Wanita ditemukan gantung diri, di telinga menempel earphone
Merdeka.com - Seorang wanita ditemukan gantung diri di dalam kontrakannya di Perumahan Benua Indah, Jalan Batara Wisnu, Blok B4 no 25, RT04/06, Kelurahan Pabuaran Tumpeng, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang. Korban yang diketahui bernama Evi Nurlina (24) ini diduga bunuh diri karena masalah pribadi.
Korban ditemukan tak bernyawa pada Sabtu malam pukul 21.35 Wib. Posisi korban telah tergantung di kayu kusen kamar dan lehernya terikat kain. Sementara telinganya tertutup earphone. Temuan itu kemudian di laporkan ke Polsek Karawaci.
"Dari hasil olah TKP, tidak ada tanda-tanda kekerasan. Diduga korban bunuh diri dengan cara naik ke atas jok sepeda motor yang berada di dekat kamar lalu mengikatkan kain di kayu kusen kamar dan leher korban," kata Kanit Reskrim Polsek Karawaci, AKP Nurjaya, Minggu (9/3/2017).
-
Kenapa korban gantung diri? 'Korban ditemukan tewas gantung diri di lapak pasar. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya,' ungkap Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.
-
Bagaimana polisi cari motif bunuh diri? 'Kita membutuhkan pemeriksaan scientific, kita butuh pemeriksaan DNA, kita butuh pemeriksaan autopsi psikologi yang kemudian secara komprehensif baru nanti bisa kita simpulkan,' kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan dalam keterangannya dikutip Kamis (14/3).
-
Bagaimana korban gantung diri? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm.
-
Kenapa ibu rumah tangga di Sleman gantung diri? Hasil visum tidak ditemukan adanya kekerasan pada tubuh korban. Korban pertama kali ditemukan oleh suaminya. Saat pulang kerja pada pukul 16.00, sang suami pulang ke rumah dan mendapati suasana rumah sepi dan kamar juga sepi. Ia kemudian langsung menuju ke gudang.
-
Bagaimana kondisi korban bunuh diri? Meski kolam yang dikelola oleh warga sekitar tidak terlalu dalam. Namun, ketika warga mengevakuasi korban bunuh diri sering dijumpai dengan kondisi tubuh yang hanya tinggal tulang saja dan sudah tidak berbentuk normal.
-
Bagaimana polisi memastikan motif bunuh diri? 'Kami belum menentukan motif yang membuat satu keluarga ini melakukan aksi bunuh diri,' kata Kapolsek Metro Penjaringan Kompol Agus Ady Wijaya di Jakarta, Minggu (10/3) Agus mengatakan, petugas saat ini tengah melakukan penyelidikan dengan memeriksa para saksi seperti petugas keamanan, keluarga korban dan lainnya. Selain itu, pihaknya juga memeriksa identitas kendaraan serta handphone milik korban.'Kita akan coba hubungi orang terdekat dari korban untuk menelusuri motif kejadian ini,' kata dia.
Dugaan sementara motif korban bunuh diri karena masalah percintaan. Namun pihak kepolisian masih mendalami hal tersebut.
"Ya, korban putus asa. Kita masih dalami," jelasnya.
Korban tinggal sendiri di kontrakan itu, sedangkan orangtuanya berada di Medan. Keluarganya yang dekat hanya bibinya yang tinggal tak jauh dari kontrakan. Korban dikenal sebagai wanita yang tertutup dan jarang menceritakan masalahnya. Selanjutnya, jenazah korban dibawa ke RSUD Tangerang.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban sempat cekcok dengan istrinya hingga sang istri meninggalkannya.
Baca SelengkapnyaKisah yang terjadi di Kabupaten Tulungagung ini bikin miris.
Baca SelengkapnyaKorban merupakan polisi yang bertugas di Pelayanan Markas Polda Kalbar.
Baca SelengkapnyaKorban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon kelapa
Baca SelengkapnyaMA nekat gantung diri karena diselingkuhi oleh sang kekasih
Baca SelengkapnyaEdwin menepis penyebab bunuh diri berkaitan dengan pinjaman online alias pinjol.
Baca SelengkapnyaBelem diketahui penyebab pasti SER nekat bunuh diri
Baca SelengkapnyaKorban dan istrinya kerap bertengkar dipicu banyak orang datang ke rumah menagih utang.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut motif bunuh diri tersebut masih proses penyelidikan.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan mayat perempuan terbungkus gulungan kasur di Jalan Balai Desa Lama, Cikupa, Tangerang sudah meninggal dunia beberapa hari dibuang pelaku.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan luar oleh tim medis Puskesmas Sukasada ll Pancasari, korban mengalami luka di sejumlah bagian tubuh, patah tulang dan lebam.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga korban menolak untuk dilakukan visum.
Baca Selengkapnya