Perampok Toko Emas di ITC BSD Diduga 1 Orang, Terekam Mengintai Lokasi Aksi
Merdeka.com - Perampok bersenjata api menyatroni sebuah toko emas di ITC BSD, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan. Sebelum beraksi, pelaku terekam kamera CCTV sempat beberapa kali lalu lalang di kawasan pertokoan untuk mengintai target.
"Karena termonitor di sekitar ITC dia ada beberapa lama untuk melakukan pengintaian," kata Kapolres Tangsel, AKBP Sarly Sollu, di ITC BSD, Jumat (16/9).
Adapun barang bukti yang diamankan dari peristiwa itu, berupa selongsong proyektil peluru dan pecahan kaca etalase penyimpanan emas. Pelaku memecahkan etalase dengan cara ditembak menggunakan senjata api.
-
Siapa yang mencuri emas di toko perhiasan? Viral sebuah video yang memperlihatkan aksi ibu-ibu yang mencuri emas di toko perhiasan.
-
Di mana aksi pencurian emas itu terjadi? Dalam unggahan tersebut, terlihat sebuah momen ketika gerombolan ibu-ibu yang tengah membeli emas di salah satu toko perhiasan.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Apa yang ditembak? Tiga pemuda yang menjadi korban penembakan yakni RS, DS dan YL.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
"Dari TKP kita sudah menyita satu buah selongsong maupun proyektil dan beberapa pecahan kaca untuk diambil sidik jarinya. Dan rekaman CCTV baik di toko tersebut maupun sekitar ITC," ucap dia.
Selidiki Jenis Senpi
Kepolisian masih menyelidiki jenis senjata api dan peluru yang digunakan dalam aksi perampokan itu. Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), selongsong yang ditemukan di lokasi merupakan bekas gosokan sehingga perlu diteliti di laboratorium.
"Jenis peluru masih diidentifikasi, untuk proyektil karena pecah, selongsong itu sudah digosok sehingga masih perlu pendalaman menggunakan laboratorium. Kita masih dalami untuk senjata apinya yang digunakan," kata Sarly.
Tidak ada korban dari insiden perampokan tersebut. Kerugian hanya dialami pemilik toko yakni emas yang digondol pelaku.
"Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materil. Pelaku diperkirakan dari CCTV terlihat satu orang. (Kerugian) belum bisa ditaksir untuk kerugian nya karena baru saja terjadi," jelasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Toko emas di Kota Parepare dibobol maling pada Selasa (25/7) pukul 08.00 Wita. Pencurian itu membuat heboh warga dan videonya ramai di media sosial.
Baca SelengkapnyaPolisi masih memburu pelaku yang kabur setelah aksinya gagal.
Baca SelengkapnyaPelaku membawa gelang emas seberat lebih kurang 17 gram.
Baca SelengkapnyaPerampok membawa kabur 18 unit jam mewah dengan nilai Rp14 miliar.
Baca SelengkapnyaIdentitas dan ciri-ciri mereka terungkap dari hasil pemeriksaan CCTV yang merekam kejahatan tersebut.
Baca SelengkapnyaPetugas mengamankan barang bukti linggis serta besi ulir yang digunakan pelaku saat menjebol rumah korban.
Baca SelengkapnyaGerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca SelengkapnyaHasil olah TKP dilakukan polisi menemukan selongsong peluru diduga dari senjata api dimuntahkan pelaku di lokasi.
Baca SelengkapnyaKorban mendapati kondisi rumahnya dalam keadaan berantakan.
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengidentifikasi dua pelaku penembakan dan pencurian sepeda motor yang melukai FS (27) di Tangerang.
Baca SelengkapnyaDitreskrimum Polda Jateng membongkar komplotan perampok bersenpi asal Jawa Timur. Mereka diringkus setelah merampok tiga toko emas.
Baca SelengkapnyaAwalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca Selengkapnya