Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Puluhan Ekor Kerbau Warga Sumba Tengah Hilang Dicuri Kawanan Pencuri

Puluhan Ekor Kerbau Warga Sumba Tengah Hilang Dicuri Kawanan Pencuri Puluhan Ekor Kerbau Warga Sumba Tengah Hilang Dicuri Kawanan Pencuri. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebanyak 25 ekor kerbau milik seorang warga Kabupaten Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur (NTT), dicuri kawanan perampok pada Rabu (4/1). Puluhan kerbau itu dicuri dalam kandang di Kampung Laitotuk, Desa Matawoga, Kecamatan Katikutana.

Puluhan ternaknya hilang, korban bernama Benyamin Kalendi melaporkan kejadian yang dia alami ke Polsek Urban Katikutana dengan nomor LP/B/02/I /2023/SEK.KTN/Res.SB/Polda NTT, tanggal 04 Januari 2023.

Kapolres Sumba Barat, AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata menjelaskan, dia sudah memerintahkan Kapolsek Katikutana AKP A. A. K. Yuliantara bersama anggota mendatangi lokasi kejadian pencurian, untuk melakukan pendalaman.

Gabungan tim Resintel Polres Sumba Barat, anggota Kodim 1613-03 Katikutana bersama masyarakat membantu personel Polsek Urban Katikutana, untuk melakukan pencarian ke beberapa lokasi.

Dalam tempo waktu 12 jam, polisi dan TNI yang dibantu masyarakat berhasil menemukan sejumlah 22 ekor kerbau milik korban. 21 ekor kerbau ditemukan dalam kondisi hidup dan satu ekor dalam kondisi mati.

Kapolres Sumba Barat AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata mengapresiasi respon cepat Kapolsek Katikutana bersama jajaran Resintel Polres Sumba Barat, Koramil 1613-03 Katikutana, serta masyarakat setempat yang telah bahu-membahu dalam melakukan pencarian barang bukti dan juga pengejaran terhadap tersangka.

Kapolres Sumba Barat berharap pelaku dapat segera tertangkap sehingga situasi kamtibmas dapat tetap kondusif. Gerak cepat aparat keamanan dan masyarakat terkait pencurian 25 ekor kerbau dapat terungkap.

"Kembali didapatkan barang buktinya berkat sinergi bersama antara seluruh unsur pemerintah, aparat penegak hukum dalam hal ini TNI-Polri dan masyarakat," kata Anak Agung Gde Anom Wirata, Jumat (6/1).

Menurutnya, belakangan ini kejahatan pencurian terhadap hewan ternak di wilayah hukum Polres Sumba Barat cukup meningkat. Pihaknya mengimbau masyarakat untuk lebih waspada, dan menempatkan hewan ternak pada tempat yang aman.

"Segera laporkan setiap terjadinya aksi kejahatan melalui call center Polres dan Polsek, serta Subsektor jajaran Polres Sumba Barat yang telah kami sediakan," tutup Anak Agung Gde Anom Wirata.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
25 Burung Langka Dilepasliarkan ke Habitatnya di Papua dan Maluku
25 Burung Langka Dilepasliarkan ke Habitatnya di Papua dan Maluku

BKSDA Jawa Tengah melepasliarkan 25 ekor burung langka ke Papua dan Maluku. Satwa endemik itu umumnya diserahkan warga yang memeliharanya secara ilegal.

Baca Selengkapnya
Puluhan Kera Serbu Perkampungan Warga di Sukoharjo, Ternyata Cari Makanan
Puluhan Kera Serbu Perkampungan Warga di Sukoharjo, Ternyata Cari Makanan

Diduga mereka kekurangan makanan di tempat asalnya.

