Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Loyalis Anas Urbaningrum ungkap sosok pengacara tajir Fredrich Yunadi

Loyalis Anas Urbaningrum ungkap sosok pengacara tajir Fredrich Yunadi Fredrich Yunadi di kediaman setya novanto. ©2017 Merdeka.com/hari ariyanti

Merdeka.com - Nama pengacara Fredrich Yunadi belakangan menjadi beken. Bukan karena sukses memenangkan perkara besar, tapi karena ucapan-ucapannya yang kerap memicu kontroversi.

Dia adalah pengacara ketua DPR Setya Novanto yang tengah terjerat kasus skandal korupsi e-KTP. Salah satu ucapannya yang jadi viral adalah benjol di wajah Novanto sebesar bakpao usai kecelakaan di kawasan Permata Hijau Jakarta.

Bukan hanya itu saja, dalam wawancara khususnya dengan Najwa Shihab, dia mengaku kekayaan berkat warisan keluarga, 10 turunan tidak akan habis. Bukan cuma itu, Fred mengaku sekali liburan ke luar negeri bisa merogoh kocek sampai Rp 3 miliar. Karena pengakuan ini, Fred tengah diincar petugas pajak.

Rupanya, ada cerita Fredrich juga menolak dibayar saat membela kliennya, Tridianto, mantan loyalis Anas Urbaningrum. Kala itu, Tri melaporkan KPK kepada Bareskrim Polri soal kebocoran Sprindik penetapan tersangka Anas Urbaningrum dalam kasus gratifikasi mobil Harrier dari pejabat PT Adhi Karya tahun 2013 lalu.

Sprindik sudah bocor lebih dulu ke media. Padahal, KPK diketahui belum melakukan gelar perkara kasus tersebut.

"Dulu dia juga pernah bela saya saat melaporkan KPK. Saat itu, bang Fred sama sekali tidak mau dibayar seperpun, saya juga kaget," kata Tri saat berbincang dengan merdeka.com, Kamis (30/11).

Wasekjen Hanura ini mengaku telah mengenal lama sosok Fred. Menurut dia, pengacara tajir itu memang sosok yang kerap mengundang perhatian. Senang membela orang-orang yang sedang teraniaya oleh KPK.

Oleh sebab itu, Tri mengaku tak heran jika Fred bukan kaya karena usai membela Novanto seperti persepsi yang dimiliki orang-orang. Tri meyakini, Fred memang sudah kaya dari keluarga, bukan karena sebagai pengacara Novanto belakangan ini saja.

"Dia orang baik memang, dan saya tahu betul dia bukan OKB alias orang kaya baru. Beberapa kali dia temani saya ke KPK, ke Bareskrim saat diperiksa soal Sprindik mas Anas, tapi kerja ikhlas. Sama sekali tidak mau dibayar, aku pun heran," jelas dia.

Kasus pelaporan sprindik bocor tidak dilanjutkan oleh Polri. Namun di internal KPK, komite etik telah memberikan sanksi kepada Abraham Samad dan Adnan Pandu Praja. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Febri Diansyah Akui Dapat Honor Rp800 Juta saat Jadi Kuasa Hukum SYL
Febri Diansyah Akui Dapat Honor Rp800 Juta saat Jadi Kuasa Hukum SYL

Febri mendapat honor ratusan jutaan ketika jadi kuasa hukum SYL

Baca Selengkapnya
Fredrich Yunadi, Mantan Pengacara Setnov Ternyata Sudah Bebas Bersyarat
Fredrich Yunadi, Mantan Pengacara Setnov Ternyata Sudah Bebas Bersyarat

Fredrich tetap dikenakan wajib lapor hingga 2025 mendatang pascabebas bersyarat.

Baca Selengkapnya
Kubu Ronald Tannur, Anak Anggota DPR Aniaya Pacar hingga Tewas Laporkan Balik Keluarga Korban
Kubu Ronald Tannur, Anak Anggota DPR Aniaya Pacar hingga Tewas Laporkan Balik Keluarga Korban

Pelaporan terhadap pengacara dan keluarga dari Dini Sera Afriyanti ini dibenarkan oleh pengacara Ronald Tannur, Lisa Rahmat.

