Mogok makan, perantara jual beli bayi di Kediri meninggal
Merdeka.com - Akibat mogok makan dan tidak kooperatif dengan perawat, NS (28) perantara jual beli bayi melalui Facebook di Kediri akhirnya meninggal dunia di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri. Dugaan sementara Nofita meninggal akibat penyakit yang dideritanya yakni HIV/AIDS.
"Keterangan dokter di samping tersangka mogok makan dan tidak kooperatif, dia meninggal karena penyakit yang dideritanya yakni HIV/AIDS," kata Kasat Reskrim Polresta Kediri AKP Ridwan Sahara, Kamis (19/10).
Perempuan warga Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri meninggal pukul 10.45 WIB. Jenazah tersangka masih berada di ruang ICU untuk proses pemulangan.
-
Kenapa bayi nya meninggal? Salah satu penyebab bayi laki-laki itu meninggal dunia karena lokasi melahirkan tidak memadai.
-
Bagaimana wanita tersebut meninggal? Dua kerangka ini telah dipindahkan untuk uji laboratorium, bertujuan untuk memastikan bagaimana pasangan ini meninggal dan mengapa wajah wanita itu bolong.
-
Bagaimana bayi perempuan itu meninggal? Bayi perempuan yang diberi nama 'Neve,' diambil dari nama sungai di daerah tersebut, diketahui meninggal dunia ketika usianya hanya sekitar 40 hingga 50 hari.
-
Bagaimana pasangan ini meninggal? Beberapa laporan media mengklaim pasangan tersebut mati karena dirajam. Namun Papathanasiou mengatakan tidak ada bukti terkait klaim tersebut. Penyebab kematian pasangan ini masih misterius.
-
Mengapa bayi meninggal? Kelainan genetik yang dialami anak ini membuat jantung tidak dapat menerima atau memompa cukup darah setiap kali berdetak dan mengakibatkan kematian dini anak laki-laki tersebut karena gagal jantung, ungkap para peneliti seperti dikutip dari laman Live Science.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
Weti Yuliana, Humas Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri mengatakan, sejak masuk di rumah sakit, Sabtu lalu, tersangka mogok makan hingga akhirnya dirawat di ruang ICU karena tak sadarkan diri.
"Pasien sudah meninggal dunia. Dan kini masih di ruang ICU," kata Weti.
NS ditangkap petugas Satreskrim Polresta Kediri dalam kasus penjualan bayi melalui grup Facebook seharga Rp 11 juta. NS sebagai perantara jual bayi milik Intan Ratna (20) warga Desa Wonoasri, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri yang kini masih ditahan di Polresta Kediri.
Baik NS maupun Intan telah ditetapkan sebagai tersangka dengan dijerat UU Perlindungan Anak nomor 35 tahun 2014 dengan ancaman hukuman selama 15 tahun.
Pihak RS Bhayangkara sendiri masih berkoordinasi dengan Kepolisian, terkait rencana pemulangan jenazah.
"Kasus tetap berjalan, meski sumber utama telah meninggal dunia. Di mana sebenarnya sejak kita tangkap awal yang bersangkutan sakit langsung kita bantarkan, dan tidak ada penganiayaan dalam kasus ini," pungkas AKP Ridwan. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka memesan korban untuk berkencan lewat aplikasi MiChat.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan di Puskesmas Sragi 1, korban ada luka di leher dan di perut dan punggung ada luka memar
Baca SelengkapnyaKaryawan sebuah minimarket di Surabaya tiba-tiba melahirkan saat tengah bekerja. Ujungnya miris.
Baca SelengkapnyaKorban diketahui mahasiswi Prodi Teknik Pertambangan Fakultas Teknik. Dia merupakan pendatang yang berasal dari Padang Utara, Padang, Sumatera Barat.
Baca SelengkapnyaSetelah berhubungan badan, RM menagih uang tambahan sebesar Rp100.000 karena menilai pelayanan yang ia berikan memuaskan
Baca SelengkapnyaKapolsek Pademangan Kompol Binsar Hatorangan Sianturi didampingi Kanit Reskrim AKP I Gede Gustiyana WK mengungkapkan kronologi peristiwa.
Baca SelengkapnyaJasadnya dijemput langsung oleh Kepala BP2MI, Benny Rhamdani di terminal kargo Bandara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (18/9).
Baca SelengkapnyaSeorang ibu tega menjual anaknya seharga Rp30 juta untuk membayar utang.
Baca SelengkapnyaSeorang siswi kelas 2 SMK melahirkan lalu menyembunyikan bayinya dalam koper hingga meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPolisi menjelaskan dugaan awal kematian FA adalah akibat overdosis karena mengkonsumsi zat adiktif jenis inex dan sabu yang diberikan oleh kedua pelaku
Baca SelengkapnyaNia merupakan gadis penjual gorengan yang ditemukan tewas terkubur tanpa busana.
Baca SelengkapnyaAparat Polres Ogan Ilir, Sumatera Selatan menetapkan kekasih mahasiswi Universitas Sriwijaya yang tewas usai mengkonsumsi pil aborsi sebagai tersangka.
Baca Selengkapnya