Viral Pengemudi Alphard Arogan Ancam Warga Pakai Pisau di Palembang, Pelakunya Ternyata Polisi
Pelaku adalah Bripka ED, anggota polisi yang bertugas di salah satu polsek di Banyuasin
Pelaku adalah Bripka ED, anggota polisi yang bertugas di salah satu polsek di Banyuasin
Viral di media sosial seorang pria pengemudi mobil Alphard mengancam warga dengan pisau. Pelaku sudah diamankan dan ternyata anggota polisi.
Pelaku adalah Bripka ED, anggota polisi yang bertugas di salah satu polsek di Banyuasin, Sumatera Selatan.
Pelaku kini menjalani pemeriksaan di Polrestabes Palembang. Penangkapan pelaku terungkap dari unggahan akun Instagram resmi Polrestabes Palembang, @Polisi_Palembang, Selasa (19/12). Akun itu memposting dua foto, yakni wajah pelaku dan saat proses pemeriksaan.
merdeka.com
Kabar ini juga dibenarkan Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah. Penangkapan berdasarkan laporan korban yang masuk ke meja polisi, Senin (18/12).
"Kami mendapatkan informasi dan memang seperti itu (oknum polisi)," kata Haris Dinzah.
Diketahui, sebuah video viral di medsos yang mempertontonkan adanya aksi pengancaman yang dilakukan pengemudi Alphard terhadap warga yang mengendarai mobil.
Dalam video, pelaku mengenakan baju putih dan membawa sajam mencengkram baju korban yang berbaju merah serta membentaknya. Dari aksi itu pria baju merah itu pun tak berkutik.
Peristiwa itu terjadi di Palembang, Senin (18/12) pukul 11.30 WIB. Dalam caption video, pengunggah menceritakan kronologi kejadian bermula korban terlibat laka lantas dengan anak perempuan yang mengendarai mobil Toyota Fortuner nomor BG 99 ED di Simpang Polda Sumsel.
Anak tersebut tidak memiliki SIM hingga menghubungi ayahnya.
Ketiga pelaku datang, penyelesaian masalah belum rampung hingga sepakat diselesaikan di Polda Sumsel.
Saat menuju Polda Sumsel, pelaku yang mengemudikan Toyota Alphard nomor polisi BG 999 ED itu malah kebut-kebutan ke lain arah, yakni menuju Talang Buruk Palembang.
"Tapi waktu pas di jalan bapak ini ngebut ke lain arah malah ke Talang Borok (Sukarami). Waktu di jalan dia ini berhenti, sehingga kami pun turun. Nggak tahu kalau bapak ini turun bawa sajam, bedesau ati (cemas) kami. Kalau dia meraso benar kenapa dia bersih keras sampai turun bawa sajam," tulis pengunggah.
Saat korban memacu mobilnya hendak kabur menyelamatkan diri, ada dua pria bermotor nampak terekam kamera mengejar mobil mereka. Diduga kedua pria itu merupakan anak buah oknum polisi itu karena melempar mobil korban pakai batu.
kata pelaku mengancam korban.
Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
Baca SelengkapnyaPolisi mengatakan, pihaknya telah menyelidiki dua pria yang melakukan aksi premanisme.
Baca SelengkapnyaPolisi: Lagi di jalan mah enggak usah ngerokok dulu. Kena orang itu celacahnya
Baca SelengkapnyaPengendara mobil ini tak bisa keluar dari jalan tol lantaran kartu tol masuk ke sela kaca.
Baca SelengkapnyaMomen para pengendara mobil arogan yang viral di media sosial memang sering membuat publik geleng-geleng kepala
Baca SelengkapnyaSang pengendara pun bertanya mengapa ia diberhentikan oleh Dishub. Namun, pertanyaan itu tak kunjung dijawab.
Baca SelengkapnyaPolisi ini kini tampil dengan gaya baru yang sukses mencuri perhatian.
Baca SelengkapnyaAksi dua pemuda pengendara motor ini terekam CCTV.
Baca SelengkapnyaPolsek Denpasar menangkap pelaku yang melakukan penganiayaan kepada orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Ende, NTT, yang viral di media sosial.
Baca Selengkapnya