Baca Selengkapnya
KPK Cegah Lagi Windy Idol ke Luar Negeri, Ada Apa?
KPK Cegah Lagi Windy Idol ke Luar Negeri, Ada Apa?

Windy Idol kembali dicegah dalam jangka waktu enam bulan.

Baca Selengkapnya
Usai Mario Dandy, Istri dan Anak Rafael Alun Dipanggil jadi Saksi Sidang Gratifikasi
Usai Mario Dandy, Istri dan Anak Rafael Alun Dipanggil jadi Saksi Sidang Gratifikasi

Istri Rafael Alun, Ernie Meike Torondek dan anak Rafael Alun, Angelina Embun Prasasya dihadirkan dalam sidang gratifikasi dan TPPU.

Baca Selengkapnya
Makelar Suap Mahkamah Agung Dadan Tri Yudianto Didakwa Terima Rp11,2 Miliar
Makelar Suap Mahkamah Agung Dadan Tri Yudianto Didakwa Terima Rp11,2 Miliar

Uang suap itu diterima Dadan Tri dan Hasbi Hasan dari Debitur Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Intidana Heryanto Tanaka.

Baca Selengkapnya
FOTO:  Gaya Mario Dandy Tanpa Disumpah Sampaikan Kesaksian di Sidang Lanjutan Rafael Alun
FOTO: Gaya Mario Dandy Tanpa Disumpah Sampaikan Kesaksian di Sidang Lanjutan Rafael Alun

Mario Dandy sempat keberatan jadi saksi yang memberatkan ayahnya Rafael Alun di Pengadilan Tipikor.

Baca Selengkapnya
SYL Tunjuk Mantan Jubir KPK Cs Jadi Kuasa Hukum dengan Bayaran Rp800 Juta, dari mana Uangnya?
SYL Tunjuk Mantan Jubir KPK Cs Jadi Kuasa Hukum dengan Bayaran Rp800 Juta, dari mana Uangnya?

Selain SYL, Febri Cs juga sempat menjadi kuasa hukum Kasdi Subagyono dan Muhammad Hatta.

Baca Selengkapnya
Febrie Diansyah dan Rasamala Aritonang Bakal Jadi Saksi dalam Sidang SYL Senin Pekan Depan
Febrie Diansyah dan Rasamala Aritonang Bakal Jadi Saksi dalam Sidang SYL Senin Pekan Depan

Febrie Diansyah dan Rasamala Aritonang Bakal Jadi Saksi dalam Sidang SYL Senin Pekan Depan

Baca Selengkapnya
Kronologi Advokat Tony Budidjaja diduga Jadi Korban kriminalisasi Profesi
Kronologi Advokat Tony Budidjaja diduga Jadi Korban kriminalisasi Profesi

Tony ditetapkan menjadi tersangka oleh kepolisian dengan dugaan melanggar pasal 317 jo pasal 220 KUHP

Baca Selengkapnya
Kecewa Jadi Tersangka Suap Pengurusan Perkara MA, Dadan Tri Yudianto: Saya Dizalimi
Kecewa Jadi Tersangka Suap Pengurusan Perkara MA, Dadan Tri Yudianto: Saya Dizalimi

“Saya ini seorang pengusaha swasta yang di zalimi. Disaat mendapatkan investasi untuk pengembangan usaha/bisnis, saya dituduh," kata Dadan

Baca Selengkapnya
Seorang Wanita Ikut Dibawa Tim Kejagung Saat Penangkapan Tiga Hakim Kasus Gregorius Ronald Tannur
Seorang Wanita Ikut Dibawa Tim Kejagung Saat Penangkapan Tiga Hakim Kasus Gregorius Ronald Tannur

Tiga hakim ini membebaskan Gregorius Ronald Tannur kasus pembunuhan Dini Sera Aryani.

Baca Selengkapnya