Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Waspada, Penyebaran LSD Mulai Ancam Hewan Ternak di Garut

Waspada, Penyebaran LSD Mulai Ancam Hewan Ternak di Garut Penyakit LSD mengintai sapi dan kerbau. ©2022 Merdeka.com/Dok. Balai Besar Veteriner Wates

Merdeka.com - Wabah penyakit Lumpy Skin Disease (LSD) telah melanda sejumlah daerah, termasuk Garut, Jawa Barat. Meskipun data secara kuantitatif masih dalam tahap pengumpulan, diperkirakan sekitar 30 hewan terjangkit penyakit ini.

Saat ini, Dinas Peternakan Garut tengah mengambil langkah penanganan yang serius.

Kepala Dinas Peternakan Garut Sofyan Yani menjelaskan bahwa penanganan penyakit LSD mengikuti protokol yang sama dengan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Salah satu langkah utama yang ditekankan adalah menjaga biosekuriti, yaitu menjaga kesehatan dan kebersihan kandang ternak.

"Penting untuk memastikan kesehatan dan kebersihan kandang ternak agar penyakit ini tidak semakin menyebar," jelas Sofyan, Selasa (6/6).

Selain itu, pengobatan juga dilakukan jika ada ternak yang diduga terjangkit LSD, termasuk di dalamnya pemberian vitamin menjadi bagian dari upaya pengobatan. Dinas Peternakan Garut diakuinya sedang mengusulkan program vaksinasi untuk mencegah penyebaran lebih lanjut.

Menjelang Hari Raya Iduladha, keberadaan penyakit ini cukup mengganggu. Namun seperti kasus PMK, kurban tetap dapat dilaksanakan dengan penanganan yang tepat.

"Pengaruh dari wabah LSD mungkin akan memengaruhi harga hewan ternak. Apabila stok terbatas, harga akan cenderung naik," ungkapnya.

Dia menuturkan penyakit LSD ini tidak menular kepada manusia. “Namun, bagian ternak yang terkena penyakit harus dibuang terlebih dahulu sebelum dikonsumsi,” ucapnya.

Hingga saat ini, dampak dari wabah LSD menurutnya masih terkendali. Namun ia mengingatkan bahwa penanganan yang ketat terhadap biosekuriti sangat penting. Apabila terdapat kasus, disarankan untuk segera melaporkannya kepada dinas terkait agar dapat ditangani dengan cepat.

"Kami terus berupaya menjaga situasi agar tetap terkendali. Kolaborasi antara peternak dan dinas sangat penting dalam memerangi penyakit ini," sebutnya.

Dalam menjaga keberlangsungan peternakan, Dinas Peternakan Garut berkomitmen untuk memberikan informasi dan bimbingan kepada peternak dalam menerapkan langkah-langkah pencegahan dan penanganan penyakit LSD.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
138 Ekor Sapi di Lumajang Terjangkit Penyakit Lato-Lato, Ciri-cirinya Ada Benjolan dan Lemas
138 Ekor Sapi di Lumajang Terjangkit Penyakit Lato-Lato, Ciri-cirinya Ada Benjolan dan Lemas

Kepada peternak, apabila ada ternak yang muncul gejala LSD, diimbau untuk segera dilakukan vaksinasi.

Baca Selengkapnya
Pemprov Jateng Temukan Hewan Kurban Terserang Diare, Cacar hingga Stres, Ini Penyebabnya
Pemprov Jateng Temukan Hewan Kurban Terserang Diare, Cacar hingga Stres, Ini Penyebabnya

Pemprov Jateng menemukan hewan kurban terserang penyakit diare dan cacar.

Baca Selengkapnya
Kementan Gerak Cepat Tangani Penyakit Antraks di Gunungkidul
Kementan Gerak Cepat Tangani Penyakit Antraks di Gunungkidul

Upaya yang dilakukan Kementan dengan mitigasi dan isolasi wilayah, serta menurunkan Tim kesehatan hewan ke lokasi untuk investigasi.

Baca Selengkapnya
Strategi NTT Cegah Antraks Sebelum Memakan Korban Jiwa
Strategi NTT Cegah Antraks Sebelum Memakan Korban Jiwa

Provinsi NTT sudah tegas melarang masuknya hewan dari wilayah yang ditemukan berbagai kasus yang membahayakan ternak dan manusia.

Baca Selengkapnya
Satu Sapi di Wonogiri Positif Antraks, Begini Awal Mula Temuannya
Satu Sapi di Wonogiri Positif Antraks, Begini Awal Mula Temuannya

Hasil tracking Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Jateng tidak ditemukan kasus penularan dari hewan ke manusia yang terjadi di Wonogiri.

Baca Selengkapnya
Waspada, Virus Flu Babi Afrika Sudah Masuk Indonesia
Waspada, Virus Flu Babi Afrika Sudah Masuk Indonesia

Masuknya virus flu babi ke Sulut karena ada unsur kelalaian manusia yang membawa ternak babi masuk ke Sulut melalui jalan tikus.

Baca Selengkapnya
Satu Warga Gunungkidul Suspeks Antraks, Kini Dirawat di RS
Satu Warga Gunungkidul Suspeks Antraks, Kini Dirawat di RS

Dinkes & Peternakan Gunungkidul menemukan adanya dugaan tiga hewan ternak milik warga Kayoman, Serut yang mati diduga karena terkena antraks.

Baca Selengkapnya
Profesor UMM Bagikan Cara Penanganan Bangkai Hewan Kasus Antraks
Profesor UMM Bagikan Cara Penanganan Bangkai Hewan Kasus Antraks

Wabah antraks di Gunungkidul, Yogyakarta menjadi sorotan. Sekurangnya tiga orang meninggal dan 93 lainnya positif antraks setelah mengonsumsi daging sapi.

Baca Selengkapnya
Lokasi Antraks di Gunungkidul, Desa Terpencil Berbatasan dengan Hutan
Lokasi Antraks di Gunungkidul, Desa Terpencil Berbatasan dengan Hutan

Hingga saat ini, Pemkab belum menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit antraks.

Baca Selengkapnya
Konsumsi Daging Kucing, Ini Dampak Buruk Bagi Kesehatan
Konsumsi Daging Kucing, Ini Dampak Buruk Bagi Kesehatan

Bapak kos di Semarang mengaku mengonsumsi daging kucing bisa menurunkan kadar gula darah, apa benar?

Baca Selengkapnya
Ciri-ciri Hewan Terinfeksi Antraks, Perlu Diwaspadai
Ciri-ciri Hewan Terinfeksi Antraks, Perlu Diwaspadai

Antraks adalah salah satu jenis penyakit infeksi yang menular melalui hewan ternak.

Baca Selengkapnya