Program Makan Bergizi Gratis Dorong Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Pengusaha Kuliner
Sugiri mengatakan sebagai pelaku bisnis kuliner, grupnya bersyukur dapat ikut berperan aktif dalam mensukseskan program ini.
Para pelaku usaha kuliner merasa bersyukur dapat berkontribusi langsung kepada masyarakat melalui program makan bergizi gratis. Pasalnya, kehadiran program ini dinilai mampu membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat yang membutuhkan.
Sugiri sebagai pengawas Yayasan Bangun Gizi Nusantara, yang dimotori oleh perusahaan kuliner Wong Solo Group, mengungkapkan bahwa pihaknya mempekerjakan sekitar 150 orang yang terdiri dari masyarakat lokal dalam menjalankan program yang diusung Presiden RI Prabowo Subianto tersebut.
-
Bagaimana Prabowo mengatakan agar program makan bergizi gratis berhasil? Tetapi, semua itu bisa diusahakan jika dipersiapkan matang sejak jauh hari.'Saya tidak katakan bahwa ini bisa selesai dalam 1 minggu 2 minggu atau 3 bulan, tidak ada di antara kita yang punya tongkat Nabi Sulaiman,' ujar Prabowo.
-
Kenapa Presiden Prabowo Subianto memulai Program Makan Bergizi Gratis? Program Makan Bergizi Gratis adalah wujud nyata perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesehatan dan masa depan generasi muda.
-
Apa yang diberikan dalam program makan bergizi gratis? 'Menu yang kami sediakan mengikuti arahan standar yang telah ditetapkan oleh IFSR, berdasarkan kerangka kerja sama kami, yakni beras, telur, ikan lele, sayur kacang, kangkung sebagai makanan minimum. Beberapa kali kami juga memberikan susu dan buah sebagai pendamping dari makanan yang kami berikan,' kata Manager Program Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Papua, Risa Maulegi.
-
Dimana program makan bergizi gratis dijalankan? Kitong Bisa Foundation (KBF) Indonesia, sebuah yayasan pendidikan di Papua, telah menjalankan Program Makan Bergizi Gratis untuk sekitar 80 anak dalam setiap pertemuan di Merauke, Papua Selatan.
-
Bagaimana program makan siang dan susu gratis Prabowo Gibran berdampak? Hasan menekankan bahwa program ini membantu mewujudkan visi Prabowo-Gibran dalam membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul di Indonesia. 'RMPG dapat mengkaji keterkaitan program Makan Siang dan Susu Gratis dengan dampak pengali (multiplier effect) seperti rantai pasok (supply chain) dan lain-lain dengan visi industrialis khas Prabowo,' kata anggota TKD Prabowo-Gibran DKI Jakarta, Hasan Nasbi, Jumat (15/12).
-
Apa manfaat program makan siang dan susu gratis Prabowo Gibran? Program makan siang dan susu gratis yang menjadi bagian integral dari visi-misi calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, telah mendapat perhatian khusus dalam agenda kampanye mereka. Hal ini terlihat dalam pertemuan Relawan Muda Prabowo-Gibran (RMPG) dengan Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di wilayah DKI Jakarta. Anggota TKD Prabowo-Gibran DKI Jakarta, Hasan Nasbi mengakui, potensi signifikan dari program makan siang gratis dan susu gratis, tidak hanya sebagai bantuan langsung kepada anak-anak dan ibu hamil, tapi juga sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pemberdayaan rantai pasokan.
Yayasan ini bertugas mendistribusikan makan bergizi gratis wilayah Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah. Mereka mengelola dua SPPG Gagaksipat dengan mengerahkan warga yang berasal dari warga sekitar SPPG yang telah menjalani pelatihan pengelolaan dapur dengan standar yang ditetapkan Badan Gizi Nasional.
"Kita mempekerjakan dua dapur di Gagaksipat ini kurang lebih 150 pekerja lokal atau daerah sekitar sini,” ujar Sugiri kepada wartawan, Rabu (8/1).
“Ini tentunya juga di samping anak-anak mendapatkan asupan gizi yang lebih baik, kita juga mempekerjakan masyarakat sekitar sini, pedagang-pedagang juga akan sangat terbantu dengan program makan bergizi," lanjutnya.
Rasa Terima Kasih Pelaku Usaha Kuliner
Sugiri mengatakan sebagai pelaku bisnis kuliner, grupnya bersyukur dapat ikut berperan aktif dalam mensukseskan program ini.
“Kami merasa sangat terharu senang dilibatkan dalam program ini. Kami sangat berterima kasih pada Pak Prabowo yang sudah mengadakan program ini,” ungkapnya.
Adapun Kepala Produksi di dapur Gagaksipat, Adinda mengatakan bangga bisa terlibat bekerja untuk program unggulan pemerintah ini.
“Saya selaku kepala produksi merasa senang dengan adanya program Pak Prabowo ini. Selain itu saya juga merasa terbantu dan bersyukur saya ikut mensukseskan program ini,” ujar dia.
Adinda mengatakan menu makanan yang mereka siapkan bervariasi, mulai dari nasi, olahan ayam, daging, sayur, buah, dan telur. Demi menjamin mutu gizi, mereka juga melibatkan ahli gizi yang berkompeten.
"Kami memiliki ahli gizi yang berkompeten untuk mengawasi nutrisinya sudah sesuai untuk siswa atau untuk penerima manfaat yang kami tuju," ujar Adinda.
Untuk memastikan kebersihan, para karyawan yang mengolah makanan diwajibkan menggunakan perlengkapan seperti hair net, masker, sarung tangan, dan sepatu boots sesuai standar yang berlaku.