Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Minimnya Deteksi Dini Kanker Serviks Jadi Faktor Penyebab Banyaknya Penderita

Minimnya Deteksi Dini Kanker Serviks Jadi Faktor Penyebab Banyaknya Penderita Ilustrasi Kanker Serviks. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Penyakit kanker merupakan salah satu momok masalah kesehatan yang ditakuti oleh masyarakat. Kasus kanker yang beredar di masyarakat biasanya sudah terlanjur pada stadium parah sehingga cukup sulit dalam pengobatannya.

Kanker serviks sendiri merupakan kanker yang paling banyak dialami oleh perempuan Indonesia. Badan Organisasi Dunia (WHO) pada tahun 2020 lalu mencatat bahwa setidaknya ada 21.003 wanita Indonesia yang meninggal dunia akibat kanker serviks.

Padahal, kanker serviks menjadi salah satu penyakit yang bisa untuk dicegah. Namun prevalensi dan angka kematiannya masih kerap tinggi. Hal tersebut salah satunya disebabkan oleh minimnya kemauan masyarakat untuk melakukan deteksi dini.

Menurut Konsultan Onkologi Ginekologi dan Ketua Dewan Penasihat Himpunan Onkologi Ginekologi Indonesia, Prof. Dr. dr. Andrijono yang merujuk pada data Litbangkes, kebanyakan orang enggan untuk melakukan skrining kanker serviks.

"Mereka kebanyakan tidak mau skrining karena malu, enggan, dan belum merasa perlu karena tidak ada keluhan," ujar Andrijono dalam seminar media bertema Inovasi Deteksi Dini untuk Meningkatkan Cakupan Skrining Kanker Serviks di Indonesia oleh Roche Indonesia beberapa waktu lalu.

Andrijono menambahkan, padahal deteksi yang dilakukan saat menunggu keluhan berarti kanker serviks sudah terjadi. Sedangkan bila sudah terdeteksi lebih awal atau saat belum ada keluhan sebenarnya dapat mencegah untuk risiko kanker itu sendiri untuk dapat berkembang lebih jauh.

"Jadi kenapa kanker serviks di Indonesia masih tinggi? Ya tadi, deteksi dininya tidak berjalan dengan baik," kata Andrijono.

Terlebih menurut survei global yang dilakukan oleh Roche Indonesia, setidaknya 60 persen masyarakat di Indonesia masih mengalami hambatan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin termasuk dalam hal pemeriksaan kanker serviks.

Ragam Faktor Hambatan Skrining

Menurut direktur sekaligus country manager diagnostics Roche Indonesia, Ahmed Hassan, hal tersebut dikarenakan oleh beberapa hal yang salah satunya adalah rasa takut.

"60 persen masyarakat global masih menghadapi hambatan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin dengan berbagai alasan seperti kurangnya informasi, faktor biaya, hingga ketakutan terhadap hasil tes yang positif," ujar direktur sekaligus country manager diagnostics Roche Indonesia, Ahmed Hassan.

Menurut Ahmed, hal tersebut menjadi hambatan dalam melakukan deteksi dini suatu penyakit. Padahal jika terlambat terdeteksi, angka harapan hidup pasien kanker serviks juga menurun sebanyak 20 persen.

Lebih lanjut Andrijono mengungkapkan bahwa sebenarnya deteksi dini merupakan hal yang mutlak harus dilakukan pada wanita yang sudah melakukan hubungan seksual.

“Perempuan yang sudah melakukan hubungan seksual rentan terhadap risiko penularan virus HPV. Pada tahap ini, deteksi dini sudah menjadi hal yang mutlak dilakukan untuk mencegah semakin banyaknya keterlambatan penanganan pada kanker serviks," terang Andrijono.

Reporter: Diviya AgathaSumber: Liputan6.com

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Jenis Kanker Kedua yang Paling Ditakuti dan Banyak Terjadi pada Perempuan
Ini Jenis Kanker Kedua yang Paling Ditakuti dan Banyak Terjadi pada Perempuan

Human papillomavirus (HPV) adalah infeksi menular seksual umum yang dapat menyerang kulit, area genital, dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya
Jumlah Kesembuhan Pasien Kanker Anak Hanya 35 Persen, Ketahui Apa Penyebabnya
Jumlah Kesembuhan Pasien Kanker Anak Hanya 35 Persen, Ketahui Apa Penyebabnya

Hingga saat ini tingkat kesembuhan pasien kanker anak di Indonesia hanya 45 persen. Jauh di bawah negara maju yang di kisaran 70-80 persen.

