Mengapa Ayah Pegi Sangat Yakin Anaknya Tak Membunuh Vina? Ini Jawabannya
Mengapa Ayah Pegi Sangat Yakin Anaknya Tak Membunuh Vina? Ini jawabannya
Rudi Irawan, ayah Pegi Setiawan alias Perong yakin putranya tidak terlibat dalam pembunuhan Vina Cirebon dan Eky. Dia pun mengungkapkan sejumlah alasannya.
Mengapa Ayah Pegi Sangat Yakin Anaknya Tak Membunuh Vina? Ini Jawabannya
Rudi menyampaikan hal itu saat bertemu anggota DPR yang juga mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi baru-baru ini. Dia bahkan berani bersumpah di atas Alquran bahwa keterangannya benar.
Dia beralasan, saat penganiayaan berujung pembunuhan Vina dan Eky pada 27 Agustus 2016 lalu, Pegi bekerja dan tinggal di mes proyek di daerah Rancamanyar, Jawa Barat.
Tak sendirian, Pegi tinggal bersama sekitar 7 orang di mes itu. Sang adik, Robi, yang ikut bekerja, juga ada di sana.
Menurut Rudi, proyek rumah itu dikerjakan selama empat bulan tanpa libur. Pekerjaan baru selesai sekitar September 2016 akhir.
"Saya siap jadi saksi, yang punya rumah (proyek) juga sudah tahu (kasusnya) dan siap kalau diminta jadi saksi, temannya juga siap ada Parman, Ibnu, Supri, termasuk adiknya, Robi, karena ada di situ juga (saat Vina tewas)," ucapnya.
Rudi menegaskan, anak sulungnya itu bukanlah pelaku pembunuhan.
Dia siap disumpah dan dihukum jika kesaksiannya bohong.
Dia berharap keadilan untuk anaknya itu dan polisi segera melepaskannya dari segala tuduhan.
"Saya sebagai orang tua ini sakit hatinya, karena dari kecil dia itu pendiam anaknya, gak nakal, saya tahu persis, dan waktu kejadian dia di Bandung, banyak yang siap jadi saksi juga termasuk yang punya rumah. Saya berani bersaksi, bersumpah di atas Alquran dan pengadilan," ujarnya dalam siaran pers yang dirilis Dedy Mulyadi, Senin (27/5).
Seperti diberitakan, polisi menggelar konferensi pers penangkapan Pegi Setiawan alias Perong di Mapolda Jawa Barat, Minggu (26/4). Polisi menyatakan dia merupakan satu-satunya tersangka yang menjadi buronan dalam perkara pembunuhan dan pemerkosaan Vina Cirebon.
Namun, Pegi membantah keterlibatannya dalam pembunuhan itu. "Saya tidak pernah melakiukan pembunuhan itu," katanya.
"Saya rela mati. Saya rela mati," sambungnya.
Selanjutnya, petugas tidak memberi kesempatan Pegi bicara lebih jauh. Dia langsung dibawa pergi