Ribuan warga kepung FPI di Kendal
Merdeka.com - Sebanyak ribuan warga Kecamatan Sukorejo, Kendal mengepung sekitar 35 orang anggota FPI di dalam masjid di Sukorejo, Kendal. Warga terlibat perselisihan dengan FPI bermula dari sweeping yang dilakukan oleh anggota FPI.
Peristiwa pengepungan oleh warga itu terjadi sejak Kamis (18/7) siang hingga setelah buka puasa. Sebanyak 35 anggota FPI tertahan di dalam Masjid Sukorejo yang dibarikade oleh ratusan anggota kepolisian setempat.
Pihak kepolisian melakukan barikade untuk menghindari terjadinya bentrokan yang lebih parah antara warga dan anggota FPI.
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Dimana bentrokan terjadi? Pada Minggu (15/10), sebuah bentrokan antar kelompok terjadi di Muntilan, Kabupaten Magelang.
-
Siapa yang terlibat dalam perseteruan ini? Keputusan ini muncul sebagai bagian dari perseteruan panjangnya dengan mantan suaminya, Atalarik Syach.
-
Dimana keributan terjadi? Seorang anggota TNI Koramil 01/Purwodadi mengalami nasib yang kurang baik saat bertugas mengamankan acara hiburan solo organ di Dusun Tanjungan, Desa Ngembak, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan Jawa Tengah.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Kenapa warga mengeroyok anggota TNI? Saat itu, warga yang sedang menikmati hiburan khas tersebut tiba-tiba ricuh dan membuat kondisi menjadi tidak kondusif.
Menurut warga Sukorejo Benny Karnadi, perselisihan ini bermula dari sweeping yang dilakukan oleh anggota FPI di Sukorejo. Sweeping ini merusak properti warga yang menimbulkan kemarahan. Warga yang tidak terima lantas mengamankan dua anggota FPI yang lantas dibawa ke Polsek Patean.
Tanpa dinyana, anggota FPI dalam jumlah lebih besar datang untuk membalas karena ditangkapnya dua anggota mereka. Kedatangan anggota FPI yang berjumlah sekitar 100 orang ini menimbulkan bentrok lanjutan dengan warga.
Ribuan warga Sukorejo marah hingga berujung pengepungan di Masjid Sukorejo. (mdk/tts)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas keamanan di sekitar Stasiun Manggarai langsung mencoba menahan dan melakukan pengamanan melihat peristiwa tersebut.
Baca SelengkapnyaSebuah video penganiayaan terhadap petugas Satpol PP saat aksi demo buruh beredar di media sosial.
Baca SelengkapnyaSaling dorong yang terjadi membuat pagar balai kota akhirnya jebol. Sebagian massa tampak masuk ke kompleks balai kota. CCTV, tanaman dan paving block dirusak.
Baca SelengkapnyaMassa yang hadir mulai dari kalangan anak muda hingga ibu-ibu sambil membawa bendera merah putih dan kompak mengenakan pakaian putih.
Baca SelengkapnyaDua kelompk awalnya saling menantang di media sosial.
Baca SelengkapnyaMassa pendukung hak angket yang geram langsung menyerang massa penolak hak angket.
Baca SelengkapnyaLemparan batu, botol, dan benda lainnya sempat mewarnai kericuhan tersebut.
Baca SelengkapnyaTidak hanya menganiaya para pedagang, ratusan diduga preman itu juga merusak kios serta menjarah dagangan serta uang para pedagang.
Baca SelengkapnyaDebt collector dan pemilik mobil merupakan anggota ormas berbeda.
Baca SelengkapnyaMassa menolak Pemilu curang sampai menerobos barikade polisi.
Baca SelengkapnyaDalam aksinya mereka menuntut untuk menyikapi konflik lahan di Rempang.
Baca SelengkapnyaKedua kubu awalnya hanya saling beradu argumen, namun situasi kian panas hingga diwarnai lemparan batu dan botol air mineral.
Baca Selengkapnya