Kronologi KM Multi Prima 1 Rute Surabaya-Waingapu Tenggelam Dihantam Ombak
Merdeka.com - Tujuh anak buah kapal (ABK) KM Multi Prima 1 yang berhasil diselamatkan saat kapal tersebut tenggelam di sekitar perairan utara Lombok dievakuasi ke Kota Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu (25/11).
"Tujuh ABK KM Multi Prima 1 yang selamat berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan dan seluruh korban dicek kesehatannya di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kota Probolinggo," kata Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Basarnas Jember Asnawi Suroso. Dikutip dari Antara.
Menurut dia, KM Multi Prima 1 yang berlayar dengan rute Surabaya-Waingapu membawa sebanyak 14 ABK yang berangkat pada Selasa (20/11), dengan membawa muatan bahan bangunan berupa paving, triplek, beton serta pakan ternak.
-
Kapal apa yang dipakai untuk berlayar di laut Nusantara? Moda transportasi utama dalam mengarungi lautan Nusantaraadalah kapal. Jenis kapal paling terkenal adalah jung.
-
Dimana kapal transit? Pukul 14.09, kapal feri tiba di Pelabuhan Tarebung, Pulau Sapudi. Di pulau ini, kapal akan transit selama satu jam.
-
Dimana kapal itu tenggelam? Kapal penangkapan ikan KM Dewi Jaya 2 yang mengangkut 37 orang dari Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, Nusa Tenggara Barat tenggelam di perairan Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel).
-
KA Putri Deli tabrak apa? Insiden kecelakaan antara KA Putri Deli dengan truk tronton pada Selasa (19/3) malam itu diduga akibat sang sopir truk nekat terobos palang pintu di perlintasan terjaga (JPL Nomor 31) Km. 44+300 antara Stasiun Perbaungan dan Stasiun Lidah Tanah.
-
Kenapa para pelaut Indonesia membajak kapal De Zeven Provincien? Mereka yang membajak kapal ini sudah diperingatkan untuk bersandar, tetapi mereka tidak menggubris karena alasan hanya berunjuk rasa atas pemotongan gaji dan penangkapan teman-temannya.
-
Di mana Pelabuhan Belawan berada? Pada tahun 1915, Labuhan Deli harus dipindahkan menuju Belawan yang letaknya berada tepat di tepi Sungai Belawan.
"Kapal tersebut dihantam ombak di sekitar Pulau Kapongan Bali atau utara Lombok, Nusa Tenggara Barat pada Kamis (22/11) pukul 18.00 WITA dan kemudian meminta bantuan SOS melalui frekuensi yang diterima oleh KM Cahaya Abadi," katanya.
Selang beberapa jam, KM Cahaya Abadi tiba di lokasi tenggelamnya KM Multi Prima pada Kamis (22/11) pukul 23.00 WITA dan berhasil menyelamatkan tujuh ABK yang tenggelam, namun tujuh ABK lainnya masih dinyatakan hilang.
"Saat penyelamatan tujuh ABK KM Multi Prima 1 dalam kondisi cuaca buruk, sehingga KM Cahaya Abadi memutuskan untuk bertolak menuju ke Pelabuhan Probolinggo, dengan membawa ABK yang selamat," ujarnya.
Asnawi mengatakan tujuh ABK yang selamat tersebut sudah bersama pemilik KM Multi Prima 1, dan sementara diinapkan di mess Kantor Stasiun Radio Pantai (SROP) Probolinggo karena kondisi korban masih terlihat shok dan trauma.
Para korban selamat adalah Bob chris butarbutar (second Officer), Rahmat tuloh (second enginer), Debiyallah Sastria (a/b) dari Larantuka Flores, Zainal Arifin (a/b) dari Larantuka Flores, Benyamin Henuk (a/b) dari Larantuka Flores, Aldy Hidayat (cadet engine) dari Bantaeng Makasar, dan Haji Jamaludin (koki) dari Larantuka Flores.
Sedangkan ABK yang belum ditemukan yakni Syamsul Salda (chief) dari Flores Timur, Trasius (nahkoda) dari Flores Timur, Pande dari Jakarta, Riski (oiler) dari Kupang, Sutrisno dari Sragen, Soni Kancil dari Flores, Phlipus bay dari Flores.
"Kami meminta bantuan Basarnas Mataram untuk melakukan pencarian tujuh ABK yang masih hilang di perairan utara Lombok, dan meminta Basarnas Makasar untuk juga memantau pencarian korban ABK KM Multi Prima 1 yang hilang," ujarnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua kapal pengangkut BBM tujuan Mentawai terdampar di Pantai Padang setelah terseret ombak dari kawasan Batang Harau.
Baca SelengkapnyaKapal kargo yang dinahkodai Kapten Pattahudin itu karam dan tenggelam saat hendak berlabuh di Pelabuhan Tenau Kupang.
Baca SelengkapnyaDua perahu bermuatan penumpang 14 orang tertimpa rumah kontainer di area PHE WMO (Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore), Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).
Baca SelengkapnyaKapal itu itu membawa 50 kota suara, 40 bilik suara, serta 1 kardus C hasil dari 10 TPS.
Baca SelengkapnyaKapal yang memuat 40 ton beras dan 30 tabung elpiji tenggelam usai dihantam ombak saat berada di Perairan Selayar.
Baca SelengkapnyaSebuah kapal Speedboat KM. Pari Kudus terbalik di Kepulauan Seribu hari ini, Senin (11/3) sekitar pukul 15.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKapal pengangkut barang, KM Lintang Timur Selatan, karam di Selat Malaka, Senin (31/7) sekitar pukul 07.30 WIB. Sebelas awaknya pun hilang.
Baca SelengkapnyaNakhoda dan ABK langsung dibawa ke Polres Tapanuli Tengah untuk diminta keterangannya.
Baca Selengkapnya12 survivor tersebut ditemukan dan kemudian diselamatkan Tugboat Kharisma Bahari 168 yang melintas dari rute pelayaran dari Saumlaki Maluku menuju Gresik.
Baca SelengkapnyaNamun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca Selengkapnya