada 28 Januari 2023, korban S mengajak pelaku DP untuk melakukan doa dalam rangka ritual penggandaan uang di Jembatan Klegung, Jalan Tempel-Seyegan, Sleman. Pada saat itu, pelaku DP bersama tiga pelaku lainnya merencanakan menghabisi nyawa korban.

Saat perjalanan pulang, pelaku berinisial UR memukul korban dengan menggunakan kunci roda dan membuat korban jatuh dari sepeda motornya. Setelahnya pelaku berinisial SB menabrak korban dengan mobil.

Pelaku DP, kata Safiudin lantas berpura-pura mengejar pelaku yang memukul dan menabrak korban. Korban yang tidak kunjung pulang ini kemudian dicari oleh keluarganya. Saat itu pelaku DP juga seolah-olah membantu mencari keberadaan korban.

Setelahnya pelaku DP membuat laporan palsu. Pelaku, lanjut Safiudin menceritakan seolah-olah korban diserang oleh orang tak dikenal.

Safiudin membeberkan saat itu kebetulan korban ditemukan oleh seorang saksi yang kebetulan melintas. Korban kemudian dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.

"Kami melakukan penyelidikan dan mengetahui pelaku DP melakukan laporan polisi palsu. Kemudian kami lakukan pengembangan dan mengungkap kasus perencanaan pembunuhan ini," tutur Safiudin.

"Kami menangkap empat pelaku. Kami juga amankan beberapa barang bukti yaitu kunci roda, satu unit mobil dan tiga unit sepeda motor," tutup Safiudin. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Tangkap Sindikat Hipnotis Gendam, Pura-Pura Jadi Pengusaha Asal Singapura
Polisi Tangkap Sindikat Hipnotis Gendam, Pura-Pura Jadi Pengusaha Asal Singapura

Tercatat para sindikat ini berdasarkan laporan yang diterima polisi, sudah dua kali beraksi di wilayah hukum Kelapa Gading.

Baca Selengkapnya
Ustaz Palsu Jadi Otak Pencurian Modus Penggandaan Uang, Korban Rugi Rp300 Juta
Ustaz Palsu Jadi Otak Pencurian Modus Penggandaan Uang, Korban Rugi Rp300 Juta

Peristiwa itu bermula saat korban tertarik dan akhirnya masuk grup pesugihan di Facebook

Baca Selengkapnya
Tergoda Tawaran Penggandaan Uang dan Suara Berlimpah, Caleg Golkar di Pekalongan Tertipu Rp300 Juta
Tergoda Tawaran Penggandaan Uang dan Suara Berlimpah, Caleg Golkar di Pekalongan Tertipu Rp300 Juta

Polres Pekalongan mengungkap kasus penipuan dengan modus penggandaan uang bermotif politik. Korbannya seorang caleg dari Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Kronologi Ayah dan Anak Duet Bunuh Pria di Karawang, Berawal Korban Tertipu Penggandaan Uang
Kronologi Ayah dan Anak Duet Bunuh Pria di Karawang, Berawal Korban Tertipu Penggandaan Uang

Ayah dan anak di Karawang bunuh pria dengan motif penggandaan uang.

Baca Selengkapnya
Pembunuhan Berantai di Wonogiri Terbongkar, Sarmo Bunuh 4 Orang dengan Dicekik hingga Diracun Sianida
Pembunuhan Berantai di Wonogiri Terbongkar, Sarmo Bunuh 4 Orang dengan Dicekik hingga Diracun Sianida

Polres Wonogiri berhasil mengungkap kasus pembunuhan berantai yang dilakukan tersangka Sarmo (35)

Baca Selengkapnya
Motif Suami Istri Tusuk Pria di TPU Tangerang
Motif Suami Istri Tusuk Pria di TPU Tangerang

Pelaku RY dan korban S sudah saling kenal karena keduanya sama-sama bekerja di PT Tuntek, Cikupa.

Baca Selengkapnya
Mayat Pria di Kali BKT Ternyata Korban Pembunuhan, Ini Motif Pelaku
Mayat Pria di Kali BKT Ternyata Korban Pembunuhan, Ini Motif Pelaku

Polisi masih memburu satu terduga pelaku pembunuhan DDY.

Baca Selengkapnya
Penjahat ini Ngaku Nyesal Membunuh, Jenderal Bintang 2 'Ngegas': Kapok Opo?
Penjahat ini Ngaku Nyesal Membunuh, Jenderal Bintang 2 'Ngegas': Kapok Opo?

Seorang penjahat kasus pembunuhan di Jawa Tengah mengaku menyesal telah melakukan pembunuhan, namun ia terpaksa karena keadaan.

Baca Selengkapnya
Otak Pelaku Begal di Ciampea Bunuh Diri, Ketakutan jadi Target Operasi Polisi
Otak Pelaku Begal di Ciampea Bunuh Diri, Ketakutan jadi Target Operasi Polisi

Wakapolres Bogor Kompol Adhimas Sriyono Putra menjelaskan, masing-masing pelau berinisial S, AJ dan IR.

Baca Selengkapnya
Berkedok Dukun Pengganda Uang, Pasutri di Lumajang Diringkus Polisi
Berkedok Dukun Pengganda Uang, Pasutri di Lumajang Diringkus Polisi

Pelaku mulai melakukan aksi liciknya dengan mengaku bisa menggandakan uang.

Baca Selengkapnya
Sadisnya Pelaku Mutilasi di Sleman, Rebus Potongan Tubuh Korban untuk Hilangkan Jejak
Sadisnya Pelaku Mutilasi di Sleman, Rebus Potongan Tubuh Korban untuk Hilangkan Jejak

Polisi memutilasi korban ke dalam beberapa bagian.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembunuhan yang Viral di Bogor, Pelaku sempat ajak Korban Pesta Miras Sebelum Dihabisi
Kronologi Pembunuhan yang Viral di Bogor, Pelaku sempat ajak Korban Pesta Miras Sebelum Dihabisi

Pelaku masing-masing berinisial D (30), C (48), O (46) dan S (29). Keempatnnya pun terancam hukuman mati

Baca Selengkapnya