Saling Bacok Setelah Cekcok di Malang, Tiga Orang Terluka
Merdeka.com - Perkelahian melibatkan dua pasang kakak beradik terjadi di Pujon, Kabupaten Malang. Akibat peristiwa itu, tiga orang mengalami luka akibat sabetan senjata tajam.
Korban luka yakni LF (27) dan adiknya NH (21) dan MU (32). Mereka masih mendapatkan perawatan di rumah sakit. Sementara adik MU, ST yang tidak terluka diamankan polisi.
LF mengalami luka robek di kepala dan NH di bagian wajah, sedang MU mengalami luka di leher sebelah kanan.
-
Siapa saja yang terlibat dalam perkelahian? Dua kelompok pemuda yang bentrok tersebut ialah dari kelompok Markus (21) dengan kelompok Jony (24).
-
Dimana perkelahian terjadi? Peristiwa itu, terjadi di Banjar Denkayu Baleran, Desa Werdi Buana, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Bagaimana tekanan teman sebaya memicu perkelahian? Tekanan teman memainkan peran penting dalam kekerasan remaja sebagai penyebab tawuran, terutama karena anak-anak lebih cenderung terlibat dalam perilaku berisiko atau kekerasan ketika mereka bertindak sebagai sebuah kelompok. Remaja yang biasanya tidak agresif atau melakukan kekerasan sendiri sering merasa diberdayakan saat berada dalam kelompok.
-
Dimana pemukulan itu terjadi? Ajang Porprov Jawa Timur 2023 yang digelar di Sidoarjo Jawa Timur terciderai insiden kekerasan.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
Kapolsek Pujon AKP Purwanto Sigit memaparkan, perkelahian itu terjadi di Dusun Krajan, Desa Ngroto, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Minggu (9/4) malam.
"Perkelahian melibatkan empat orang dan tiga orang harus dilarikan ke rumah sakit, karena sabetan senjata tajam," kata Sigit dikutip Senin (10/4).
LF dan NH tercatat sebagai warga Desa Seginim, Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu. Sementara MU dan ST merupakan warga Desa Pujon Lor, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.
Kejadian bermula sekira pukul 18.00 WIB. Ketika itu kakak-adik LF dan NH bertamu ke rumah IND, istri siri LF.
Tenyata di IND juga sedang mendapat tamu, kakak-adik MU dan ST. MU ternyata mantan suami dari IND.
Selanjutnya ST dan IND cekcok. Keributan itu disusul perkelahian antara LF dan MU.
Melihat perkelahian kakaknya berkelahi, NH mengambil pisau dan disabetkan mengenai leher MU.
Melihat kakaknya terkena sabetan sajam, ST tak tinggal diam. Dia mengambil pisau melukai LF dan NH.
Satreskrim Polres Batu bersama Polsek Pujon tengah melakukan penyelidikan motif di balik perkelahian itu.
"Satreskrim mengamankan dua bilah senjata tajam yaitu pisau dan parang, dan juga memintai keterangan saksi di lokasi kejadian," ungkap Sigit.
Tiga korban masih dirawat di rumah sakit. Sementara ST masih menjalani pemeriksaan intensif di Polres Batu.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi meringkus dua remaja putri yang viral duel menggunakan senjata tajam di salah satu tempat pemakaman umum (TPU) di Palembang.
Baca SelengkapnyaSalah satu pemuda pelaku carok, Andre (28), warga Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian, Lumajang, meninggal dunia saat dirawat di RSUD Pasirian.
Baca SelengkapnyaKorban jadi sasaran keberingasan geng tersebut. Padahal saat kejadian, dia baru saja pulang main game online dengan teman-temannya.
Baca SelengkapnyaData kepolisian, ada 56 geng motor di Mojokerto yang sedang didalami.
Baca Selengkapnyatawuran yang terjadi di perempatan Alexis Jembatan Kampung Bandan, Pademangan, Jakarta Utara pada Rabu (1/5)
Baca SelengkapnyaSadar lawannya memiliki ilmu kebal, pelaku IM akhirnya menancapkan pedangnya di tanah.
Baca SelengkapnyaKorban kritis terkena sabetan senjata tajam di perut dan tangan.
Baca SelengkapnyaDua pelajar SMA di Kota Bogor dibacok oleh pelajar dari sekolahan lain.
Baca SelengkapnyaDua kelompk awalnya saling menantang di media sosial.
Baca SelengkapnyaKedua kelompok ini memang sudah terjadi keributan akibat dampak dari proses pembangunan.
Baca SelengkapnyaKronologi Satu Keluarga di OKU Saling Bacok, Dipicu Prahara Cinta Segitiga
Baca SelengkapnyaKendaraan pelaku sudah disita namun dua pelaku masih dalam pengejaran polisi.
Baca Selengkapnya