Cabai, si pedas yang bisa membunuh sel kanker prostat
Merdeka.com - Para ilmuwan telah menemukan senyawa dalam cabai yang bisa membunuh sel-sel kanker prostat. Capsaicin adalah senyawa yang memberi efek panas pada cabai.
Dalam dosis cukup tinggi, capsaicin mampu menarik membran, memicu sel untuk "bunuh diri". Dengan mencari tahu cara kerja dari senyawa ini, para ahli berharap mereka bisa memanfaatkan itu dan mengubahnya menjadi sebuah pil atau suntikan untuk mengobati kanker prostat.
Ada lebih dari 1,1 juta kasus kanker prostat yang tercatat pada tahun 2012, menurut data World Cancer Research Fund. Studi yang diterbitkan dalam Cancer Research menunjukkan bahwa senyawa tersebut dapat mengurangi ukuran tumor pada tikus yang telah dimodifikasi secara genetik untuk memiliki sel-sel kanker prostat manusia.
-
Apa manfaat cabai hijau? Cabai hijau adalah sumber zat besi yang baik untuk penderita anemia. Vitamin C yang terkandung dalam cabai hijau juga berperan penting dalam meningkatkan penyerapan zat besi oleh tubuh. Penelitian menunjukkan bahwa vitamin C, atau asam askorbat, membantu menangkap zat besi non-heme dan mengubahnya menjadi bentuk yang lebih mudah diserap.
-
Kenapa cabai baik untuk cegah stroke? Di dalam cabai terdapat senyawa bernama capsaicin yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi dan meningkatkan sirkulasi darah. Dengan menjaga tekanan darah dalam kisaran yang normal, risiko terjadinya penyakit jantung dan stroke dapat dikurangi.
-
Apa manfaat cabai untuk mengatasi impotensi? Dikatakan bahwa cabai mengandung capsaicin yang bersifat panas dan dapat meningkatkan dan mengoptimalkan fungsi pembuluh darah di tubuh, termasuk pada penis.
-
Apa khasiat cabai hiyung? Cabai hiyung punya kadar capsaicin sebesar 94.500 ppm dengan tingkat kepedasan 17 kali daripada cabai rawit biasa.
-
Kenapa cabai jadi primadona di Indonesia? Saat masuk di Indonesia, 'cabai impor' ini justru langsung diterima dan jadi primadona baru.
-
Kenapa kacang kapri baik untuk kesehatan jantung? Kacang kapri mengandung lemak tak jenuh yang baik untuk jantung. Lemak tak jenuh dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, sehingga dapat mencegah penyakit jantung dan stroke.
Selain membunuh sel-sel kanker prostat, capsaicin juga dapat mengurangi risiko kanker usus. Capsaicin memicu reseptor nyeri di sel yang melapisi usus, yang mengurangi risiko tumbuhnya tumor kolorektal.
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cayenne pepper adalah jenis cabai yang memiliki banyak manfaat kesehatan.
Baca SelengkapnyaChili oil memiliki manfaat kesehatan yang tak bisa dikesampingkan ketika dikonsumsi.
Baca SelengkapnyaGolden garlic mempunyai manfaat kesehatan yang amat bermanfaat dan cita rasanya cenderung lebih kuat dibandingkan dengan bawang putih biasa.
Baca SelengkapnyaSejumlah makanan dengan rasa pahit memiliki manfaat luar biasa yang membuatnya tetap harus dikonsumsi walau di balik rasa pahitnya.
Baca SelengkapnyaSejumlah manfaat kesehatan bisa diperoleh dari konsumsi buah naga.
Baca SelengkapnyaWasabi, dengan rasa pedas dan aroma menyengatnya, tidak hanya memperkaya cita rasa hidangan Jepang ini, tetapi juga mengandung berbagai manfaat bagi kesehatan.
Baca SelengkapnyaMengandung nutrisi dan senyawa yang bermanfaat, biji pepaya memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang patut diperhatikan. Ayo, lihat apa saja manfaatnya!
Baca SelengkapnyaKubis tidak hanya menjadi tambahan sederhana di piring makan kita, tetapi juga membawa segudang manfaat kesehatan yang sering kali tidak kita sadari.
Baca SelengkapnyaRasa pedas sangat digemari dan disukai banyak orang walau kadang terasa menyiksa. Kenali mengapa hal ini terjadi?
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia yang tinggal dengan kondisi panas, cenderung menyukai makanan pedas yang justru bikin berkeringat. Mengapa?
Baca SelengkapnyaSering mengonsumsi sawi putih? Ketahui manfaat sawi putih bagi kesehatan yang konon mampu membuat anda semakin awet muda. Simak berikut ini.
Baca SelengkapnyaManfaat konsumsi pepaya setiap hari salah satunya ialah menjaga kesehatan pencernaan dan ginjal.
Baca Selengkapnya