Pembawa uang saksi Sudirman-Ida dicegat, ditodong, dan dituduh bandar narkoba
Merdeka.com - Calon Gubernur Jawa Tengah Sudirman Said mengatakan gelaran Pilgub 2018 hampir merenggut nyawa rekannya. Rekannya tersebut dicegat, ditodong senjata, dan dituduh sebagai bandar narkoba.
Sudirman menuturkan, kejadian tersebut berlangsung menjelang hari tenang. "Pada Kamis (21/6) malam, rekan kami yang mengantar dana konsumsi saksi dicegat, ditodong saat dalam perjalanan di salah satu titik tol Jakarta menuju Semarang," jelasnya, di Hotel Grasia, Kamis (28/6).
Penodong saat itu, menurut laporan yang diterimanya, dalam pengaruh alkohol. Kemudian, pembawa uang saksi tersebut di bawa ke salah kantor. "Rekan kami dituduh sebagai pengguna narkoba. Dengan tuduhan tim yang membawa uang ini adalah bandar narkoba. Dan uang yang dibawa dibilang adalah hasil transaksi," ungkapnya.
-
Siapa yang menjadi calon gubernur Jawa Barat? Calon Gubernur Jawa Barat Ahmad Syaikhu menggagas program Teras ASIH.
-
Siapa tersangka korupsi Pilkada Situbondo? Padahal, Suswandi menyandang status tersangka dalam kasus dugaan korupsi berupa penerimaan hadiah atau janji terkait pengelolaan dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) serta pengadaan barang dan jasa di Situbondo, Jawa Timur yang ditetapkan KPK.
-
Siapa yang menjadi calon Wakil Gubernur Jawa Barat? Ronal Surapradja menceritakan dirinya ditunjuk menjadi bakal calon wakil gubernur Jawa Barat di momen krusial sebelum pendaftaran ditutup.
-
Kenapa persaingan Pilgub Sulteng sangat ketat? Dari dua skenario 3 calon ini terlihat bahwa persaingan ketat terjadi antara Ahmad M Ali dan Anwar Hafid. Selisih keduanya hanya 0.8-4.3 persen tergantung komposisi calon yang bersaing,' papar Deni.
-
Siapa yang diusulkan ke PDI Perjuangan untuk calon gubernur di Jakarta? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.Ia pun tak memungkiri Ahok dan Anies adalah tokoh yang diusulkan kepada PDI Perjuangan untuk diusung sebagai kepala daerah di Jakarta.
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
Namun Sudirman tidak menyebutkan lokasi tersebut. Padahal, Sudirman menegaskan, uang tersebut untuk konsumsi saksi TPS dan berasal dari hasil penggadaian rumahnya. "Istri (korban) yang menyampaikan, suaminya hilang kontak Kamis (21/6) jelang pukul 00.00 WIB. Lalu kita cari pakai jaringan yang ada, bantuan dari berbagai pihak, akhirnya rekan kami diketemukan esok harinya dan uangnya selamat," terangnya lagi.
Namun, dia belum mau menjelaskan detail peristiwa, termasuk penodong tersebut. Sudirman menyampaikan kejadian tersebut untuk mencari titik penghubung antara kejadian penodongan itu dengan berbagai dugaan pelanggaran selama Pilgub.
"Laporan dugaan pelanggaran dari saksi kami di TPS yang sudah dihimpun oleh tim advokasi akan kami pelajari. Saya bercerita supaya bisa mencari hubungan dengan rentetan kejadian di lapangan, apakah ini sebuah tindak TSM (terstruktur, sistematis, dan masif)," tegasnya.
Sementara Juru Bicara Tim Pemenangan Sudirman-Ida, Sriyanto Saputro menambahkan, ada pihak yang tak suka jagoannya berhasil meraih suara bahkan hingga lebih dari 40 persen. "Oleh karenanya, kita mencari tahu apakah ini terstruktur atau bagaimana. Dan tugas kita sekarang ini adalah mengamankan formulir C1, kami mencium pihak-pihak yang tak senang. Terkait server KPU down, itu wajib diwaspadai, jangan sampai satu suara pun hilang," paparnya.
Anggota Tim Advokasi Sudirman-Ida, Aris Septiono, menyatakan telah menemukan dugaan pelanggaran. Di antaranya, politik uang dan tindakan yang menghalang-halangi saksi masuk ke TPS.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
M dianiaya oleh temannya sendiri lantaran dituduh sebagai cepu atau informan polisi.
Baca SelengkapnyaCalon anggota legislatif terpilih DPRK diburu setelah Bareskrim mengungkap peredaran 70 Kg sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda, AL (20) nekat membunuh temannya IR (33). Pelaku melakukan pembunuhan itu karena kesal dipaksa membeli narkoba jenis sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan anggota Satres Narkona Polres OKI berdasarkan informasi masyarakat.
Baca SelengkapnyaDari hasil penyidikan diduga kalau Sofyan telah menjalani bisnis haram ini sejak Maret 2024.
Baca SelengkapnyaPraktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.
Baca SelengkapnyaBidpropam Polda Aceh telah memeriksa sejumlah personel Polda Aceh yang menjadi terlapor dalam dugaan pemerasan ini.
Baca SelengkapnyaEks Kasat Narkoba Polres Lampung, AKP Andri Gustami jadi perantara peredaran narkotika jenis sabu milik jaringan Fredy Pratama.
Baca SelengkapnyaPelaku yang menikam polisi sudah dilumpuhkan petugas.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaFakta baru dua anggota Polda Jawa Timur terdakwa kasus peredaran narkoba, bakal mendekam di penjara.
Baca SelengkapnyaSuyudi mengatakan, kedua tersangka mengakui adanya gudang penyimpanan sabu di Cluster Debang, Taman Sari Kecamatan Medan Selayang Kota Medan, Sumatera Utara.
Baca Selengkapnya