Tiga bulan diburu, perampok sadis di Kuta ditembak saat coba kabur kembali
Merdeka.com - Pelarian Kusmiran alias Wandi (39) selama tiga bulan akhirnya berhenti setelah personel polisi Polsek Kuta Utara menangkapnya. Dia ditangkap di kampungnya di Lembar, Lombok Barat, Minggu (29/7) lalu.
Wandi adalah tersangka kasus perampok sadis dan penyekapan yang menodongkan pisau pada penghuni indekos, bernama Rini Astuti (37). Peristiwa itu terjadi pada di Jalan Pengubengan Kauh Gang Anggrek, Badung, Bali pada 5 Mei lalu pukul 03.30 WITA.
Tersangka menyatroni indekos tersebut saat korban tertidur pulas. "Berbekal pisau, tersangka mencongkel jendela kamar kos yang ditempati wanita kelahiran Jakarta itu," kata Kapolsek Kuta Utara, AKP Johannes H.W.D Nainggolan, kepada wartawan, Senin (6/8).
-
Di mana aksi pencurian emas itu terjadi? Dalam unggahan tersebut, terlihat sebuah momen ketika gerombolan ibu-ibu yang tengah membeli emas di salah satu toko perhiasan.
-
Siapa yang mencuri emas di toko perhiasan? Viral sebuah video yang memperlihatkan aksi ibu-ibu yang mencuri emas di toko perhiasan.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dijual oleh pelaku di Tasikmalaya? 'Ketiganya terlibat dalam penyalahgunaan sediaan farmasi berupa obat jenis tramadol dan eximer,' ungkap Bripka Triana Anggasari, juru bicara Mapolres Tasikmalaya, saat konferensi pers di Mapolres Tasikmalaya pada Jumat (1/11/2024).
-
Apa yang disita dari pedagang? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas,' kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Siapa yang menemukan kalung emas? Sergio Narciandi, seorang pekerja di perusahaan air di Asturias, Spanyol tengah bekerja di jalur pipa-pipa Kota Cavandi, barat laut Spanyol, saat ia melihat kilauan emas di antara bebatuan, Demikian dilaporkan harian El País.
Saat tersangka mencari barang berharga, korban terbangun karena suara pintu lemari dibuka. Belum sempat berteriak, leher korban ditodong pisau oleh tersangka. Kemudian, tersangka mengambil dua kalung dan cincin emas di dalam lemari. Setelah itu, Wandi meninggalkan TKP melalui jendela yang sebelumnya dicongkel.
Saat keluar dari kamar korban, ternyata tetangga kos di TKP memergoki tersangka. Karena panik, tersangka kembali menodongkan pisau hingga saksi ketakutan. Setelah itu tersangka kabur.
"Tersangka lantas menjual salah satu dari dua kalung emas yang dicuri di salah satu pembeli emas di Jalan Diponegoro, Denpasar Barat. Uangnya dipakai keperluan sehari-hari dan membeli tiket menuju Lembar, Lombok Barat," jelasnya.
Setelah menerima laporan korban, tersangka diketahui sedang berada di Lembar, Lombok dan langsung ditangkap.
"Anggota Unit Reskrim berangkat ke Lombok. Lalu tersangka ditangkap di Lembar Gubuk, Genteng, Lembar, Minggu (29/7) lalu," katanya.
Namun karena mencoba melarikan diri saat digerebek di rumahnya, tersangka terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas. Tersangka lantas digiring ke Mapolsek Kuta Utara, untuk diperiksa lebih lanjut.
"Karena kabur anggota menembak kaki kiri tersangka. Masih kami kembangkan kasus tersebut," jelasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menangkap dua komplotan jambret yang menyasar para turis atau Warga Negara Asing (WNA) di wilayah Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
Baca SelengkapnyaPetugas mengamankan barang bukti linggis serta besi ulir yang digunakan pelaku saat menjebol rumah korban.
Baca SelengkapnyaPelaku membawa gelang emas seberat lebih kurang 17 gram.
Baca SelengkapnyaUsai menjadi buron sekian lama, Towe berhasil ditangkap di rumah istrinya di Kelurahan Banyuning Kabupaten Buleleng.
Baca SelengkapnyaIdentitas dan ciri-ciri mereka terungkap dari hasil pemeriksaan CCTV yang merekam kejahatan tersebut.
Baca SelengkapnyaPerampok membawa kabur 18 unit jam mewah dengan nilai Rp14 miliar.
Baca SelengkapnyaDitreskrimum Polda Jateng membongkar komplotan perampok bersenpi asal Jawa Timur. Mereka diringkus setelah merampok tiga toko emas.
Baca SelengkapnyaKorban mengaku kehilangan 73 suku atau 490 gram emas, empat unit ponsel, dua tabung gas elpiji 3 kg, dan uang Rp8,2 juta
Baca SelengkapnyaPolisi terpaksa memberikan hadiah timah panas karena pelaku mencoba melarikan diri dan melawan.
Baca SelengkapnyaToko emas di Kota Parepare dibobol maling pada Selasa (25/7) pukul 08.00 Wita. Pencurian itu membuat heboh warga dan videonya ramai di media sosial.
Baca SelengkapnyaBegal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial CI itu ditangkap di perjalanan saat melakukan pelarian.
Baca Selengkapnya