Turis Finlandia tewas saat wisata ke Bukit Lawang
Merdeka.com - Seorang wisatawan asal Finlandia, Mika Santeri Pohjo Line (42), tewas saat berwisata di Bukit Lawang, Langkat, Sumatera Utara. Dia tak sadar saat menjelajahi hutan di kawasan itu.
Berdasarkan informasi dihimpun, Mika melakukan perjalanan ke kawasan hutan sekitar Bukit Lawang didampingi dua orang tour guide, Kamis (12/1) pagi. Sekira pukul 15.00 WIB, dia mengeluh dan tiba-tiba tak sadarkan diri.
Dua tuor guide yang mendampingi Mika kemudian mengevakuasi laki-laki itu ke luar hutan. Mereka kemudian membawanya ke rumah sakit.
-
Apa yang menyebabkan dua wisatawan meninggal di Parangtritis? Pada saat diselamatkan, tiga korban dalam kondisi kritis. Sementara dua lainnya dinyatakan dalam kondisi normal. Ketiga korban kritis selanjutnya dibawa ke klinik terdekat dan kemudian dirujuk ke RS Panembahan Senopati. Di RS Panembahan Senopati, dua korban dinyatakan meninggal dunia dan satu korban sudah dalam kondisi normal.
-
Siapa pendaki gunung yang tewas di Everest? Pada Juni 1924, sebuah tim ekspedisi melakukan pendakian Gunung Everest. Di tanggal 8 Juni, pendaki gunung asal Inggris bernama George L Mallory dan seorang mahasiswa teknik bernama Andrew 'Sandy' Irvine berangkat meninggalkan tim ekspedisi mereka untuk mecapai puncak. Sayangnya, mereka tidak pernah terlihat lagi dalam keadaan hidup.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Mengapa warga Puncak meninggal? Kematian karena diare dan dehidrasi,“ Abdul menyebutkan berdasarkan laporan tersebut, kekeringan ini telah berdampak pada kurang lebih 7.500 jiwa.
-
Siapa pendaki yang hilang? Pada Senin (7/10), seorang gadis pendaki Gunung Slamet bernama Naomi Daviola dikabarkan hilang dan diduga tersesat.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
Mika diketahui sudah tak bernyawa saat tiba di RSU Delia, Selesai, Langkat, Kamis (12/1) malam. "Sudah meninggal saat tiba di sini sekira pukul 19.55 WIB," kata Hari Wahyudi, dokter di RSU Delia, Jumat (13/1).
Hari mengaku belum mengetahui pasti penyebab kematian Mika. Namun dari ciri-ciri pada jasad, dia menduga laki-laki itu kekurangan oksigen.
"Rencananya akan dibawa ke RSU Pirngadi Medan untuk diautopsi," kata dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat dievakuasi kondisi korban masih sadar namun tak tertolong saat tiba di Puskesmas
Baca SelengkapnyaRizky menduga wanita paruh baya itu memiliki penyakit bawaan atau komorbid.
Baca SelengkapnyaKasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama mengungkapkan, korban bernama Nimih (55) asal Cipayung, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaPadahal, di hari ini ada larangan pendakian ke Gunung Agung karena ada upacara keagamaan "Ida Batara Turun Kabeh".
Baca SelengkapnyaHingga pagi hari di kawasan Gunung Mas Puncak, Bogor terpantau masih padat merayap.
Baca Selengkapnyapada akhir pekan tiket masuk bagi wisatawan lokal dipatok Rp7.500. Adapun, harga tiket bagi wisatawan asing ditetapkan Rp150.000.
Baca SelengkapnyaKorban diduga meninggal karena kelaparan atau kemungkinan hipotermia
Baca SelengkapnyaBasarnas Bali akhirnya menemukan identitas pendaki yang ditemukan tewas di Gunung Agung, Kabupaten Karangasem, Bali.
Baca SelengkapnyaAnas menjelaskan bahwa saat itu korban diketahui melakukan pendakian bersama beberapa orang rekannya
Baca SelengkapnyaKorban sempat dilarikan ke Puskemas sebelum dinyatakan meninggal.
Baca SelengkapnyaInsiden terjadi usai sekelompok wisatawan asal Sidoarjo memutuskan bermain air dan menaik banana boat bersama.
Baca SelengkapnyaPecahnya lantai jembatan kaca hingga kini masih dalam penyelidikan polisi
Baca Selengkapnya