Tri Dianto: Ini seolah-olah SBY terlalu didewakan
Merdeka.com - Mantan Ketua DPC Partai Demokrat Cilacap Tri Dianto menantang Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono bertarung dalam bursa calon ketua umum pada Kongres Luar Biasa (KLB) di Sanur Bali.
"Saya hanya ingin menumbuhkan demokrasi di partai ini. Masak semua SBY," kata Tri di Denpasar, Jumat (29/3).
Tri melihat adanya perkembangan yang memprihatinkan tentang adanya indikasi pemaksaan suara untuk mendukung SBY sebagai satu-satunya calon ketua umum.
-
Apa doktrin Partai Demokrat? Dalam anggaran dasar Partai Demokrat pada pasal 4, doktrin tri pakca gatra praja mengandung arti adanya tiga kehendak kuat atau tiga ketetapan atau tiga ketetapan hati dalam mebangun bangsa dan negara, yang diwujudkan ke dalam trilogi partai demokrasi, kesejahteraan, dan keamanan serta tiga wawasan partai yakni nasionalisme, humanisme, dan pluralisme.
-
Siapa pendiri Partai Demokrat? Gagasan pendirian Partai Demokrat pertama kali muncul dari SBY.
-
Bagaimana cara demokrasi dijalankan di Indonesia? Dalam setiap pemilu, rakyat Indonesia memiliki hak untuk memilih pemimpin mereka secara bebas dan adil. Pemilihan umum yang bebas dan adil ini telah membantu memastikan pergantian kekuasaan yang damai antara pemerintahan yang satu dengan yang lainnya.
-
Siapa yang berperan penting dalam demokrasi Indonesia? Dalam sistem demokrasi parlementer, partai politik berperan penting. Partai politik merupakan wadah bagi rakyat untuk mengungkapkan aspirasi dan mempengaruhi kebijakan pemerintah.
-
Kenapa Indonesia menggunakan demokrasi? Demokrasi telah menjadi landasan yang diterapkan oleh berbagai masyarakat di dunia. Konsep ini menekankan prinsip pemerintahan oleh rakyat, untuk rakyat, dan dari rakyat.
-
Bagaimana Nasdem ingin memakmurkan Indonesia? 'Nasdem tidak pernah menggunakan ketidakmampuan masyarakat hanya untuk kepentingan politik. Tetapi yang kami inginkan ialah adanya perubahan di bangsa dan negara yang kita cintai ini. Kami akan melakukan gerakan perubahan untuk memakmurkan negara ini. Menyejahterakan rakyat Indonesia, bukan hanya ucapan atau retorika kita. Tetapi nanti akan kita buktikan di lima tahun kedepan,' kata Surya Paloh.
"Ini seolah-olah SBY terlalu didewakan. Ini sangat tidak baik karena partai justru tidak akan berkembang," ujarnya.
Selain itu, dia ingin membersihkan partai dari sengkuni-sengkuni yang selama ini menjadi parasit di tubuh partai. "Sudah sedemikian jelek citra partai di mata rakyat karena ulah sengkuni-sengkuni itu," tegasnya.
Untuk membuktikan keseriusan itu, Tri mengklaim sudah bertemu 25 DPC dari Jawa (12 DPC), Sumatra (4 DPC), Kalimantan (5 DPC), Maluku (3 DPC) dan sisanya DPC dari Bali. Pertemuan dilakukan di sebuah rumah makan di Kuta.
Dukungan itu, kata dia, akan bertambah. "Ada 197 DPC dan 5 DPD yang sudah berkomunikasi dan memberi dukungan kepada saya," ungkap Tri.
Dia juga akan menggalang dukungan dari 390 DPC dan 5 DPD yang selama ini merupakan loyalis Anas. "Saya kira tidak sudah untuk meminta mereka mendukung saya. Apalagi dulu saya all out dalam menggolkan Anas," tandas Tri.
Tri juga telah memasang 100 spanduk mulai dari Bandara Ngurah Rai hingga arena kongres di Hotel Inna Grand Bali Beach Sanur.
Menurut dia, keanggotaan delapan tahun dan kepengurusan lima tahun di partai telah cukup menjadi kriteria dan persyaratan dirinya mencalonkan diri sebagai ketua umum.
"Saya hanya mundur dari ketua DPC. Sampai hari ini saya masih resmi kader Demokrat dan tidak ada surat pemecatan untuk saya," tandasnya. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SBY menegur kadernya, karena mengobrol ketika konsolidasi Partai Demokrat di Sragen
Baca SelengkapnyaSBY mengatakan, menjaga demokrasi itu penuh tantangan. Maka untuk menjaga demokrasi tersebut diperlukan perjuangan.
Baca SelengkapnyaSBY meminta kader Demokrat itu tidak bicara dan mendengarkan arahan penting darinya.
Baca Selengkapnya"Dengarkan yang belakang, dengarkan yang belakang, iya iya, lihat sini kamu," ujar SBY sambil menunjuk kadernya tersebut.
Baca SelengkapnyaSBY mengatakan seluruh kader Demokrat wajib bersyukur dikhianati NasDem dan Anies.
Baca SelengkapnyaSBY menginstruksikan keluarga besar Partai Demokrat untuk memilih Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaDia pun mengingatkan agar Partai Demokrat paham akan soal etika politik.
Baca SelengkapnyaSalah satu bocoran pesan itu, menyebut Demokrat kena 'prank' musang berbulu domba.
Baca SelengkapnyaKetua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyinggung pribahasa musang berbulu domba.
Baca SelengkapnyaSBY menilai ajakan PDIP dan Gerindra baik untuk transparansi politik
Baca SelengkapnyaSBY juga akan berusaha menambah suara Partai Demokrat di Jawa Tengah, meskipun wilayah tersebut dikuasai oleh PDIP.
Baca Selengkapnya