Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penonton angklung di Malioboro ketahuan gesek kelamin ke perempuan

Penonton angklung di Malioboro ketahuan gesek kelamin ke perempuan Ilustrasi Pelecehan Seksual. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Seorang pria berinisial AP ditangkap karena kedapatan menggesekkan alat kelamin ke seorang perempuan di Malioboro, Yogyakarta Kamis (25/5). Peristiwa pelecehan ini terjadi di depan Toko Mega yang berada di Jalan Malioboro.

Anunggra, seorang petugas di UPT Malioboro menceritakan bahwa AP diketahui sedang menggesekkan kelaminnya ke seorang perempuan saat sedang menonton pertunjukan angklung.

Di tengah keasyikan para pengunjung Malioboro menikmati pertunjukan dari para pemain angklung, AP justru mengambil kesempatan untuk melakukan pelecehan seksual.

"Pelaku kami ketahui sedang menggesekkan kelaminnya ke seorang perempuan. Lalu kami amankan," ungkap Anunggra, Jumat (26/5).

Anunggra menerangkan bahwa saat ditangkap, AP nyaris menjadi sasaran amuk para pengunjung Malioboro. AP, lanjut Anunggra, sudah akan dihakimi massa saat diamankan.

"Untuk menghindari massa, AP pun kami bawa ke Mako UPT Malioboro. Dari keterangan AP, diketahui bahwa dia merupakan warga Pugeran, Maguwoharjo, Sleman," jelas Anunggra.

Anunggra menuturkan bahwa saat berada di Mako UPT Malioboro, AP diminta untuk membuat surat pernyataan. Surat pernyataan, kata Anuggra berisi bahwa pelaku tidak akan mengulangi kembali perbuatannya.

"Setelah membuat surat pernyataan, AP kami serahkan ke Polsek Gondomanan untuk diproses," pungkas Anunggra.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Polsek Gondomanan, AP diketahui menggesekkan kelaminnya ke pantat pengunjung Malioboro karena takut dicurigai sebagai copet.

Kapolsek Gondomanan, Kompol Riyanto mengatakan bahwa AP ditangkap petugas UPT Malioboro saat sedang berdesak-desakan dengan pengunjung lain yang sedang menonton pertunjukkan angklung di depan Toko Mega, Malioboro.

"Kejadian di Malioboro itu bukan pelecehan seksual. Pelaku ditangkap oleh petugas UPT Malioboro karena dicurigai sebagai copet. Saat ditangkap AP hanya mengaku menggesek-gesekkan kelaminnya ke pantat perempuan dan tak mengaku akan mencopet," ujar Riyanto, Sabtu (27/5).

Riyanto menerangkan bahwa saat korban yang dianggap dilecehkan oleh AP diperiksa, korban tak merasa ada pelecehan seksual. Korban, kata Riyanto tidak merasa ada sentuhan apapun di tubuhnya.

"Mungkin pelaku takut disangka copet sehingga mengaku pada petugas UPT Malioboro hanya menggesekkan kelaminnya saja. Padahal menurut korban tidak ada pelecehan apapun," ungkap Riyanto.

Karena korban tak merasa dilecehkan oleh AP, ucap Riyanto, AP pun akhirnya dilepaskan. Sebelum dilepas, AP sempat mendapatkan pembinaan.

"Kemarin (Jumat) pagi sudah kami lepaskan. Korban tidak merasakan ada pelecehan. Tidak ada laporan dari korban dan tidak ada barang bukti apapun. Karena enggak ada tindak pidana akhirnya dilepaskan setelah sempat dibina," pungkas Riyanto. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bikin Geger! Pria di Malang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Leher, Wanita Luka Lebam
Bikin Geger! Pria di Malang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Leher, Wanita Luka Lebam

Polres Malang langsung menggelar olah TKP di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kematian korban.

Baca Selengkapnya
Dilecehkan di KRL, Cewek ini Punya Nyali Tak Sembarangan Langsung Lawan Hingga Tantang Pelaku
Dilecehkan di KRL, Cewek ini Punya Nyali Tak Sembarangan Langsung Lawan Hingga Tantang Pelaku

Sebuah video memperlihatkan seorang perempuan yang dilecehkan di KRL melawan pelakunya, ia sampai berani menantang pelaku.

Baca Selengkapnya
Penemuan Jasad Lelaki Tergantung dengan Tangan Terikat ke Belakang
Penemuan Jasad Lelaki Tergantung dengan Tangan Terikat ke Belakang

Korban sempat cekcok dengan istrinya hingga sang istri meninggalkannya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ditakuti 'Ular', Maling Ini Histeris Sampai Tersungkur Langsung Dikepung Warga
Ditakuti 'Ular', Maling Ini Histeris Sampai Tersungkur Langsung Dikepung Warga

Alih-alih dengan kekerasan, cara penangkapan yang dilakukan sungguh tak biasa. Warga menakut-nakuti maling tersebut dengan seekor ular.

Baca Selengkapnya
Apa yang Terjadi Jika Calon Tunggal Kalah Melawan Kotak Kosong di Pilkada 2024?
Apa yang Terjadi Jika Calon Tunggal Kalah Melawan Kotak Kosong di Pilkada 2024?

Pasangan calon tunggal yang melawan kotak kosong harus memperoleh suara 50 persen untuk terpilih sebagai kepala daerah

Baca Selengkapnya
Pesan Terakhir pada Kasus Penemuan Kerangka di Bandung: Aku Bawa Sampai Mati Semua Janji Manismu
Pesan Terakhir pada Kasus Penemuan Kerangka di Bandung: Aku Bawa Sampai Mati Semua Janji Manismu

Polres Cimahi tengah mencocokkan tulisan yang ada di dinding tembok rumah dengan tulisan yang dibuat sehari-hari

Baca Selengkapnya
Jadi Tersangka usai Lawan Pencuri, Kini Pengembala Kambing di Serang Menangis Haru Kasusnya Dihentikan
Jadi Tersangka usai Lawan Pencuri, Kini Pengembala Kambing di Serang Menangis Haru Kasusnya Dihentikan

Muhyani tidak pernah terbayang dan sangat terpukul saat harus berurusan dengan hukum.

Baca Selengkapnya
Penembak WN Turki di Bali Ternyata Turis Meksiko, Motifnya Perampokan
Penembak WN Turki di Bali Ternyata Turis Meksiko, Motifnya Perampokan

Saat itu, tiga orang pelaku masuk ke vila sambil membawa senjata api kaliber 7,65.

Baca Selengkapnya
Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Pegawai UP Naik ke Penyidikan, Pengacara Harap Eks Rektor Segera Tersangka
Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Pegawai UP Naik ke Penyidikan, Pengacara Harap Eks Rektor Segera Tersangka

Pengacara meyakini penyidik telah mengantongi dua alat bukti permulaan yang cukup untuk menjerat terlapor menjadi tersangka.

Baca Selengkapnya