Mahasiswa di Kupang Tewas Diduga Dikeroyok Orang Tak Dikenal di Jalan
Merdeka.com - Seorang mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Cendana (Undana) Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan tewas di ruas jalan El Tari, tepatnya depan rumah jabatan gubernur NTT, Minggu (30/4) sekitar pukul 04.00 Wita.
Korban tewas bernama Marthen Leba Doko itu diduga dikeroyok oleh sekelompok orang tak dikenal (OTK). Sedangkan temannya bernama Evan sedang dirawat di RSUD W.Z Yohannes Kupang.
Kejadian naas itu berawal saat Marthen bersama Evan, serta adiknya melintas di Jalan El Tari, Kota Kupang. Mereka kemudian diadang sejumlah orang yang sedang duduk di Jalan El Tari.
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden ini? Seorang driver taksi online di kawasan Jakarta Pusat tengah ramai jadi perbincangan usai kedapatan emosi ke penumpang wanita.
-
Dimana kejadian ini terjadi? Pasukan penjajah Israel di Tepi Barat yang diduduki, Palestina, mengikat seorang pria Palestina yang terluka di atas kap sebuah kendaraan militer saat melakukan penggerebekan di kota Jenin.
Marthen dan Evan dikeroyok hingga terjatuh ke dalam got. Usai melakukan penganiayaan terhadap kedua korban, para pelaku melarikan diri menggunakan sepeda motor.
“Setelah jatuh dalam got, para pelaku masih lempar dengan batu dan kayu. Marthen yang sekarat dibawa ke rumah oleh temannya," jelas kerabat korban bernama Mama Visko, Senin (1/5).
Menurutnya, setelah tiba di rumah Marthen menghembuskan nafas terakhir. "Marthen ditemukan sudah meninggal di rumah oleh ibu dan saudaranya saat pulang dari gereja," ungkap mama Visko.
Surat Terbuka untuk Kapolda NTT
Kabar pengeroyokan yang mengakibatkan Marthen Leba Doko meninggal dunia mendapat atensi serius dari sejumlah warga. Salah satunya Rudy Samapati.
Ia mengirim surat terbuka kepada Kapolda NTT Irjen Pol Johny Asadoma tentang keprihatinannya sebagai masyarakat NTT atas tewasnya mahasiswa bernama Marthen Leba Doko.
“Marthen Leba Doko meninggal karena dikeroyok dan dipukul oleh orang-orang tak dikenal. Kami merasa sangat sedih dan prihatin atas kejadian ini. Marthen Leba Doko adalah seorang mahasiswa yang memiliki masa depan cerah dan memiliki potensi besar untuk memajukan bangsa ini. Namun, nyawa Marthen Leba Doko telah direnggut oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab," tulis Rudy Samapati.
Ia meminta Kapolda NTT bersama jajarannya untuk segera mengungkap, dan menangkap para pelaku kejahatan agar diadili sesuai dengan hukum yang berlaku.
"Kami memohon agar aparat kepolisian segera mengambil tindakan untuk mencegah terjadinya kekerasan dan kejahatan lainnya di wilayah NTT. Kami berharap tindakan tegas dan cepat dapat dilakukan untuk memberikan keadilan bagi Marthen Leba Doko dan keluarganya,” ujarnya.
"Kami juga berharap agar pihak kepolisian dapat memberikan perlindungan yang maksimal bagi seluruh warga NTT dari tindak kejahatan yang dapat mengancam keselamatan dan keamanan," tutupnya.
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang mahasiswa Muhammad Tirza Nugroho Hermawan (21) warga Jepara ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Kelud Raya Semarang, Selasa (17/9) pukul 03.00 wib.
Baca SelengkapnyaDiduga, Tirza tewas usai dibacok segerombolan orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaTawuran terjadi di Jalan Cilobak RT 01 RW 07, Kelurahan Pangkalan Jati, Cinere, Depok, Senin (7/8) dini hari. Satu orang tewas dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaTawuran terjadi di Jalan Raya Sawangan, Kecamatan Pancoran Mas pada Kamis (13/6) malam
Baca SelengkapnyaSeorang pemotor tewas dengan sejumlah luka setelah diserang orang tak dikenal (OTK) saat berkendara di Jalan Bangka, Mampang Parapatan, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaAksi ini dilakukan oleh dua siswa SMK inisial AP (17) dan PAF (17) kepada korban MR saat ketiganya hendak terlibat tawuran.
Baca SelengkapnyaBentrokan antar pemuda terjadi di Kelurahan Pai terjadi pada pukul 00.20 Wita, Jumat (15/3).
Baca SelengkapnyaMahasiswi Universitas Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya tewas saat mengejar penjambret yang merampas tasnya.
Baca SelengkapnyaTiga warga Cibatu, Garut, Jawa Barat diduga diamuk sekelompok berandalan bermotor.
Baca SelengkapnyaKapolsek Mampang Prapatan Kompol David Yunior Kanitero menjelaskan kronologi kasus tewasnya AM
Baca SelengkapnyaPelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu
Baca SelengkapnyaPengeroyokan terjadi di dekat stasiun KAI Pondok Ranji, Sabtu (23/9) dini hari.
Baca Selengkapnya