Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Serahkan SK Perhutanan Sosial, Bupati Ipuk Ajak Manfaatkan Hutan Secara Bijak

Serahkan SK Perhutanan Sosial, Bupati Ipuk Ajak Manfaatkan Hutan Secara Bijak Penyerahan SK Perhutanan di Banyuwangi. ©2021 Istimewa

Merdeka.com - Tidak kurang dari 34 Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) dan Kelompok Tani Hutan (KTH) di Kabupaten Banyuwangi mendapatkan Surat Keputusan (SK) untuk mengelola perhutanan sosial.

Mereka yang terdiri atas 17.843 Kepala Keluarga itu akan mengelola tak kurang dari 30 ribu hektare lahan hutan.

Proses penyerahan SK tersebut langsung diserahkan oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur Jumadi di Mini Botani Cafe and Resto, Desa/ Kecamatan Songgon, Senin (6/12). Saat penyerahan tersebut, Ipuk meminta kepada para LMDH ataup KTH untuk mengelola hutan dengan bijak.

"Kelola lahan ini sebaik-baiknya. Tetap perhatikan kelestarian lingkungan. Jangan sampai semena-mena dalam mengelolanya. Jika sampai semena-mena, pasti akan terjadi kerusakan. Sehingga tidak bisa dimanfaatkan ke anak cucunya," ungkap Ipuk.

Pengelolaan hutan tersebut, imbuh Ipuk, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar hutan. Selain dipergunakan untuk lahan pertanian, bisa juga dimanfaatkan untuk hal lain yang memiliki nilai ekonomi yang lebih luas, seperti halnya destinasi wisata.

"Nantinya, coba juga dialokasikan sebagian lahannya untuk destinasi wisata. Karena pariwisata ini telah menjadi ikon pengembangan Banyuwangi. Apalagi rata-rata hutan di Banyuwangi ini, memiliki potensi wisata yang cukup menarik," saran Ipuk.

Selain itu, Ipuk juga mengucapkan terimakasih kepada Presiden Joko Widodo dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa atas pelaksanaan program perhutanan sosial ini. "Ada 30 persen lebih kawasan di Banyuwangi ini berupa hutan. Jadi, program ini akan berdampak besar dalam mensejahterakan rakyat Banyuwangi," terang Ipuk.

Sementara itu, Kadis Kehutanan Jatim Jumadi menegaskan agar para pengelola hutan tersebut mempersiapkan program kerja yang terukur. Karena hal tersebut menjadi penilaian utama dalam keberlangsungan pengelolaan perhutanan sosial tersebut.

"Pasca penerima SK ini yang penting. Segera membuat rencana kerjanya agar di saat ada evalusi mendapatkan penilaian yang baik," ungkapnya.

Jumadi juga menegaskan agar nantinya perhutanan sosial tersebut dikelola secara profesional. "Kelola sesuai dengan SK yang ada. Jangan sampai dipindahtangankan ke orang lain," tegasnya.

Lebih lanjut, Jumadi juga mengapresiasi kekompakan seluruh instansi di lingkungan Kabupaten Banyuwangi dalam menyukseskan program perhutanan sosial tersebut. "Banyuwangi ini termasuk kabupaten yang paling responsif dalam menangani perhutanan sosial ini. Inklusifitas instansi sangat kami rasakan di sini," ujar Jumadi.

Penyerahan SK Perhutanan Sosial ini, disambut bahagia oleh masyarakat hutan maupun petani hutan. Salah satunya adalah Sugianto dari LMDH Sumber Makmur, Desa Buluagung, Kecamatan Siliragung. "Alhamdulillah, akhirnya bisa turun juga SK ini. Kita bisa leluasa untuk mengelola ke depannya," ungkapnya.

Sugianto juga menyebutkan bahwa di LMDH yang dipimpinnya terdiri dari 1.506 anggota. Mereka sudah terbagi dalam Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPH). "Salah satu KUPH kami berupa Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata). Rencananya kami akan memaksimalkan pengelolaan destinasi wisata pantai Parang Semar," terangnya. (mdk/hrs)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kejar Target Bebas Emisi, KLHK Ajak Pelaku Usaha Bangun Perhutanan Sosial
Kejar Target Bebas Emisi, KLHK Ajak Pelaku Usaha Bangun Perhutanan Sosial

KLHK mengajak para pelaku usaha terlibat aktif membantu pemerintah untuk mencapai target net zero emission.