Baca Selengkapnya
Waspada Kanker Penis Semakin Pesat, Ternyata Penyebabnya dari Kebiasaan Buruk ini
Waspada Kanker Penis Semakin Pesat, Ternyata Penyebabnya dari Kebiasaan Buruk ini

Meski jarang terjadi, kanker penis ternyata mulai banyak ditemukan akibat kebiasaan buruk yang kerap dilakukan.

Baca Selengkapnya
Jadi Penyebab Kematian Kedua di Indonesia, Biaya Pengobatan Kanker Serviks Capai Rp4,5 Triliun per Tahun
Jadi Penyebab Kematian Kedua di Indonesia, Biaya Pengobatan Kanker Serviks Capai Rp4,5 Triliun per Tahun

Berdasarkan data Globocan 2021, terdapat 36.633 kasus kanker serviks di Indonesia dengan angka kematian yang terus meningkat.

Baca Selengkapnya
8 Mei: Hari Kanker Ovarium Sedunia, Ketahui Langkah Pencegahannya
8 Mei: Hari Kanker Ovarium Sedunia, Ketahui Langkah Pencegahannya

Kanker ovarium merupakan salah satu jenis kanker ganas yang rentan terjadi pada wanita.

Baca Selengkapnya
Tekan Angka Kematian Akibat Kanker Payudara, 100 Survivor Ajak Perempuan Biasakan SADARI
Tekan Angka Kematian Akibat Kanker Payudara, 100 Survivor Ajak Perempuan Biasakan SADARI

Data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) per 2020 menunjukkan bahwa angka kematian akibat kanker payudara mencapai 685.000 orang.

Baca Selengkapnya
Tiap Tahun 11 Ribu Anak Didiagnosis Kanker, Banyak Baru Diketahui pada Stadium Lanjut
Tiap Tahun 11 Ribu Anak Didiagnosis Kanker, Banyak Baru Diketahui pada Stadium Lanjut

Banyak pasien kanker anak baru mengetahui kondisi kesehatannya setelah memasuki stadium lanjut.

Baca Selengkapnya
Gaya Hidup Sehat Bisa Lindungi Wanita dari HPV
Gaya Hidup Sehat Bisa Lindungi Wanita dari HPV

Perlindungan tubuh dari paparan virus HPV mungkin dilakukan dengan penerapan gaya hidup yang sehat.

Baca Selengkapnya
Mayoritas Pasien Kanker Hati Tidak Menyadari Kondisinya pada Stadium Awal
Mayoritas Pasien Kanker Hati Tidak Menyadari Kondisinya pada Stadium Awal

Kondisi kesehatan pasien kanker hati stadium awal kerap sulit dikenali sehingga baru tampak saat sudah parah.

Baca Selengkapnya
Termasuk Darah Tinggi, Kenali Sejumlah Masalah Kesehatan yang Tergolong Silent Killer
Termasuk Darah Tinggi, Kenali Sejumlah Masalah Kesehatan yang Tergolong Silent Killer

Sejumlah penyakit kerap disebut sebagai silent killer karena tidak menunjukkan dampak langsung. Kenali sejumlah penyakit ini.

Baca Selengkapnya
Kanker Paru-Paru Jadi Penyebab Kematian Terbanyak di Dunia, Apa Solusinya?
Kanker Paru-Paru Jadi Penyebab Kematian Terbanyak di Dunia, Apa Solusinya?

Di Indonesia kasus kanker paru-paru banyak ditemukan pada usia produktif sekitar 40 tahun.

Baca Selengkapnya
Mengenal Berbagai Gejala Kanker Serviks dan Langkah Pertama yang Penting Dilakukan Jika Mendeteksinya
Mengenal Berbagai Gejala Kanker Serviks dan Langkah Pertama yang Penting Dilakukan Jika Mendeteksinya

Semakin dini mengetahui dan menangani berbagai gejala kanker serviks, maka tingkat kesembuhannya pun juga bisa lebih meningkat.

Baca Selengkapnya