Ini Cara Praktis Atasi Bau Tengik pada Minyak Goreng, Cuma Pakai 2 Bahan

Langkah sederhana menghilangkan bau tengik pada minyak goreng bekas. Tips ini dapat menjadi solusi bagi Anda yang sering menggunakan minyak berkali-kali.

Minyak goreng merupakan salah satu bahan yang sangat penting dalam proses memasak setiap hari. Meskipun fungsinya sangat vital, penggunaan minyak goreng yang berulang kali dapat menyebabkan penurunan kualitas, seperti perubahan warna menjadi keruh dan munculnya bau tengik.

Dilansir pada Selasa (5/11), seorang pengguna YouTube bernama Ummi Ayu77 membagikan tips yang menarik untuk mengatasi masalah ini. Dengan memanfaatkan bahan-bahan sederhana yang ada di dapur, ia berhasil mengembalikan kesegaran minyak goreng bekas dan menghilangkan aroma tengik. Nah, bagaimana cara melakukannya? Mari kita simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Penyebab Minyak Goreng Bekas Berbau Tengik

Minyak goreng adalah bahan yang umum digunakan dalam memasak berbagai jenis hidangan, terutama yang memerlukan suhu tinggi seperti makanan yang digoreng. Namun, pemakaian minyak secara berulang, terutama pada suhu yang ekstrem, dapat mempengaruhi kualitas minyak tersebut. Seiring waktu, minyak akan terlihat keruh dan mengeluarkan bau tidak sedap akibat sisa-sisa makanan yang mengendap di dalamnya.

Minyak yang tidak disimpan dengan benar juga berpotensi mengalami perubahan kualitas. Penyimpanan yang tidak tepat, seperti di tempat terbuka atau terkena sinar matahari langsung, dapat mempercepat proses oksidasi pada minyak. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan tidak hanya suhu saat memasak, tetapi juga cara penyimpanan yang benar agar kualitas minyak tetap terjaga.

Cara Sederhana untuk Membersihkan Minyak Bekas

Dalam video yang diunggahnya, Ummi Ayu77 menunjukkan metode sederhana untuk membersihkan minyak bekas dengan menggunakan dua bahan yang mudah ditemukan, yaitu tempurung kelapa dan irisan jahe. Kedua bahan tersebut dikenal memiliki kemampuan alami dalam menyerap bau tidak sedap serta menyaring kotoran yang terdapat dalam minyak.

Ia menjelaskan bahwa sebelum digunakan, tempurung kelapa harus dicuci hingga bersih, kemudian dimasukkan ke dalam minyak yang sedang dipanaskan. "Tempurung kelapanya udah dicuci bersih terus dimasukkan begini. Ini bisa menarik racun-racun yang ada di minyak goreng bekas," ungkap Ummi Ayu77 dalam video tersebut.

Menggoreng dengan Tempurung Kelapa dan Jahe

Langkah selanjutnya adalah menggoreng irisan jahe dan tempurung kelapa dalam minyak yang telah dipanaskan. Proses penggorengan ini sebaiknya dilakukan dalam waktu singkat agar bahan tidak terbakar. Bahan-bahan tersebut berfungsi untuk menyerap bau yang tidak sedap dan meningkatkan kejernihan minyak bekas.

"Yang penting saat memasaknya tidak sampai gosong ya bun, kalau sampai gosong minyaknya bisa terasa pahit," ujar Ummi Ayu77. Dengan memperhatikan waktu penggorengan agar tidak terlalu lama, kualitas minyak yang dihasilkan dapat lebih optimal.

Mengangkat Tempurung dan Jahe untuk Minyak yang Lebih Bersih

Setelah beberapa menit, saringan dapat digunakan untuk mengangkat tempurung kelapa dan irisan jahe. Proses ini efektif dalam menghilangkan bau tengik, sehingga minyak menjadi lebih jernih. Dengan langkah yang sederhana ini, minyak goreng bekas akan terlihat lebih bersih dan siap untuk digunakan kembali dalam memasak.

Ummi Ayu77 menekankan bahwa metode ini memungkinkan minyak goreng dapat dipakai lagi tanpa khawatir akan aroma tengik yang mengganggu. Selain itu, solusi praktis ini juga berkontribusi dalam menghemat penggunaan minyak goreng di rumah.

Minyak Goreng Bekas Siap Digunakan Kembali

Setelah mengikuti langkah-langkah yang telah ditentukan, minyak bekas siap untuk digunakan kembali. Ini adalah solusi yang sangat bermanfaat bagi mereka yang sering memasak, terutama dalam mengolah gorengan atau makanan lain yang memerlukan banyak minyak panas.

Dengan menerapkan metode ini, minyak goreng tidak hanya akan bebas dari bau yang tidak sedap, tetapi juga menjadi lebih bersih dan aman untuk digunakan berulang kali. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika tips dari Ummi Ayu77 ini menarik perhatian banyak pengguna internet.

Mengapa Minyak Goreng Bekas Sering Berbau Tengik?

Minyak goreng yang telah digunakan berulang kali cenderung mengeluarkan bau tengik. Hal ini terjadi karena proses penguraian molekul minyak yang teroksidasi, terutama saat minyak dipanaskan pada suhu tinggi. Ketika minyak dipanaskan, senyawa-senyawa dalam minyak mulai terurai dan bereaksi dengan oksigen di udara. Proses ini akan menghasilkan senyawa-senyawa baru yang memiliki aroma tidak sedap. Selain itu, penggunaan minyak goreng dalam waktu yang lama juga dapat menyebabkan akumulasi partikel makanan yang dapat memperburuk bau. Oleh karena itu, penting untuk tidak menggunakan minyak goreng bekas secara berulang kali demi menjaga kualitas makanan dan kesehatan.

Apakah Minyak Bekas yang Berbau Tengik Masih Aman Digunakan?

Minyak yang telah mengeluarkan bau tengik umumnya menunjukkan penurunan kualitas dan sebaiknya tidak digunakan. Penggunaan minyak tersebut dapat berdampak negatif pada rasa serta kualitas makanan yang diolah.

Bagaimana Cara Mengatasi Minyak Goreng yang Berbau Tengik?

Penggunaan tempurung kelapa dan irisan jahe dapat menjadi cara efektif untuk mengatasi bau tengik yang muncul pada minyak bekas. Dengan memanfaatkan kedua bahan alami ini, Anda dapat menghilangkan bau yang tidak sedap dan membuat minyak bekas lebih layak digunakan kembali.