Baca Selengkapnya
Kejar Target Jadi Kota Netral Karbon, Lahan Eks Tambang di Kawasan IKN Ditanami 1.600 Bibit Pohon
Kejar Target Jadi Kota Netral Karbon, Lahan Eks Tambang di Kawasan IKN Ditanami 1.600 Bibit Pohon

Kawasan ini sengaja disasar sebagai upaya perusahaan dalam mendorong komitmen bersama untuk pemulihan lahan eks tambang.

Baca Selengkapnya
Perkuat Pembangunan Perhutanan Sosial, KLHK Jalin Kerja Sama dengan Astra
Perkuat Pembangunan Perhutanan Sosial, KLHK Jalin Kerja Sama dengan Astra

Selain itu, kata Bondan, Astra menargetkan bisa mengelola 10.000 hektar hutan sosial sampai 2030.

Baca Selengkapnya
Ini Dilakukan Pemerintah Jokowi Agar Perhutanan Sosial Bisa Diberdayakan Masyarakat
Ini Dilakukan Pemerintah Jokowi Agar Perhutanan Sosial Bisa Diberdayakan Masyarakat

Jokowi mengarahkan agar masyarakat dapat memanfaatkan lahan sudah diberikan sesegera mungkin

Baca Selengkapnya
Wujudkan Kota Hutan Hujan Tropis yang Inklusif, Pemerintah Mulai Kegiatan Reforestasi IKN
Wujudkan Kota Hutan Hujan Tropis yang Inklusif, Pemerintah Mulai Kegiatan Reforestasi IKN

Kolaborasi ini diawali dengan perintisan pembangunan Miniatur Hutan Hujan Tropis Nusantara di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.

Baca Selengkapnya
15 Ribu Warga Banyuwangi Bakal Dapat Sertifikat Lahan dari Program TORA
15 Ribu Warga Banyuwangi Bakal Dapat Sertifikat Lahan dari Program TORA

Program Tanah Obyek Reforma Agraria (TORA) digulirkan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Menteri Hadi Door to Door ke Rumah Warga Gunung Kidul Bagikan Sertifikat Tanah
Menteri Hadi Door to Door ke Rumah Warga Gunung Kidul Bagikan Sertifikat Tanah

Di titik terakhir lokasi penyerahan, Menteri ATR/Kepala BPN meriung bersama warga desa di pinggir tebing.

Baca Selengkapnya
Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen
Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen

Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.

Baca Selengkapnya
Aksi Nyata Kelompok Tani Mantan Penambang Memulihkan Hutan Lewat BRImenanam Grow & Green
Aksi Nyata Kelompok Tani Mantan Penambang Memulihkan Hutan Lewat BRImenanam Grow & Green

Perjuangan menjaga alam menjadi jalan berat dipilih Rasman dan anggota Kelompok Tani Hutan (KTH) Pabangbon di Desa Malasari.

Baca Selengkapnya
Luas Wilayah Ibu Kota Baru 256.000 Hektare, Kepala Otorita IKN: 65 Persennya Hutan Hujan Tropis
Luas Wilayah Ibu Kota Baru 256.000 Hektare, Kepala Otorita IKN: 65 Persennya Hutan Hujan Tropis

Kawasan MHHT nantinya akan memiliki 109 spesies pohon khas ekosistem hutan hujan tropis dengan keragaman hayati yang tinggi.

Baca Selengkapnya
Pupuk Kaltim Terapkan Strategi Begini untuk Menekan Emisi Karbon
Pupuk Kaltim Terapkan Strategi Begini untuk Menekan Emisi Karbon

Pupuk Kaltim Terapkan Strategi Begini untuk Menekan Emisi Karbon

Baca Selengkapnya
Menteri Hadi Tjahjanto Jamin Perlindungan Hak Atas Tanah Ulayat Suku Sawoi Hnya Papua
Menteri Hadi Tjahjanto Jamin Perlindungan Hak Atas Tanah Ulayat Suku Sawoi Hnya Papua

Penyerahan sertifikat tanah ulayat di Papua ini merupakan yang kedua setelah penyerahan di Sumatera Barat.

Baca Selengkapnya