Baca Selengkapnya
Jaga Kamtibmas Selama Pilkada, Polres Rohul Tangkap Sindikat Pencuri Sapi yang Meresahkan Warga
Jaga Kamtibmas Selama Pilkada, Polres Rohul Tangkap Sindikat Pencuri Sapi yang Meresahkan Warga

Kapolres menerangkan bahwa pengungkapan kasus sindikat pencurian ternak ini merupakan komitmen untuk menjaga Kamtibmas di masa tahapan Pilkada.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Geger Buaya Milik Pengusaha Cianjur Kabur Akibat Tembok Jebol, Punya 80 Ekor Ukuran 'Monster'
VIDEO: Geger Buaya Milik Pengusaha Cianjur Kabur Akibat Tembok Jebol, Punya 80 Ekor Ukuran 'Monster'

Belum diketahui berapa total buaya kabur, namun dipastikan sudah ada 3 ekor yang berhasil ditangkap

Baca Selengkapnya
Tembok Penangkaran Jebol, Buaya Milik Pengusaha di Cianjur ke Sawah Dekat Permukiman Warga
Tembok Penangkaran Jebol, Buaya Milik Pengusaha di Cianjur ke Sawah Dekat Permukiman Warga

Baru buaya titipan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) yang berukuran 3 sampai 5 meter setelah lepas dari penangkaran ditangkap.

Baca Selengkapnya
Empat Ekor Landak yang Dimiliki Warga Secara Ilegal Dilepasliarkan di Kaki Gunung Batukaru Bali, Dikembalikan ke Habitat Aslinya
Empat Ekor Landak yang Dimiliki Warga Secara Ilegal Dilepasliarkan di Kaki Gunung Batukaru Bali, Dikembalikan ke Habitat Aslinya

Pelepasan satwa yang dilindungi ini dilaksanakan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Bali.

Baca Selengkapnya
Kronologi Sejumlah Kambing di Banyuwangi Mati Misterius, Mata Tercongkel dan Kaki Terpotong
Kronologi Sejumlah Kambing di Banyuwangi Mati Misterius, Mata Tercongkel dan Kaki Terpotong

Kambing-kambing ini ditemukan sudah tak bernyawa dengan kondisi mata tercongkel dan kaki terpotong.

Baca Selengkapnya
Cerita Warga Temukan 2 Karung Berisi Mayat Korban Mutilasi Tanpa Kepala di Sungai Jombang
Cerita Warga Temukan 2 Karung Berisi Mayat Korban Mutilasi Tanpa Kepala di Sungai Jombang

Hingga kini, polisi masih melakukan pemeriksaan identitas korban.

Baca Selengkapnya
Teror Harimau di Desa Batang Bikin Gemeteran, Ada yang 'Bertamu' ke Rumah hingga Nyebur Septic Tank
Teror Harimau di Desa Batang Bikin Gemeteran, Ada yang 'Bertamu' ke Rumah hingga Nyebur Septic Tank

Kejadian harimau masuk permukiman di Desa Sodong, Kabupaten Batang membuat resah warga.

Baca Selengkapnya
Kronologi Tembok Penangkaran Buaya di Cianjur Jebol, Warga Beraktivitas di Sungai Calung Diminta Waspada
Kronologi Tembok Penangkaran Buaya di Cianjur Jebol, Warga Beraktivitas di Sungai Calung Diminta Waspada

Tiga buaya ukuran besar yang sempat berkeliaran di sawah warga berhasil ditangkap.

Baca Selengkapnya
Potret Belasan Monyet Liar Sambangi Perkampungan Warga Magetan, Curi Bawang di Ladang hingga Baju Jemuran
Potret Belasan Monyet Liar Sambangi Perkampungan Warga Magetan, Curi Bawang di Ladang hingga Baju Jemuran

Kawanan monyet ini diduga kekurangan makan karena hutan di lereng Gunung Lawu kondisinya memprihatinkan

Baca Selengkapnya
Mengintip Sepak Terjang Sindikat Penjualan Hewan Dilindungi yang Ditangkap di Garut
Mengintip Sepak Terjang Sindikat Penjualan Hewan Dilindungi yang Ditangkap di Garut

Hewan dilindungi yang ditemukan Owa Siamang jantan warna hitam, Kucing Kuwuk, anak Musang ekor putih, dan anak burung Kekep Babi.

Baca Selengkapnya