Ledakan di Mall Ratu Indah berasal dari tabung gas, 1 luka bakar
Merdeka.com - Ledakan yang terjadi di Mall Ratu Indah, Jalan Ratulangi, Kota Makassar Kamis (14/2) siang tadi, berasal dari tabung gas dari gerai Black Canyon Coffee di lantai satu. Seorang mengalami luka bakar di tempat kejadian.
Kejadian bermula ketika pegawai gerai, Edo Darmawan (28), yang bertugas di dapur, baru selesai mengganti tabung gas. Namun gas terus keluar dari sambungan regulator dan tabung karena bocor.
Edo berusaha mengatasi kebocoran dengan menutup dengan kain basah pada bagian yang bocor. Tetapi usahanya sia-sia, sehingga terjadi kebakaran. Pasalnya, kompor juga dalam keadaan menyala.
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
Kebakaran yang disertai ledakan tak bisa dielakkan, Edo terkena semburan api. Korban yang tinggal di Jalan Mawas ini mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya sehingga harus dilarikan ke rumah sakit Labuang Baji, Makassar untuk mendapatkan pertolongan.
Api yang menghancurkan bagian dalam ruang Black Canyon Coffee kemudian berhasil dipadamkan setelah enam unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan. Dibantu oleh pegawai mal dan petugas, pemadam berjibaku memadamkan api dan akhirnya berhasil dipadamkan.
Kanit Reskrim Polsek Mamajang, AKP Agus Arfandi mengatakan akibat kejadian ini pengelola diperkirakan mengalami kerugian ratusan juta rupiah. (mdk/ren)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga bernama Solihin (35) mengalami luka bakar di tangan dan badan.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga, sumber ledakan berasal dari kebocoran tabung gas.
Baca SelengkapnyaApi berhasil dipadamkan sejak pukul 10.36 WIB, setelah 15 unit dengan total 75 personel dikerahkan ke lokasi.
Baca SelengkapnyaKondisi korban sudah membaik setelah menjalani perawatan di rumah sakit setempat.
Baca SelengkapnyaPara tetangga gotong royong ambil air untuk memadamkan api. Dalam waktu setengah jam api sudah dipadamkan.
Baca SelengkapnyaRumah-rumah di sekitarnya juga terdampak ledakan tersebut.
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi di sebuah rumah No 32, Perumahan Taman Kencana, Jalan Kaliandra Blok C7, Cengkareng , Jakarta Barat, pada Kamis (1/8).
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut kondisi rumah korban rusak kendati tidak terlalu parah.
Baca SelengkapnyaKedua korban masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaAkibat ledakan itu, Nurwanto mengalami sejumlah luka di tubuhnya
Baca SelengkapnyaGas yang bocor meledak saat percikan api muncul ketika lampu di rumah tersebut dinyalakan.
Baca SelengkapnyaGudang BBM PT Waskita Karya di Jambi Kebakaran pada Rabu siang
Baca Selengkapnya