9 Alasan yang bikin lidahmu tiba-tiba tak bisa merasakan lezatnya masakan
Merdeka.com - Kehilangan kemampuan untuk merasakan lezatnya masakan biasanya terjadi ketika kamu sedang sakit. Umumnya, karena lidah yang pahit.
Nah, bagaimana dengan kondisi lidah yang tiba-tiba tak bisa merasakan masakan dan diiringi dengan gangguan penciuman? Well, kondisi ini dinamakan dengan hypogeusia atau hilangnya kemampuan panca indera untuk mencicipi makanan. Dan berikut adalah beberapa faktor yang jadi penyebabnya.
Sindrom mulut terbakarSindrom mulut terbakar atau yang mempunyai nama lain yakni Burning mouth syndrome (BMS) sering dialami oleh wanita pasca menopause. Seperti namanya, penderita akan mengalami sensasi seperti terbakar yang berlangsung secara konstan di lidah, gusi, bibir, dan bahkan bagian dalam mulut. Penderita juga merasakan rasa pahit atau sensasi logam di mulut.
-
Mengapa diabetes bisa menyebabkan gangguan pada gigi dan mulut? Diabetes dapat menyebabkan berbagai masalah pada gigi dan mulut, seperti karies gigi dan penyakit periodontal. Hal ini disebabkan oleh kadar gula darah yang tidak terkontrol yang memungkinkan bakteri berkembang biak di dalam mulut lebih mudah.
-
Apa penyebab lidah pahit? Kondisi lidah yang terasa pahit saat berpuasa, bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor, sebagai berikut:1. Jarang Gosok GigiKetika berpuasa, terkadang orang cenderung malas untuk menyikat gigi setelah sahur dan berbuka puasa.Hal ini dapat mengakibatkan penimbunan bakteri di mulut yang menyebabkan lidah terasa pahit.
-
Apa penyebab lidah kebas? Lidah kebas adalah kondisi ketika seseorang merasakan mati rasa atau kehilangan sensasi pada lidah.
-
Apa sebenarnya penyebab kerusakan gigi? Zat makanan, bakteri, dan air liur bergabung membentuk plak yang menempel di gigi Anda. Kerusakan gigi dimulai saat gula dan pati tertinggal di gigi untuk waktu yang lama. Bakteri dalam plak memakan makanan bergula dan bertepung, yang membentuk asam. Asam dalam plak ini mengikis email atau lapisan luar gigi yang keras.
-
Kenapa lidah kebas bisa jadi tanda stroke? Ketika lidah kebas terjadi secara mendadak dan disertai gejala lain seperti kesulitan bicara atau kelumpuhan wajah, segera cari bantuan medis karena ini bisa menjadi tanda serius.
-
Gimana diabetes mempengaruhi kesehatan gigi? Penyakit diabetes dapat meningkatkan risiko berbagai masalah mulut. Tingginya kadar glukosa (gula) dalam darah menyebabkan peningkatan kadar gula dalam air liur.
Cedera kepalaCedera kepala yang menyebabkan trauma di daerah sistem saraf pusat akan membuatmu kehilangan kemampuan untuk merasakan makanan.
Kekurangan vitamin BPenelitian telah menemukan bahwa kekurangan vitamin B12 akan menghilangkan kemampuan untuk merasakan dan mencium aroma makanan.
DiabetesHilangnya kemampuan untuk merasakan makanan biasanya juga terjadi karena diabetes dan sering mengenai mereka dengan usia di atas 50 tahun.
PenuaanPenuaan ternyata bisa menghilangkan kemampuan untuk merasakan masakan karena terjadinya perubahan dalam membran sel.
Sindrom SjögrenSindrom Sjögren adalah penyakit autoimun ditandai dengan mulut kering, mata kering, dan nyeri otot. Semuanya ini bisa menyebabkan hilangnya kemampuan merasakan makanan.
HypothyroidismKebalikan dari hyperthyroidism, gangguan ini terjadi akibat kurang aktifnya hormon tiroid. Selain gangguan metabolisme, hypothyroidism juga membuat indera perasa kurang aktif.
Infeksi saluran pernapasan atasInfeksi saluran pernapasan biasanya juga disertai dengan datangnya demam. Hasilnya, lidah terasa pahit dan membuat makanan terasa hambar. Sinusitis, bronkitis, dan laringitis adalah beberapa contoh dari penyakit infeksi saluran pernapasan atas.
Buruknya kesehatan mulutKesehatan yang tidak terjaga juga bisa menyebabkan peradangan dan infeksi. Akibatnya lidah bisa kering dan makanan terasa hambar ketika dimakan.
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lidah kebas merupakan kondisi yang tidak boleh disepelekan.
Baca SelengkapnyaSejumlah kondisi dan rasa yang terjadi di mulut bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan.
Baca SelengkapnyaDiet dan pola makan yang berdampak tidak sehat di dalam tubuh kita bisa menunjukkan sejumlah tanda yang tidak boleh dilewatkan.
Baca SelengkapnyaSetiap gangguan memiliki gejala dan penyebab yang berbeda, namun semua mempengaruhi bagaimana otak memproses bau yang ditangkap oleh hidung.
Baca SelengkapnyaSeiring bertambahnya usia terutama ketika memasuki masa-masa lansia, sejumlah perubahan bisa terjadi termasuk menurunnya nafsu makan.
Baca SelengkapnyaLidah berperan penting sebagai indera perasa. Untuk itu, penting dijaga kesehatannya.
Baca SelengkapnyaPenyebab kesemutan yang wajib diwaspadai. Bisa ganggu aktivitas, lho.
Baca SelengkapnyaLidah pecah-pecah adalah kondisi yang mungkin terlihat sepele, namun bisa menimbulkan rasa tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Baca SelengkapnyaProduksi air liur atau saliva pada orang lansia juga akan berkurang.
Baca SelengkapnyaKenali tanda-tanda kerusakan saraf sejak dini dan cari tahu cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaDiet yang dilakukan seseorang bisa berdampak buruk pada kesehatan dan menimbulkan efek yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaKesemutan bisa menjadi sensasi yang mengganggu, namun sering kali dianggap sepele. Padahal, kondisi ini bisa terjadi sebagai bagian dari gejala penyakit serius
Baca Selengkapnya