Sakit Hati Diberhentikan Manajemen Tri Suaka, Eks Pegawai Curi Kamera hingga Lensa
Merdeka.com - Polisi menangkap pemuda berinisial IC (22) warga Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul karena mencuri di kantor manajemen Tri Suaka. Pelaku nekat mencuri barang berupa kamera, stabilizer, hingga lensa karena merasa sakit hati diberhentikan.
Kapolsek Ngaglik Kompol Anjar Istriani mengatakan, pencurian yang dilakukan eks pegawai Tri Suaka ini terjadi pada Minggu 4 Desember 2022 sekitar pukul 03.40 WIB. Modus pencurian dengan memesan ojek online dan meminta pada pengemudi untuk mengambil barang di kantor manajemen Tri Suaka.
Anjar menceritakan pelaku memesan ojek online dan memintanya datang ke kantor manajemen Tri Suaka. Pelaku menitipkan pesan kepada pengemudi ojek online jika bertemu dengan penjaga malam agar mengatakan mengambil barang atas suruhan Erygo. Erygo sendiri merupakan pegawai di manajemen Tri Suaka.
-
Kenapa pelaku mencuri handphone? Pelaku merupakan residivis kasus pencurian di Aceh. Selain itu pelaku MS juga positif mengkonsumsi narkotika jenis sabu.
-
Apa yang dicuri oleh pemuda tersebut? Dikutip dari akun Instagram @polresbantuldiy, TH melancarkan aksinya pada dini hari dengan mencuri ayam jago berjenis 'white king' milik korban.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
-
Siapa pelaku pencurian toko ponsel di Pekanbaru? Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku hanya 1 orang.Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Pelaku diketahui seorang laki-laki mengenakan baju kaus hitam, celana training, dan kain penutup wajah.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
"Penjaga malam ini tak tahu barang berupa kamera, dua lensa, handphone dan stabilizer ini disimpan di mana. Pelaku kemudian memberikan petunjuk lewat video call ke pengemudi ojek online lokasi tempat kunci dan penyimpanan barang," kata Anjar, Rabu (15/2).
"Pelaku ini mencuri karena motifnya karena merasa sakit hati pada Tri Suaka. Dia dikeluarkan dari tim Tri Suaka Manajemen secara sepihak," lanjutnya.
Anjar menerangkan barang-barang yang dicuri ini dijual pelaku secara online. Beberapa barang sudah dijual, namun ada yang masih disimpan pelaku karena belum sempat dijual.
"Barang bukti yang diamankan adalah dua unit kamera, dua lensa, satu stabilizer dan satu handphone," ungkap Anjar.
"Pelaku kami jerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. Ancaman hukumannya maksimal pidana tujuh tahun penjara," tegas Anjar.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat kejahatannya, para pelaku sudah ditahan setelah ditetapkan tersangka.
Baca SelengkapnyaKorban adalah mantan majikan kedua pelaku, Daryanto (46), yang tinggal satu kampung.
Baca SelengkapnyaPenculikan Imam yang dilakukan tiga prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) ini berlangsung Sabtu 12 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial MW, RS, dan S telah ditetapkan polisi sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaImbasnya sejumlah peralatan yang digunakan untuk kegiatan syuting hilang digondol maling.
Baca SelengkapnyaSebelum melakukan aksinya, si maling tampak mengubah arah CCTV yang berada di sekitar toko tersebut.
Baca SelengkapnyaCalon korban sempat meneriaki pelaku, namun pelaku berhasil kabur.
Baca SelengkapnyaInul ditipu karyawan. Barang-barang seperti mobil raib. Ia langsung menempuh jalur hukum.
Baca SelengkapnyaPelaku mengancam menyebar video Ria Ricis yang tak mengenakan hijab dan meminta uang Rp300 juta
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu membuat pihak perusahaan mengalami kerugian puluhan juta rupiah.
Baca Selengkapnyaan pun turut mengaku khilaf atas kesalahannya yang secara berlebihan melakukan penertiban. Berimbas, kegaduhan dan membuat citra TMII menjadi buruk.
Baca SelengkapnyaSecurity dipecat akibat ulah pengunjung yang mencuri pepaya.
Baca Selengkapnya