Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Saksi mahkota bom Mapolrestabes Surabaya masih dirawat intensif di rumah sakit

Saksi mahkota bom Mapolrestabes Surabaya masih dirawat intensif di rumah sakit anak kecil korban bom mapolres Surabaya. ©Istimewa

Merdeka.com - AIS (8), anak dari pelaku teror bom yang selamat di Mapolrestabes Surabaya, menjadi saksi mahkota dalam pengungkapan kasus terorisme. Ia menjadi salah satu sumber informasi dalam pengungkapan kasus teror di Jawa Timur.

"Salah satu yang menjadi informasi yang bisa memberikan keterangan kepada Polri adalah saksi-saksi mahkota yang saat sekarang masih di tangan Polri. Kita dapat melakukan interogasi secara psikologi anak tentunya, untuk mendapatkan Informasi-informasi yang dibutuhkan dalam rangka pengungkapan jaringan," jelas Kabid Humas Polda Jawa Timur Frans Barung Mangera di Surabaya, Selasa (12/5).

AIS selamat dalam aksi teroris di Mapolrestabes Surabaya, sementara kedua orang tua dan dua kakaknya tewas di lokasi kejadian. AIS secara intensif sedang mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Mabes Polri.

Siang ini, AIS mendapatkan kunjungan dari pamannya. Namun kepolisian belum membolehkan untuk bertemu secara langsung, karena alasan perawatan.

"Paman yang bersangkutan akan hadir untuk menjenguk. Namun yang bersangkutan masih dalam perawatan rumah sakit, sedang intensif dilakukan," tegasnya.

"Kami tidak ingin mempertemukan yang bersangkutan, karena masih perawatan intensif dalam perawatan. Kalau menjenguk dan melihat kemenakannya akan kita perbolehkan," sambungnya.

Keluarga akan diberikan kesempatan bertemu AIS, namun dengan pendampingan dari penyidik Polda Jawa Timur.

"Nanti yang bersangkutan akan diantarkan oleh penyidik Direktorat Kriminal Polda Jatim," katanya.

Barung juga menyatakan bahwa anak-anak tersebut merupakan korban dari indoktrinasi para orang tuanya. AIS salah satunya, harus diselamatkan atas masa depannya yang masih panjang.

"Anak itu harus diselamatkan, karena korban indoktrinasi dari pada kedua orang tua. Walaupun ikut (aksi) tetapi harus diselamatkan, karena polisi juga bertugas menyelamatkan, fighter pada kejahatan," terangnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penampakan Rumah di Cilandak Lokasi Anak Bunuh Ayah dan Nenek, Banyak Ceceran Darah di Luar Pagar
Penampakan Rumah di Cilandak Lokasi Anak Bunuh Ayah dan Nenek, Banyak Ceceran Darah di Luar Pagar

Di rumah cat putih itu memang hanya dihuni empat orang. Garis polisi sudah dipasang.

Baca Selengkapnya
Polisi Tetapkan MAS Tersangka, Remaja Bunuh Ayah & Nenek di Cilandak!
Polisi Tetapkan MAS Tersangka, Remaja Bunuh Ayah & Nenek di Cilandak!

MAS merupakan anak yang tega menghabisi nyawa ayah dan neneknya di kediamannya daerah Cilandak, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Tidak Dipenjara, Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak akan Dititip di Rumah Aman Kemensos
Tidak Dipenjara, Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak akan Dititip di Rumah Aman Kemensos

Penitipan anak MAS itu dilakukan setelah mendapatkan persetujuan dari psikolog.

Baca Selengkapnya
Anak yang Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak Jalani Pemeriksaan Kejiwaan
Anak yang Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak Jalani Pemeriksaan Kejiwaan

Anak MAS (14), terduga pelaku pembunuhan ayahnya berinisial APW (40) dan neneknya, RM (69) menjalani pemeriksaan kejiwaan.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Ibu dari Remaja yang Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak
Kondisi Terkini Ibu dari Remaja yang Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak

Polisi pun mengungkap kondisi ibu remaja MAS (14) yang membunuh ayah dan neneknya di Cilandak, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Update Kondisi MAS, Remaja Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak Kini Doakan Ibunda Segera Pulih
Update Kondisi MAS, Remaja Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak Kini Doakan Ibunda Segera Pulih

Saat ini ibu pelaku masih menjalani perawatan intensif di RS Fatmawati, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Tahanan di Sidrap Dianiaya Polisi, Berawal Ribut dengan Anak Perwira Polri
Duduk Perkara Tahanan di Sidrap Dianiaya Polisi, Berawal Ribut dengan Anak Perwira Polri

Penganiayaan tahanan di Sidrap itu melibatkan dua orang polisi yakni Brigpol AA dan AKBP S

Baca Selengkapnya
15 Menit Negosiasi Dramatis Membebaskan Bocah Perempuan Disandera Ayah di Pospol Pejaten
15 Menit Negosiasi Dramatis Membebaskan Bocah Perempuan Disandera Ayah di Pospol Pejaten

Tersangka penyanderaan merupakan ayah dari bocah perempuan tersebut.

Baca Selengkapnya
Mengapa Polisi Tak Jebloskan Remaja Bunuh Ayah & Nenek di Cilandak ke Penjara Usai Ditetapkan Tersangka?
Mengapa Polisi Tak Jebloskan Remaja Bunuh Ayah & Nenek di Cilandak ke Penjara Usai Ditetapkan Tersangka?

Polisi menetapkan MAS, remaja bunuh ayah dan nenek di Cilandak jadi tersangka

Baca Selengkapnya
Terungkap, Begini Keseharian di Sekolah Remaja yang Bunuh Ayah dan Nenek di Lebakbulus
Terungkap, Begini Keseharian di Sekolah Remaja yang Bunuh Ayah dan Nenek di Lebakbulus

Hingga kini pelaku sedang diperiksa oleh psikolog. Total ada dua orang psikolog yang diturunkan dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya
Remaja Pembunuh Ayah dan Nenek di Cilandak Dititipkan ke LPAS
Remaja Pembunuh Ayah dan Nenek di Cilandak Dititipkan ke LPAS

Remaja tersebut akan mendekam di LPAS hingga putusan sidang pengadilan.

Baca Selengkapnya
Momen Menteri PPPA Arifatul Menahan Tangis Usai Bertemu ABG Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak
Momen Menteri PPPA Arifatul Menahan Tangis Usai Bertemu ABG Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak

Awalnya, ia bercerita soal kedatangan dirinya ke Polres Metro Jakarta Selatan tersebut. Yakni untuk mengunjungi MAS yang kini terjerat kasus hukum.

Baca Selengkapnya